Jangan Remehkan Rembesan Air!

Written By Unknown on Selasa, 09 Oktober 2012 | 09.37

KOMPAS.com - Lain ladang, lain belalang. Lain bahan bangunan, lain juga risiko yang akan Anda hadapi. Tahukah Anda, hal ini sama dengan yang dihadapi oleh dinding rumah Anda?

Daya serap air yang dimiliki oleh masing-masing material berbeda. Dengan demikian, reaksi masing-masing dinding menghadapi rembesan air juga berbeda. Sekuat apapun dinding Anda menghadapi rembesan air, sebaiknya Anda tidak membiarkan air merembes terus menerus.

Langkah pertama menghadapi masalah ini adalah dengan mengetahui asal air. Baru setelah mengetahui penyebabnya, Anda dapat melakukan penanganan khusus.

Penyebab rembesan

Air merembes dapat terjadi dari luar rumah, maupun dari dalam rumah sendiri. Plesteran yang tidak bersifat tahan air (waterproof) dan tahan lembab membuat air dari luar dengan mudah merembes dan menembus masuk ke dalam dinding. Keretakan dinding juga dapat menyebabkan hal tersebut terjadi.

Selain itu, air dari kamar mandi juga dapat menyebabkan rembesan. Solusi menangani rembesan Jika saat ini Anda tengah membangun rumah, pertimbangkanlah penggunaan mortar dengan zat adiktif integral waterproofing. Bisa juga, substitusikan bahan trasraam dengan lapisan aspal, karet trasraam, trasraam seng papak, atau susunan bata yang diplester dengen semen emulsi kedap air.

Namun, jika ingin merenovasi dinding rumah yang memiliki spot-spot noda, Andadapat mengatasinya dengan melapisi dinding menggunakan cat waterproof. Jika rembesan airnya cukup besar, bahkan sampai merusak dinding rumah, ada baiknya Anda melakukan hal lain.

Plester ulang atau lapisi kempali plester yang lama. Tambahkan redseal pada plester yang baru. Selain redseal, Anda juga dapat menambahkan weldcrete.

Redseal adalah cat pelapis antilembab, sementara weldcrete adalah zat adiktif campuran mortar untuk aplikasi tahan air. Beda halnya jika dinding rumah mengalami keretakan. Retakan kurang dari 1 mm dapat ditambal dengan campuran mortar semen dan weldgrout.Lebih dari itu, potong area dengan menggunakan betel, bersihkan, lembabkan, kemudian isi celah dengar campuran mortar dan weldgrout.


Anda sedang membaca artikel tentang

Jangan Remehkan Rembesan Air!

Dengan url

http://propertielit.blogspot.com/2012/10/jangan-remehkan-rembesan-air.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Jangan Remehkan Rembesan Air!

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Jangan Remehkan Rembesan Air!

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger