JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah Mahkamah Konstitusi (MK) membatalkan aturan rumah tipe 36, angin segar kembali dihembuskan. Kali ini, giliran Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) memberikan kabar baik, atau setidaknya harapan baik bagi masyarakat.
Dalam konferensi pers menyangkut BNI-REI Expo 2012, Rabu (17/10/2012) kemarin, di Jakarta, Ketua umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Setyo Maharso menyatakan akan berusaha semaksimal mungkin menyediakan kesempatan mendapatkan rumah bagi semua masyarakat. "Rumah untuk Semua" menjadi tema penyelenggaraan BNI-REI Expo 2012 yang digelar oleh REI dan Bank Negara Indonesia (BNI).
REI dan BNI akan menyelenggarakan pameran properti tersebut serentak di 20 ibukota provinsi. Dengan banyaknya lokasi, REI mengusulkan agar BNI-REI Expo 2012 masuk dalam Museum Rekor Indonesia (Muri) sebagai pameran realestat terbesar yang diadakan 20-28 Oktober 2012 mendatang.
"Akan ada 750 pengembang dan ribuan proyek," ujar Setyo.
Menutup konferensi pers tersebut, Wakil Ketua DPP REI, Harry Raharta kembali menekankan, bahwa pihaknya akan melakukan sesuatu dengan lebih baik.
"Saat ini kita sedang mencari formula yang tepat bagi mereka yang memiliki non-fix income," kata Harry.
Anda sedang membaca artikel tentang
Menanti "Rumah untuk Semua" di 20 Provinsi
Dengan url
https://propertielit.blogspot.com/2012/10/menanti-untuk-semua-di-20-provinsi.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Menanti "Rumah untuk Semua" di 20 Provinsi
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Menanti "Rumah untuk Semua" di 20 Provinsi
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar