Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Di Tangan Hansen, Lantai Kayu Tak Lagi Kaku...

Written By Unknown on Senin, 30 September 2013 | 09.37

KOMPAS.com — Pernille Snedker Hansen menciptakan inovasi yang memungkinkan permukaan kayu tidak lagi membosankan. Hansen menggunakan peralatan sederhana seperti bak berisi air dan cat berwarna-warni untuk menghias permukaan kayu. 

Dengan cara klasik ini, Hansen telah berhasil membuat berbagai corak cantik dan kontemporer pada kayu yang bisa digunakan sebagai penutup lantai dan dinding.

Hansen menamai koleksi lantai-lantai kayu berwarna-warninya dengan Marbelous Wood. Desainer Snedker Studio asal Denmark ini menginpretasikan kembali lantai tradisional khas Skandinavia dengan berbagai warna mencolok. Marbelous Wood terdiri atas beberapa koleksi, salah satunya Refraction. 

"Refraction merupakan bagian dari seri lebih besar yang bernama Marbelous Wood, yaitu seri dari kayu-kayu yang diberikan corak marmer, sebuah teknik yang diketahui dari sampul buku-buku tua," ujar Hansen dalam situs resminya. 

Ternyata, lantai kayu merupakan pelapis lantai populer di Skandinavia. Marbelous Wood mengintepretasikan kembali fitur klasik tersebut dengan warna-warni menarik. Corak berwarna-warni yang ada di permukaannya pun tidak dibuat begitu saja. Hansen terinpirasi refraksi cahaya melalui prisma, yang menghasilkan warna-warni bergradasi dari satu warna ke warna lainnya. Selain itu, karena metode yang digunakannya, corak yang ada di permukaan kayu sedikit tembus pandang. Hal ini membuat warna menyatu dengan kayu tersebut.

Hiasan pada permukaan kayu tidak sekadar ornamental. Marbelous Wood juga mengungkapkan cerita mengenai waktu. Setiap cetakan menangkap momen beku yang unik di dalam proses. Dibuat dari satu tetesan warna ke warna lainnya, cincin demi cincin, coraknya dibuat pada permukaan air. Hasil akhirnya merupakan refleksi dari cincin tahunan pada kayu.

Snedker Studio, tempat Hansen bekerja, adalah studio desain kontemporer yang mengembangkan permukaan inovatif bagi interior rumah. Pernille Snedker Hansen memulai studio desain pada 2009 dan telah mengembangkan berbagai kayu bercorak inovatif. Menurut Hansen, proses membuat berbagai corak unik ini adalah faktor penting dalam metodenya. Ia memadukan antara proses dan inspirasi untuk membuat setiap karyanya.


09.37 | 0 komentar | Read More

Hunian Fleksibel, Penting!

dezeen

Slip House, rumah fleksibel berkonsep terbuka dan berfungsi ganda.

dezeen

Slip House mencakup tiga lantai. Dinding terluar rumah ini dilapisi kembali dengan menggunakan lembaran kaca tembus pandang. Selain "membran" unik tersebut, ada lagi yang membuat rumah ini tampak unik.

dezeen

Di dalam rumah tersebut, tepatnya di lantai dasarnya, Carl Turner membuat studio yang digunakan sebagai kantor atau tempatnya bekerja. Ukurannya cukup besar.

dezeen

Dilengkapi dengan dapur berkonsep terbuka.

KOMPAS.com — Slip House yang ada di Brixton, London, Inggris, merupakan rumah istimewa. Rumah tersebut dibuat oleh Carl Turner dan pasangannya untuk digunakan sendiri. Uniknya, tidak hanya sebagai tempat tinggal, tetapi juga kantor. Lewat rumah tersebut, Turner menekankan bahwa fleksibilitas hunian di London merupakan hal penting.

Slip House mencakup tiga lantai. Dinding terluar rumah ini dilapisi kembali dengan lembaran kaca tembus pandang. Selain "membran" unik tersebut, ada lagi yang membuat rumah ini tampak unik. Ketiga lantainya seolah ditumpuk tidak rata. Lantai teratas tampak lebih maju dari lantai di bawahnya. Rumah ini terkesan terbuat dari tumpukan ruangan.

Di dalam rumah tersebut, tepatnya di lantai dasarnya, Carl Turner membuat studio yang digunakan sebagai kantor atau tempatnya bekerja. Ukurannya cukup besar. "Rumah ini benar-benar fleksibel. Kami punya ruang yang luar biasa di lantai dasar, kami kini menggunakannya sebagai kantor kami dan ruang studio. Namun, jika kami pindah dari tempat ini, kami bisa menggunakan seluruh ruang sebagai sebuah rumah lagi," ujar Turner.

Selain lantai dasar, masih ada lantai pertama dan lantai kedua. Lantai pertama difungsikan sebagai ruang keluarga berkonsep terbuka (open plan) dan ruang makan. Ruang ini bisa dengan mudah diubah menjadi ruang tidur jika lantai dasar dikembalikan menjadi ruang keluarga. 

Slip House mendapat penghargaan RIBA Manser Mesal 2013 baru-baru ini. Para juri mengomentarinya sebagai sebuah demonstrasi komitmen yang bisa dikagumi bagi kreasi rumah rendah energi. Rumah ini memiliki penambahan terbarukan yang terintegrasi secara efektif dalam desain bangunan.

Selain itu, para juri berpendapat, ambisi ramah lingkungan tidak mendominasi kulitas ruang yang diciptakannya.


09.37 | 0 komentar | Read More

Cermati Enam Langkah Sewakan Rumah!

KOMPAS.com - Memiliki rumah berukuran cukup besar di daerah wisata adalah investasi bagus. Jangan sia-siakan, alih-alih dimanfaatkan sebagai sumber penghasilan dengan membuatnya menjadi rumah sewa untuk berlibur! 

Berikut ini beberapa tips jika Anda ingin mengawali bisnis rental properti untuk berlibur. 

Pertama, buatlah daftar agen properti yang Anda percaya. Mereka berperan sebagai perantara antara Anda dan penyewa. Agen terikat pada kontrak legal untuk membantu Anda dan klien. Mereka akan membantu memilih klien yang sesuai dengan kriteria, serta menyebarkan penawaran rumah peristirahatan milik Anda. 

Kedua, selalui perbarui informasi mengenai tren desain interior dan eksterior. Usahakan selalu memperbarui rumah yang Anda sewakan. Umumnya, penyewa akan merasa lebih nyaman tinggal di dalam penginapan yang memiliki fasilitas lengkap, dan tampilannya tidak jauh dari tampilan rumah mereka. Selain itu, pastikan juga menjaga kebersihan dan kualitas rumah yang Anda sewakan. 

Ketiga, ada baiknya Anda menyewa petugas jasa pembersih. Jangan sampai tamu menemukan debu di dalam rumah sewaan. Masing-masing tamu memiliki kondisi kesehatan yang berbeda. Tidak ada salahnya menjaga penginapan Anda selalu bersih untuk menghindari risiko tamu sakit karena lingkungan  tidak higienis.

Keempat, lakukan beberapa hal ini agar rumah yang Anda sewakan terasa nyaman. Gantung karya seni seperti lukisan atau foto, berikan bantal ekstra pada tempat tidur dan sofa, sediakan vas dan bunga segar, serta meletakkan koleksi buku dan majalah. Bila perlu, sediakan pula permainan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dan banyak karpet agar anak-anak dapat bermain di lantai.

Kelima, sediakan perlengkapan yang kemungkinan akan dibutuhkan tamu Anda di dapur. Misalnya, kompor, microwave, dan perlengkapan makan. Hal ini bisa menjadi langkah opsional. Pasalnya, beberapa keluarga yang menyewa rumah peristirahatan biasa lebih senang membawa perlengkapan makan dan memasaknya sendiri.

Keenam, jangan lupa sediakan informasi mengenai lokasi-lokasi wisata di sekitar rumah yang Anda sewakan. Selain itu, berikan tamu, informasi mengenai pusat kesehatan terdekat, toko obat, pasar tradisional, dan pasar swalayan terdekat. Sediakan pula nomor-nomor yang bisa dihubungi dalam keadaan darurat.

Daftar ini dapat berkembang sesuai dengan yang Anda temukan di lapangan. Anda tentu boleh menawarkan harga yang cukup tinggi ketika menyewakan rumah untuk berlibur. Hanya, Anda harus ingat untuk selalu mendahulukan kebutuhan penyewa. Ingat juga bahwa tidak ada salahnya memilih calon penyewa rumah. Dengan tidak menyewakan rumah pada sembarang orang, sama artinya dengan merawat rumah Anda.


09.37 | 0 komentar | Read More

Karya Istimewa ini Hasil Persekutuan Italia-China

Written By Unknown on Minggu, 29 September 2013 | 09.37

www.designboom.com

Luca Nichetto dan timnya mendesain sebuah toko dan ruang galeri milik Tales Enterprise. Sabtu ini (28/9/2013) merupakan hari pembukaan galeri bernama Tales Pavilion

www.designboom.com

Dari luar, hasil desain Nichetto tampak seperti kumpulan rumput ilalang berwarna keemasan. Hiasan tersebut terbuat dari 1.200 tabung kuningan.

www.designboom.com

Di bagian dasarnya terdapat pintu kaca berbentuk persegi panjang. Lewat pintu kaca, pengunjung dapat masuk ke dalam galeri dan menikmati sajian karya seni.

www.designboom.com

Pengunjung galeri ini akan diarahkan pada bagian interior lewat jalan setapak non-linear. Setelah itu, masing-masing pengunjung baru bisa menikmati isi pameran.

www.designboom.com

Nichetto membagi ruang pamer menjadi tiga volume. Masing-masing area terbagi, memiliki material dan warna utama berbeda.

www.designboom.com

Galeri ini juga memiliki ruang pamer untuk merk internasional seperti Foscarini, Diesel with Foscarini, Ibride, Petite Friture, Diamantini & Domeniconi, dan Seletti.

www.designboom.com

Kamar mandinya didesain secara khusus dengan ubin beton Maroko buatan tangan. Ubin tersebut disusun hingga membentuk corak dekoratif istimewa.
KOMPAS.com - Luca Nichetto dan timnya mendesain sebuah toko dan ruang galeri milik Tales Enterprise. Sabtu ini (28/9/2013) merupakan hari pembukaan galeri bernama Tales Pavilion yang ada di Lido Garden South Gate, No.6 Fang Yuan West road, Chaoyang District, Beijing, China.

Dari luar, hasil desain Nichetto tampak seperti kumpulan rumput ilalang berwarna keemasan. Hiasan tersebut terbuat dari 1.200 tabung kuningan. Di bagian dasarnya terdapat pintu kaca berbentuk persegi panjang. Lewat pintu kaca, pengunjung dapat masuk ke dalam galeri dan menikmati sajian karya seni. 

Penggunaan kuningan tidak sekadar untuk mendapatkan warna keemasan. Seiring waktu, warna tersebut akan berubah karena oksidasi dan bercampur dengan warna alami di sekelilingnya. Meski memiliki konsep sederhana, namun galeri ini merupakan hasil proses kerja kreatif inklusif. Memadukan gaya desain kedua perusahaan, Luca Nichetto dan Tales Enterprise, desainer asal Venesia, Italia, dan perusahaan asal Beijing, China.

Menurut keduanya, tujuan pembuatan Tales Pavilion adalah untuk membangun eksistensi dalam kancah internasional. Paviliun ini akan menjadi kompleks baru yang dinamis menggabungkan filosofi milik Tales, yaitu "desain yang mampu bercerita" dan pendekatan inovatif Nichetto.

Co-founder Tales dan Creative Director Terence Yeung mengatakan, semuanya berujung pada kepercayaan dan firasat baik. Kerja sama yang dilakukan oleh dua pihak ini menjadi seperti koneksi alami.

Pengunjung galeri ini akan diarahkan pada bagian interior lewat jalan setapak non-linear. Setelah itu, masing-masing pengunjung baru bisa menikmati isi pameran. Nichetto membagi ruang pamer menjadi tiga volume. Masing-masing area terbagi, memiliki material dan warna utama berbeda.

Sementara itu, bagian resepsi dan area bisnis dalam galeri ini berada di tengah-tengah dan dikelilingi kayu elm hasil daur ulang dari rumah tua di Provinsi Hebei. Galeri ini juga memiliki ruang pamer untuk merek internasional seperti Foscarini, Diesel with Foscarini, Ibride, Petite Friture, Diamantini & Domeniconi, dan Seletti.

Ruang galeri memiliki dua lantai. Secara visual, terhubung dengan perubahan warna dinding yang halus. Partisi plaster berwarna putih dan batu bata menjadi ciri khas lantai pertama. Latar belakang berwarna netral, memberikan kesempatan bagi pameran mendatang. Sebuah tangga akan menghantar pengunjung ke lantai atas. Di sana, lampu disetel lebih temaram dan memberikan kesan misterius. Di ruang tersebut terdapat dinding batu yang disandingkan dengan dinding berwarna abu-abu.

Masih ada lagi satu ruang istimewa dalam galeri ini, yaitu kamar mandi. Kamar mandinya didesain secara khusus dengan ubin beton Maroko buatan tangan. Ubin tersebut disusun hingga membentuk corak dekoratif istimewa. Selain itu, ada pula daerah teras di atap yang menggunakan lantai kayu dan sekelilingnya "dilindungi" oleh rerumputan kuningan sekaligus fasad galeri ini.


09.37 | 0 komentar | Read More

Kuning Lebih Menarik!

KOMPAS.com - Bosa dengan warna putih? cobalah warna kuning untuk menghias interior rumah Anda. Nuansa warna kuning bisa digunakan dalam berbagai ruangan. Mulai dari dapur hingga kamar bayi. Warna ini juga tidak identik dengan salah satu gender tertentu. Anda bisa menempatkannya di kamar anak.

Berikut ini berbagai alasan lain mengunakan warna tersebut di rumah Anda.

Pertama, warna kuning cocok dengan berbagai warna lain. Bagi Anda yang suka mencoba berbagai warna di rumah, kuning dapat menjadi solusi terbaik sebagai "warna dasar". Warna ini tergolong netral dan mampu membuat tampilan ruangan sebagai satu kesatuan.

Kedua, warna kuning menyegarkan ruangan dengan gaya dekorasi tradisional. Anda bisa mengganti kain penutup sofa klasik dengan kain beraksen kuning. Warna ini umumnya identik dengan nuansa kontemporer dan ruangan-ruangan modern serta dapat membuat ruangan tradisional segera terasa seperti baru.

Ketiga, kuning bisa membuat warna-warna "bisu" seperti putih dan abu-abu muda menjadi lebih dinamis. Karakternya yang kuat dapat bekerja dengan cantik sebagai warna aksen. Anda hanya perlu memberikan satu atau dua unsur berwarna kuning di dalam ruangan tersebut.

Selain warna-warni yang tergolong "bisu", warna kuning juga menjadi unsur tambahan menarik bagi skema warna hitam dan putih. Biasanya, warna hitam, putih, kayu, dan abu-abu ada dalam dekorasi bergaya industrial. Untuk ruangan-ruangan bergaya industrial tersebut, warna kuning bisa menjadi penambahan yang tidak terduga dan menyemarakkan seluruh ruangan. Berikan warna kuning untuk kursi, pigura, atau hal-hal remeh lainnya sebagai unsur "kejutan" dalam ruangan.

Keempat, warna kuning dapat "meniru" sinar matahari dan membuat ruangan terasa lebih terang dari ruang-ruang berwarna lain. Warna tersebut mampu memaksimalkan cahaya matahari sore yang menyelinap masuk ke rumah atau juga mengurangi penggunaan lampu di siang hari. 

Karena karakternya yang mampu memantulkan cahaya matahari atau cahaya lampu dengan baik, maka cat tembok berwarna kuning akan menerangi ruangan meski minim sinar lampu. Pilihlah cat dengan finishing mengkilap yang mampu lebih baik lagi memantulkan cahaya.


09.37 | 0 komentar | Read More

Bima Arya: Tak Akan Biarkan Investor "Kangkangi" Tata Ruang

BOGOR, KOMPAS.com - "Beri aku sepuluh pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia". Demikian pernyataan popular yang dilontarkan Presiden Republik Indonesia pertama, Soekarno. Ia paham betul pentingnya peran pemuda. Di tangan anak muda, masa depan bangsa dan negara ditentukan.

Maka, ketika generasi muda macam Bima Arya Sugiarto, terpilih menjadi wali kota, harapan akan adanya perubahan mulai hidup kembali. Ia bersama Usmar Hariman tampil sebagai kampiun Pilkada Kota Bogor dengan perolehan 132.835 suara atau 33,14 persen. Kemudian, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bogor menetapkan pasangan nomor urut 2, ini sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor terpilih periode 2014-2019. Pelantikan akan dilakukan pada 7 April 2014 mendatang.

Selama ini, warga Bogor dihadapkan pada berbagai permasalahan akut. Mulai dari kemacetan, PKL, kacaunya Tata Ruang Kota, kemiskinan, dan keliru-kelola. Masalah krusial yang berlarut dan cenderung mengurat akar tersebut membuat warga Bogor skeptis kota ini mampu tampil sebagaimana satu atau dua dekade silam. Saat itu, Bogor masih merupakan kota idaman dengan segala romantisme yang ditawarkan. Aman, nyaman, rindang, bersih dan kualitas hidup sangat baik. Sehingga kota hujan ini pernah mendapat predikat sebagai kota paling bersih dan layak huni di Indonesia.

Bagaimana kemudian seorang Bima yang analis politik, akademisi, sekaligus elit Partai Amanat Nasional (PAN) bisa mengembalikan kerinduan dan kebanggaan warga akan romantisme dan reputasi Bogor masa silam?

Nah, dalam masa transisi selama lebih kurang tujuh bulan ini, Bima mengatakan akan melakukan peninjauan kembali atas semua keputusan dan kebijakan yang telah dikeluarkan oleh wali kota lama, Diani Budiarto. Salah satu kebijakan yang akan ditinjau adalah mudahnya perizinan diberikan kepada investor yang ditengarai melakukan alih fungsi Tata Ruang.

"Saya akan evaluasi dan meninjau kembali perizinan-perizinan tersebut. Jika ada yang salah, dan tidak proporsional serta "mengangkangi" Tata Ruang, tidak akan saya tolerir. Termasuk yang saat ini sedang hangat diperbincangkan yakni konversi Terminal Baranang Siang menjadi mal dan hotel. Intinya, saya akan menegakkan Perda Tata Ruang," janjinya kepada Kompas.com, di Bogor, Kamis (26/9/2013).

Menurutnya perbaikan Tata Ruang Kota Bogor merupakan salah satu dalam tiga skala prioritas program kerja yang akan mereka lakukan selama lima tahun ke depan. Dua hal lainnya adalah mengatasi kemacetan dan penataan PKL.

"Ketiganya menjadi agenda utama kami untuk dapat mewujudkan cita-cita menjadikan Bogor sebagai kota tujuan wisata yang aman, nyaman, bersih, dan berbasis pada industri kreatif. Ini merupakan karakter kota yang ingin kami bangun kembali. Bogor 'kan sudah kehilangan identitas atau jati diri. Tidak jelas dan kehilangan orientasi," papar kelahiran 17 Desember 1972 ini.

Khusus dalam memperbaiki Tata Ruang Kota, Bima akan merevitalisasi peruntukan dan fungsi kawasan-kawasan tertentu untuk dikembangkan lebih baik lagi. Seperti Suryakencana dan Sukasari yang secara tradisional merupakan koridor sarat usaha di sektor kuliner. Koridor ini nantinya akan dikembangkan sebagai destinasi wisata kuliner.

Sementara Pajajaran yang berkembang sporadis, akan dikendalikan dan diawasi secara ketat menjadi koridor bisnis dan industri yang berbasis meeting, incentives, convention and exhibition (MICE). Sedangkan koridor pengembangan baru, akan diorientasikan ke Jl Soleh Iskandar/Jl Baru hingga ke Taman Yasmin. Koridor ini diperuntukan bagi kepentingan bisnis berbasis ekonomi kreatif.

"Semua ini dalam kerangka menjadikan Bogor sebagai penyedia eco tourism, scientific tourism, history tourism, cullinary tourism. Jika semua ini sudah terbentuk dan terlaksana dengan baik, akan menghasilkan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) baru," jelas Bima.

Untuk diketahui, PAD Kota Bogor 2012 sebesar Rp 211 miliar yang sebagian besar berasal dari pendapatan pajak daerah seperti PBB, BPHTB, disusul pajak jasa dan hiburan. Tahun ini ditargetkan mencapai Rp 315 miliar.


09.37 | 0 komentar | Read More

Rumah "Ular", Tahan Cuaca dan Bisa Dibangun di Mana Saja

Written By Unknown on Jumat, 27 September 2013 | 09.37

designboom

Luís Rebelo de Andrade dan Tiago Rebelo de Andrade mendesain dua rumah pohon di Taman Pedras Salgadas, Portugal. Uniknya, dua rumah pohon tersebut tidak berbentuk lazim kotak atau kubus, melainkan memanjang seperti ular.

designboom

Luís dan Tiago menyatakan bahwa ketika mengerjakan proyek ini mereka menemukan tantangan untuk menciptakan kembali fantasi yang dihadirkan oleh rumah pohon.

designboom

konstruksi yang bisa meredefinisi konsep sistem modular. Mereka melihat hunian temporer sanggup beradaptasi pada berbagai lanskap dan iklim.

designboom

Energi dijaring melalui panel solar, dan air pun digunakan kembali. Penginapan ini juga menggunakan sistem LED rendah konsumsi energi untuk interior dan jalan masuk pada malam hari.

09.37 | 0 komentar | Read More

Kasihan... Nasib Garasi Banyak Berakhir sebagai Gudang!

KOMPAS.com - Tidak jarang, garasi berakhir sebagai ruangan kosong yang tidak digunakan oleh pemilik rumah. Kalaupun diisi, tak lebih nasibnya lebih banyak berakhir sebagai gudang.

Ketimbang dibiarkan begitu saja, ada baiknya ruang garasi dimanfaatkan untuk kebutuhan lain. Berikut ini beberapa kontributor Houzz yang sudah mengganti kegunaan garasi di rumah mereka dan mengubahnya menjadi ruang cantik. Simak inspirasinya: 

Pertama, kontributor Houzz Suzanne Dingley dari Suzanne Dingley Interiors di Salt Lake City. Dia mengerjakan garasinya yang berukuran 16,7m2. Dingley dan suaminya membutuhkan ruang kerja di rumahnya. Karena itu, mereka memutuskan mengubah garasinya menjadi ruang kerja untuk dua orang.

Dingley memadukan warna putih, motif kayu, dan warna merah untuk ruang kerjanya ini. Sebelumnya, garasi yang tidak terhubung dengan rumahnya ini tampak gelap dan kotor. Ia lalu meninggikan plafon, memasang lantai baru, dan tempat penyimpanan built-in.

Hasilnya tidak mengecewakan. Ruang kerja tersebut tampak terang dan ideal untuk bekerja. Dingley juga mengganti pintu garasi dengan pintu khas Perancis, serta menambahkan dua jendela baru agar sinar matahari bisa masuk ke dalamnya. Tidak lupa, dia juga menambahkan atap berinsulasi, kontrol lantai, pendingin jendela, dan penghangat ruangan.

Contoh kedua datang dari kontributor Houzz, Rick Giudicessi dari Des Moines, Iowa. Berbeda dengan kondisi garasi milik Dingley, garasi yang dimiliki Giudicessi menyatu dengan rumah utamanya. Untuk itu, Giudecessi ekstra hati-hati dan meminta bantuan profesional agar tidak merusak rumah utamanya.

Giudicessi mengubah garasi seluas 22,3m2 miliknya itu menjadi sebuah tiki bar dengan teras khusus. Dia dan keluarganya bisa menggunakan "dapur tambahan" ini untuk berekreasi setiap akhir pekan.

"Ketika cuaca membuat kami tidak bisa menggunakan teras dan area tiki bar, kami pindah ke dalam, ke area berpenghangat," ujarnya.

Sebelum diubah menjadi bar modern, lengkap dengan kulkas dan televisi, garasi milik keluarga Giudecessi ini bukan hanya terlihat buruk. Pintu garasinya bahkan terlalu kecil untuk memasukkan mobil. Selain itu, pengaturan tata ruangnya pun tampak aneh.

Selain kedua pendekatan ini, ada lagi pendekatan yang tampak jauh lebih mewah. Kontributor Houzz lain, Michelle dan Rich Walyon, di Long Beach, California, ini misalnya. Mereka membuat garasinya menjadi ruang bersantai di tepi kolam renang. Garasi seluas 37,1m2 ini menjadi tampak elegan dengan perabotan kayu dan dekorasi yang dipenuhi dengan warna putih.

Anda tertarik menjadikan salah satunya inspirasi mengubah garasi?


09.37 | 0 komentar | Read More

Tak Sekadar Tinggi, Plafon Juga Harus "Berisi"

KOMPAS.com - Alangkah idealnya jika bisa memiliki rumah berplafon tinggi di daerah tropis. Plafon semacam ini memungkinkan perputaran udara yang lebih baik dan membuat interior rumah terasa sejuk. 

Sayangnya, ketika benar-benar memiliki plafon berukuran di atas rata-rata, pemilik rumah justru bingung mendekorasinya. Daripada bingung dan menebak-nebak ornamen yang bisa membuatnya tampak "berisi" dan cantik, berikut ini caranya.

Pertama, manfaatkan molding gipsum yang tampak glamor untuk mengisi dinding di bagian yang tidak terjangkau. Molding semacam ini akan menambah tekstur pada dinding dan menghindari kesan kosong.

Kedua, gunakan warna gelap pada langit-langit untuk memberikan kesan hangat. Secara visual, plafon berwarna gelap dapat "menipu" pemilik rumah hingga merasa langit-langit jauh lebih dekat dari sebelumnya. Anda bisa mewarnai plafon dengan cat atau menutupinya dengan kayu berwarna tua untuk kesan yang lebih klasik dan elegan. Melapisi salah satu dinding dengan batu alam pun dapat menjadi perpaduan yang cantik bagi plafon berwarna gelap tersebut.

Ketiga, "pisahkan" dinding dengan memberikan warna yang berbeda. Jika warna berbeda terasa tidak menyenangkan, buat saja garis horizontal yang cukup tebal untuk menjaga agar plafon tinggi tidak tampak terlampau kosong.

Keempat, tambahkan struktur. "Memajang" kuda-kuda atap yang terbuat dari kayu akan menambah cantik untuk mengisi kekosongan plafon berukuran tinggi. Biarkan kuda-kuda tersebut dapat terlihat dari bagian dalam rumah. Sertakan chandelier atau lampu gantung untuk menambah keindahannya.

Kelima, ganti bentuk dan detil jendela. Ruangan berplafon tinggi akan semakin terang dan nyaman jika diberikan jendela berukuran besar. Buatkan bentuk melengkung pada bagian atas jendela untuk memberikan ilusi bahwa jendela tersebut "menarik" atap rumah Anda ke bawah.

Keenam, berikan hiasan-hiasan unik untuk "memecahkan" dinding dan membuatnya tampak berisi. Anda bisa menggantung karya seni skulptural setinggi dua lantai untuk mengisi dinding Anda.

Ketujuh, gunakan dua material berbeda, atau material yang sama dengan warna berbeda untuk "membelah" dinding menjadi dua. Gunakan panel kayu dengan warna berbeda pada bagian atas dan bawah.

Jangan lupa menambahkan karya seni, lampu gantung, dan memastikan barang-barang tersebut memiliki skala yang tepat terhadap bagian interior rumah Anda. Karya-karya seni ini mampu mengisi kekosongan yang ada di atas kepala Anda.


09.37 | 0 komentar | Read More

Orang Kaya Lebih Suka Rumah Berdenah Terbuka

Written By Unknown on Rabu, 25 September 2013 | 09.37

KOMPAS.com - Keinginan orang-orang kaya atau kelas atas terhadap properti yang akan dibelinya mulai bergeser. Jika beberapa dekade silam mereka menginginkan perabot mahal dan fasilitas lengkap seperti lapangan tenis, arena olahraga lain dan gudang anggur, kini justru mulai mengarah kepada detil teknis arsitektural.

Dalam survei terbaru yang dirilis Coldwell Banker, pembeli dari kalangan atas ini memilih open floor plans atau rancangan denah terbuka sebagai fitur yang paling diinginkan. Keinginan tersebut menempati peringkat pertama atau 39 persen di antara beberapa keinginan lainnya. Disusul kemudian oleh perlengkapan rumah otomatis (fully automated/wired home environment) sebanyak 32 persen, kolam renang 28 persen, dapur luar ruang 23 persen dan arena olahraga 20 persen.

Survei dilakukan terhadap 300 warga Amerika Serikat dengan pendapatan tahunan lebih dari 250.000 dollar AS atau setara Rp 2,8 miliar mengenai kebiasaan mereka berbelanja properti.

Dalam menanggapi pertanyaan tentang fasilitas hunian yang paling penting, sebanyak 117 responden mengatakan rumah dengan denah terbuka lebih penting bagi mereka daripada tiga tahun lalu. Sementara 96 orang mengatakan rumah dengan sistem otomatis sepenuhnya yang dapat mereka kontrol melalui alat pengendali atau suara aktivasi jauh lebih penting.

Sebaliknya, ada beberapa faktor lainnya yang dianggap kurang penting bagi mereka. Sebut saja lapangan tenis, ruang keamanan dan garasi mobil.

Yang menarik dari hasil survei tersebut adalah sebanyak 38 persen responden memiliki dua atau lebih rumah. Hanya 6 persen mempunyai rumah lain di luar wilayah Amerika Serikat. Rerata harga properti residensial yang mereka beli adalah 1,6 juta dollar AS (Rp 18,1 miliar) per unit.

Ada pun faktor yang paling penting ketika mereka membeli rumah adalah lokasi. Sebanyak 70 persen responden mengatakan lokasi merupakan faktor paling penting dan berpengaruh dalam pembelian properti terbaru.

Dari komposisi usia, pembeli muda memperlihatkan fenomena baru. Merekalah yang mendorong pasar properti mewah tumbuh positif. Anak muda dengan rentang usia 21 tahun hingga 51 tahun menguasai pembelian properti mewah. Jumlah mereka sebanyak 43 persen dari total responden yang disurvei.

Pendapatan tahunan mereka sebanyak 250.000 dollar AS dan akan mempertimbangkan membeli hunian lagi tahun depan.

Kalangan muda ini menghabiskan uang untuk belanja properti hampir dua kali lebih besar ketimbang kalangan lainnya yakni sebanyak 2,1 juta dollar (Rp 23,8 miliar) berbanding 1,1 juta dollar (Rp 12,5 miliar).


09.37 | 0 komentar | Read More

Basis Operasi Emirates SkyCargo Kelar September 2014

DUBAI, KOMPAS.com - Dubai World Central (DWC) memastikan bahwa pembangunan terminal baru Emirates SkyCargo yang berada di Al Maktoum International Airport berlangsung lancar. Sehingga target selesai pembangunan tahap pertama pada Desember 2013, dapat tercapai.

DWC merinci, tahap pertama pembangunan adalah aerotropolis yang ditujukan sebagai terminal kargo internasional.

Diikuti oleh instalasi sistem penanganan kargo dan dekorasi interior pada bulan April tahun depan. Keseluruhan bangunan direncanakan rampung dan bisa beroperasi pada September 2014. Terminal tersebut dibangun untuk menangani 700.000 ton kargo dan akan diperluas dengan tambahan 300.000 ton pada tahap kedua. Fasilitas pengangkutan ini menampilkan ULD dan sistem penyimpanan yang sepenuhnya otomatis, perkantoran, area kerja, fasilitas pelayanan gedung, sistem komunikasi dan keamanan modern, serta kantin.

Selain itu, terdapat beberapa fasilitas dan infrastruktur lainnya termasuk 46 dok untuk truk dan 80 lahan parkir truk, 12 booth pesawat tepat di depan terminal sedangkan layanan tambahan dok timur dan barat, akan dibangun di Bandara Internasional Dubai.

"Dubai World Central, termasuk beberapa distrik khusus dan Al Maktoum International Airport, menyediakan lingkungan yang benar-benar kondusif untuk penerbangan besar regional dan global serta perusahaan kargo udara untuk mempercepat strategi pertumbuhan dan mengonsolidasikan posisi pasar mereka," ujar Executive Chairman Dubai Aviation City Corporation, Khalifa Al Zaffin.

Ditetapkannya DWC sebagai basis bagi operasi kargo Emirates SkyCargo yang dimulai tahun depan, mendorong perusahaan lebih yakin dapat meraup keuntungan secara signifikan dari infrastruktur dan keunggulan strategis lainnya.


09.37 | 0 komentar | Read More

Real Madrid Anulir Megaproyek di Uni Emirat Arab

worldpropertychannel.com

Real Madrid memastikan tidak akan membangun Real Madrid Resort Island di Uni Emirat Arab untuk saat ini.

worldpropertychannel.com

Pulau resor tersebut seluas 430.000 meter persegi yang dilengkapi proyek taman bertema (theme park) Ras Al Khaimah.

worldpropertychannel.com

Rencana pembangunan ini mencakup ratusan unit apartemen dan kamar hotel, taman hiburan, museum Real Madrid dan stadion pertama yang menghadap ke laut.

09.37 | 0 komentar | Read More

Prospek Cerah, SCG Tanam Investasi Rp 3,4 Triliun di Sukabumi

Written By Unknown on Selasa, 24 September 2013 | 09.38

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyadari potensi pasar luar biasa besar dan pesatnya sektor bisnis properti di Indonesia dalam kurun 5 tahun terakhir, konglomerasi SCG melalui PT Semen Jawa (SJW) memperluas ekspansi bisnis semennya. SCG menginvestasikan dana sejumlah Rp 3,4 triliun atau ekuivalen dengan 356 juta dolar AS (sebelum depresiasi) guna membangun pabrik semen pertamanya di Indonesia.

Presiden & CEO SCG Kan Trakulhoon mengatakan, konsumsi domestik atas produk semen sangat besar. Pertumbuhan ekonomi tinggi dan pembangunan properti terjadi merata di seluruh Indonesia. Kebutuhan semen pun pasti bertambah banyak.

Saat ini, market share semen di Indonesia baru 50 juta-55 juta ton per tahun, sementara densitas populasi mencapai 250 juta. Bandingkan dengan Thailand yang penduduknya hanya 65 juta, tetapi market share di negara itu sudah mencapai 200 kilogram per kapita.

"Jadi, Indonesia masih memberikan peluang sangat besar bagi kami untuk menambah kapasitas produksi," jelas Kan kepada Kompas.com di Jakarta, Senin (23/9/2013).

Perusahaan yang berbasis di Thailand itu membangun pabrik semen perdananya di Sukabumi. Ini sekaligus merupakan pabrik semen kedua di luar Thailand, setelah Kamboja.

Pada tahap pertama pembangunannya, SJW memiliki total kapasitas sebesar 1,8 juta ton per tahun. Pabrik ini akan beroperasi penuh pada kuartal III tahun 2015. Adapun pembangunan tahap kedua akan dimulai setelah tahap pertama kelar.

Pabrik tersebut akan memproduksi dua tipe produk yakni Ordinary Portland Cement Tipe I. Jenis semen ini biasa digunakan untuk struktur bangunan berkekuatan tinggi. Tipe produk kedua adalah Portland Composite Cement yang digunakan untuk proyek konstruksi umum seperti plastering dan pemasangan batu bata. SCG merupakan pemain semen terbesar kedua di Asia Tenggara.

Setelah pabrik di Kamboja dan Indonesia dalam waktu dekat, SJW akan merambah Myanmar yang juga mengalami pertumbuhan sangat pesat. Mereka diketahui memulai usahanya di Indonesia sejak 1995 dengan mengembangkan investasi secara bertahap di berbagai sektor seperti pipa PVC, keramik lantai dengan merek KIA Ceramics dan usaha patungan lainnya. Adapun KIA Ceramics tercatat sebagai salah satu merek pelapis lantai terbesar di dunia.


09.38 | 0 komentar | Read More

Lisbon Architecture Triennale, Pameran yang Lesu di tengah Krisis!

LISABON, KOMPAS.com - Krisis memang memberikan banyak pengaruh, termasuk dalam dunia arsitektur di Portugal. Puncaknya, Lisbon Architecture Triennale diadakan tanpa menampilkan karya-karya berupa bangunan.

Krisis ekonomi mampu mengubah banyak hal. Di Indonesia, krisis ekonomi mampu mengubah tatanan masyarakat dan pandangan masyarakat terhadap dunia politik. Di Portugal, krisis ekonomi bahkan mengubah cara pandang para pelaku di dunia arsitektur. Puncaknya, acara Lisbon Architecture Triennale bertajuk "Close, Closer" diadakan tanpa menghadirkan proyek konstruksi.

Tentu, hal ini mencengangkan dunia arsitektur internasional. Praktisi, pengamat, dan para penggemar arsitektur memiliki pandangan beragam menyangkut ketidakadaan bangunan dalam acara arsitektur tersebut. Apa jadinya sebuah acara arsitektur tanpa proyek konstruksi?

Beatrice Galilee, kurator Lisbon Architecture Triennale mengungkapkan demikian pada Dezeen.com. Menurut dia, pameran-pameran arsitektur tidak berurusan dengan pengalaman sebenarnya dari arsitektur.

"Pameran-pameran semacam ini berurusan dengan desain dan konsep arsitektur. Pameran-pameran ini merupakan tempat untuk dipenuhi, bukan hanya barang-barang untuk diobservasi. Ini adalah sebuah kesempatan untuk menekan batasan atas definisi pameran arsitektur dan bagaimana presentasinya," kata Galilee.

Sementara itu, Oliver Wainwright dari media asal Inggris, The Guardian menanggapi acara pameran ini dengan memberikan gambaran lebih luas. Menurut media tersebut, krisis finansial memiliki efek menarik pada persepsi mengenai arsitektur. Ketika ekonomi jatuh, bangunan-bangunan merupakan salah satu dari hal-hal pertama yang harus ditunda. Maka itu, arsitek merupakan salah satu pihak pertama yang kehilangan pekerjaannya.

Menurut media tersebut, untuk menghindari kepunahan, arsitektur harus mengklaim relevansi baru dengan menjadi lebih dari sekedar pelayanan untuk mereproduksi dinding, atap, dan lantai.

Lebih lanjut lagi, The Guardian menyampaikan bahwa di Portugal, pengangguran yang memiliki gelar sarjana mencapai 40 persen dari total penduduk dan proyek-proyek konstruksi setengah jalan bertebaran di seluruh negeri. Dengan fakta ini, kita seharusnya lebih mudah mengerti, mengapa mereka yang terlatih mendesain bangunan mulai mempertanyakan kemungkinan untuk melakukan hal lain. Terutama, hal lain yang lebih menguntungkan.

"Ini adalah generasi arsitek muda yang mungkin mempertanyakan jika mereka seharusnya mendesain arsitektur jaringan dan sistem dari masyarakat atau komunikasi, daripada bangunan," kata Galilee kepada The Guardian.

Sementara itu, Lucinda Correia dari firma Arteria asal Lisabon mengungkapkan bahwa arsitektur Portugal benar-benar membutuhkan guncangan. "Di Portugal, kami benar-benar suka membangun dan kami diajarkan bagaimana membuat bangunan yang sangat baik di sekolah. Namun, dengan generasi saat ini yang tidak memiliki pekerjaan, mereka harus menjadi sesuatu yang lebih," kata Correia.

Berdasarkan paparan The Guardian, jelas bahwa arsitek lokal di Portugal memandang perlu menjadi fleksibel di tengah situasi saat ini. Selain Correia, Pedro Snow dari Poligono Architects juga mengungkapkan bahwa apa yang selama ini diajarkan pada sekolah-sekolah arsitektur sudah tidak lagi relevan.

"Jika acara Triennale bernafas dalam udara segar internasional dan mampu mengubah cara pandang masyarakat, maka hal tersebut dapat menjadi latihan yang berguna," ujarnya.

Namun, acara ini tidak hanya menuai komentar positif. Hugh Pearman dari Riba Journal, majalah untuk Royal Institute of British Architects mengungkapkan, acara ini terasa seperti penampilan para siswa arsitektur. Meski penuh ide, namun mereka belum mampu menyambungkan semua ide ini menjadi satu.

Adapun Pearman berhasil menemukan secercah harapan dalam acara ini. Dalam artikelnya, dia mengungkapkan pendapatnya.

"Anda tahu bahwa sesuatu akan muncul dari semua ini, karena sesuatu selalu muncul dari periode instrospeksi arsitektural. Sesuatu itu, di tempat dan waktu yang sulit, harus muncul dari jalanan, bukan pembuat masterplan yang resmi. Jika hal itu bisa kostruktif, ketimbang dekostruktif, membangun daripada membuat kerusuhan, hal itu akan menjadi suatu permulaan," kata Pearman.


09.38 | 0 komentar | Read More

Kurang Pasokan, Pasar Semen Indonesia Prospektif

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk saat ini, sebut saja, Cemindo Gemilang yang memproduksi Semen Merah Putih dan Semen Jawa dari Sian Cement Group (SCG). Masing-masing perusahaan tersebut membenamkan dana Rp 3,9 triliun dan Rp 3,4 triliun.

Semen Merah Putih menargetkan dapat memproduksi 4,5 juta ton semen per tahun dari pabrik mereka di Bayah, Banten, sementara Semen Jawa optimistis dapat memasok sekitar 1,8 juta ton semen per tahun dari pabrik mereka di Sukabumi.

Presiden & CEO SCG Kan Trakulhoon, pasar Indonesia membuka kesempatan luas bagi pemain seperti SCG. Konsumsi semen per kapita Indonesia masih berada pada angka 200 kilogram, sedangkan pasok semen yang bisa diproduksi baru mencapai 50 juta-55 juta ton per tahun.

"Jadi, masih luas peluang yang bisa kami masuki. Untuk itu, kami optimis dapat memproduksi 1,8 juta ton dan masih akan kami perluas dengan rencana membangun line kedua," papar Kan kepada Kompas.com di Jakarta, Senin (23/9/2013).

Saat ini, masih sering terjadi supply constrain di Indonesia. Karena itulah, para pemain lama di industri ini berlomba meningkatkan kapasitas produksinya dengan melakukan ekspansi pabrik baru.

Menurut Asosiasi Semen Indonesia, terhitung sejak 2012 perkembangan kapasitas terpasang, baik untuk klinker maupun semen, mengalami beberapa perubahan. Perubahan itu termasuk peningkatan kapasitas pasok semen, terutama untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik hingga 2016 mendatang.

Dengan perluasan kapasitas dari pabrik-pabrik eksisting dan pendatang baru tadi yang siap beroperasi 2016, ada kemungkinan penambahan pasokan sebanyak 6 juta ton. Dengan demikian jumlah total kapasitas produksi semen di Indonesia diperkirakan mencapai 85 juta ton, sementara kebutuhan semen dalam negeri sebanyak 73 juta ton.


09.38 | 0 komentar | Read More

Apartemen Mahasiswa, Bisnis Paling Menggiurkan

Written By Unknown on Senin, 23 September 2013 | 09.38

DEPOK, KOMPAS.com — Lepas dari kondisi Depok yang gersang, macet, semrawut, dan tidak tertata dengan baik, kota ini menyimpan potensi bisnis menjanjikan. Bisnis apakah itu?

Direktur Pengembangan dan Pemasaran PT Adhi Persada Properti, M Aprindy, menjelaskan secara gamblang bahwa bisnis yang berpotensi mendatangkan keuntungan berlipat secara cepat adalah apartemen mahasiswa.

Meski diembel-embeli label "mahasiswa", harga perdana per unitnya bisa menyentuh level Rp 185 juta. Sedangkan di pasar seken sudah tembus angka Rp 420 juta per unit. Melesatnya harga apartemen mahasiswa ini tak lain karena kebutuhan yang terus meningkat dari tahun ke tahun.

"Jumlah mahasiswa yang belajar di Kota Depok lebih dari 60.000 orang. Mereka membutuhkan hunian atau rumah kos. Ini peluang bagi pengembang untuk memenuhi kebutuhan hunian semacam ini. Harga terjangkau, fasilitas memadai," ujar Aprindy kepada Kompas.com, Jumat (20/9/2013).

Menurutnya, ketimpangan pasar antara kebutuhan dan pasok tersebut mendorong Adhi Persada Properti (APP) mengembangkan proyek apartemen baru yakni Grand Taman Melati. Apartemen ini berisi 513 unit dengan nilai investasi hanya Rp 120 miliar, sudah termasuk lahan. Mereka mematok harga mulai dari Rp 340 juta per unit.

Sementara keuntungan yang didulang bisa lebih tinggi dari ongkos yang dikeluarkan APP. Proyek apartemen perdana mereka yakni Taman Melati Margonda yang menghimpun 800 unit sudah ludes terserap pasar. Dari proyek ini, APP meraup penjualan senilai Rp 280 miliar. Sedangkan posisi penjualan terbaru Grand Taman Melati mencapai 60 persen dengan marketing sales per Agustus 2013 sebesar Rp 175 miliar.

Aprindy mengakui bahwa nyaris sebanyak 70 persen pembeli apartemennya adalah investor. Mereka menyewakan kembali unit-unit yang dibelinya kepada mahasiswa dengan harga Rp 2 juta hingga Rp 3 juta per bulan. Nah, uang sewa ini bisa dimanfaatkan untuk membayar cicilan apartemen.

"Selain dari bisnis sewa kos-kosan semacam ini, investor juga bisa mengharapkan keuntungan (gain) dari investasi yang ditanamkannya saat pertama kali membeli apartemen ini," tandas Aprindy.

APP tak sendiri. Lippo Group mengawali kehadirannya di pasar apartemen mahasiswa dengan proyek Park View Condominium. Saat diluncurkan perdana pada 2012, harganya masih berada pada kisaran Rp 300 juta, kini sudah mencapai Rp 450 juta per unit.

Begitu pula dengan Grup Cempaka yang sudah menelurkan proyek apartemen mahasiswa sebanyak lima seri yakni Margonda Residence I-V. Harga jualnya bervariasi, mulai dari Rp 100 juta hingga Rp 400 juta per unit.


09.38 | 0 komentar | Read More

"Butik" Prada Bakal Digusur?

www.dailymail.co.uk

Siapa sangka "toko" semewah Prada bisa terkena penggusuran? Tentu berita besar dan sangat menarik.

www.dailymail.co.uk

Prada membangun instalasi yang tampak seperti toko mungil di Gurun Chihuahua, sekitar 56 kilometer dari Marfa, Texas, Amerika Serikat.

www.dailymail.co.uk

Tidak hanya penduduk Texas, selebriti dunia, seperti Beyoncé pun tertarik berfoto di depan instalasi ini. Dengan logo Prada terpampang besar di etalase "toko", merek baju ini sudah beriklan gratis.

www.dailymail.co.uk

Di dalam "toko" mungil ini terdapat enam tas mewah Prada. Masing-masing tas dipaku ke dasar etalase untuk menghindari pencurian.

www.dailymail.co.uk

Sejak dibangun pada 2005, instalasi ini belum pernah terkena "sentilan" apa pun. Baru karena adanya iklan Playboy Enterprises berupa palang besi dan lampu bergambar ikon kelinci Playboy, instalasi Prada ikut terseret.
TEXAS, KOMPAS.com - Siapa sangka "toko" semewah Prada bisa terkena penggusuran? Tentu berita besar dan sangat menarik. Tapi, tunggu dulu.

Sebenarnya, "toko" yang dimaksud kali ini bukan toko sebenarnya. Prada membangun instalasi yang tampak seperti toko mungil di Gurun Chihuahua, sekitar 56 kilometer dari Marfa, Texas, Amerika Serikat.

Instalasi yang dibangun oleh seniman asal Skandinavia, Michael Elmgreen dan Ingar Dragset ini terbukti efektif menjaring perhatian calon konsumen. Tidak hanya penduduk Texas, selebriti dunia, seperti Beyoncé pun tertarik berfoto di depan instalasi ini. Dengan logo Prada terpampang besar di etalase "toko", merek baju ini sudah beriklan gratis.

Sayangnya, instalasi ini tidak dibarengi dengan berbagai surat izin. Secara teknis, menyalahi aturan tahun 1965 Highway Beautification Act. Dengan kata lain, iklan tanpa izin resmi di wilayah jalan tol Amerika Serikat bisa dicabut paksa oleh pihak berwenang. Namun, hingga kini pihak berwenang setempat belum memutuskan apa pun. Meski begitu, tetap saja, "toko" Prada unik ini berada dalam ancama "penggusuran".

Di dalam "toko" mungil ini terdapat enam tas mewah Prada. Masing-masing tas dipaku ke dasar etalase untuk menghindari pencurian. Selain itu, di dalam toko ini juga ada 20 sepatu kanan dari koleksi musim dingin/musim gugur tahun 2005. Muiccia Prada sendiri yang memilih barang-barang di dalam "toko" ini.  

Uniknya, meski dirancang agar para pencuri tidak mengambil barang-barang, toko tersebut juga ditujukan untuk "kembali ke alam". Dengan kata lain, pihak Prada akan membiarkannya begitu saja, hingga rusak, tanpa perlu diperbaiki agar dapat menyatu kembali ke lanskap aslinya: gurun pasir kosong.

"Instalasi ini ternyata sebuah kritik pada industri barang mewah. Dengan cara, menempatkan sebuah toko di tengah gurun pasir," ujar Elmgreen. Ia juga memberikan alasannya "lupa" memohon izin pada pihak berwenang. Menurutnya, instalasi ini memang tidak ditujukkan sebagai iklan. 

Pernyataan Elmgreen ada benarnya. Proyek yang menghabiskan dana 80.000 dollar AS (atau sekitar Rp 909 juta) ini tidak dibiayai oleh Prada. Alih-alih, lembaga nirlaba New York, Art Production Fund berkolaborasi dengan galeri seni kontemporer lokal Ballroom Marfa yang membiayainya.

Sejak dibangun pada 2005, instalasi ini belum pernah terkena "sentilan" apa pun. Baru karena adanya iklan Playboy Enterprises berupa palang besi dan lampu bergambar ikon kelinci Playboy, instalasi Prada ikut terseret.

Pendamping pengacara umum Oren Connaway yang menaksir kelegalan instalasi Playboy Marfa kemudian mempertanyakan juga status Prada Marfa. Dengan mudah, Elmgreen menyanggah, bahwa perbedaan antara diminta oleh sebuah perusahaan untuk melakukan sesuatu bagi mereka dan menggunakan logo mereka, dan menggunakan logo milik orang lain bagi karyanya.

"Jika mereka ingin menghancurkannya karena birokrasi, kami runtuhkan saja. Lalu kita katakan, salah satu karya seni permanen yang tidak menghabiskan uang pembayar pajak di AS sudah tidak ada lagi," ujar Elmgreen.


09.38 | 0 komentar | Read More

Hotel Terkecil di Dunia Ada di Kopenhagen

Written By Unknown on Minggu, 22 September 2013 | 09.37

KOPENHAGEN, KOMPAS.com — Tak ada yang lebih membuat tamu penasaran melainkan Central Hotel & Café. Fasilitas akomodasi ini merupakan yang terkecil di seluruh jagat raya.

Luas bangunannya hanya 12 meter persegi, sangat mungil dan mencolok, di tengah-tengah bangunan dan masyarakat modern di jantung kota Kopenhagen, Denmark.

Meski begitu, Central Hotel & Café memberikan pengalaman berbeda karena punya nuansa otentik Denmark 1940-an. Hal inilah yang tidak dimiliki hotel dan kafe lainnya, bahkan oleh bangunan bintang lima sekalipun.

Kisahnya berawal pada tahun 1905, saat hotel ini masih merupakan toko reparasi sepatu. Hingga awal Perang Dunia II, masyarakat di sana akrab memperbaiki sepatu-sepatu rusaknya.

Bagi para tamu, tinggal di Central Hotel & Café merupakan satu kesempatan mengalami sejumlah kecil sejarah Denmark dan interaksi sosial dengan masyarakat setempat. Lokasinya yang bisa dijangkau hanya dengan berjalan kaki dari Stasiun Pusat Kopenhagen memungkinkan tamu terlibat dalam relasi sosial yang intim.

Tamu akan disambut dengan sekuntum bunga segar dan buah anggur yang merah merekah memanjakan lidah. Sarapan disajikan antara pukul 07.00 hingga tiba makan siang di Café Granola yang berada di bawah hotel. Sambil menikmati santapan pagi, tamu akan mendapatkan pengalaman modisnya distrik Vesterbro.


09.37 | 0 komentar | Read More

Depok Bisa Kaya jika Kembangkan Sektor Pengairan

DEPOK, KOMPAS.com — Depok kaya, tapi miskin. Pendapatan Asli Daerah (PAD) tercatat hanya sebesar Rp 379,7 miliar pada 2012. Itu pun sebagian besar berasal dari pajak daerah. Terutama Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan BPHTB masing-masing sebesar Rp 130 miliar dan Rp 138 miliar.

Padahal, di kota ini banyak beroperasi industri dan pabrik-pabrik skala nasional. Namun, industri-industri tersebut justru sejak lama diplot masuk ke pusat (Jakarta). Walhasil, uangnya lari ke pusat. Sementara Depok mendapat "porsi" tanggung jawab lebih besar untuk membereskan dampak dari aktivitas ekonomi pusat tersebut. Yakni masalah limbah, pencemaran, polusi, tenaga kerja, dan lain sebagainya.

Menurut Pengamat Lingkungan yang juga Staf Pengajar Tata Ruang Departemen Geografi FMIPA, Universitas Indonesia, Tarsoen Waryono, dengan kondisi seperti ini, Depok menjadi tidak memiliki kebebasan finansial untuk mengembangkan apa pun. Termasuk pembangunan infrastruktur jalan tol yang akan membuat kawasan menjadi lebih terbuka dan mengalami akselerasi pertumbuhan merata.

"Depok harus berbuat sesuatu. Jangan hanya mengandalkan PAD dari pajak dan sektor jasa. Kembangkan usaha yang lebih produktif. Kota ini memiliki keunggulan SDA di sektor pengairan karena ia merupakan pertemuan jalur pengairan dari Bogor dan Jakarta. Kualitas airnya berada di level 3 dan 3,5. Ini bisa dimanfaatkan dengan melibatkan investor nasional, terutama swasta," papar Tarsoen kepada Kompas.com, Jumat (20/9/2013).

Lebih jauh Tarsoen menjelaskan, kualitas air tanah di Depok, terutama di kawasan Sawangan, Cinere, dan bagian selatan lainnya jauh lebih baik. Jangan dilupakan pula, kota ini dialiri sungai Ciliwung, kali Pesanggrahan, dan kali Grogol yang bisa dijadikan pasok air baku. Jika ini dikembangkan dengan membuat sebuah produksi sejenis PDAM, maka Depok akan memiliki sumber pendapatan baru.

"Kebutuhan dana untuk mengembangkan usaha di sektor pengairan ini relatif terjangkau. Depok bisa menggandeng perusahaan swasta seperti yang dilakukan Jakarta," ujar Tarsoen.

Berdasarkan riset dan perhitungan yang pernah dilakukan Tarsoen, pasar yang akan menyerap produksi air dari Depok sangat besar dan luas. Jakarta saja hingga saat ini masih mengalami defisit pasok. Kebutuhan air baku di ibu kota itu mencapai 900 juta kubik per tahun. Namun hanya bisa dipenuhi tidak sampai separuhnya, yakni hanya 400 juta kubik per tahun. Sementara produksi perusahaan air minum PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) masih kurang dari 200 juta meter kubik. Belum lagi kebutuhan air di kawasan lainnya yang dekat dengan Depok, seperti Bintaro dan BSD Serpong.

Depok dengan segala keunggulannya, harus berperan sebagai pemasok air baku bersih untuk wilayah-wilayah tersebut. Jika Depok mampu menghasilkan 600 juta meter kubik per tahun, potensi PAD kota ini akan bertambah besar. Dan, Depok dapat merealisasikan sejumlah rencana strategis jangka panjangnya.


09.37 | 0 komentar | Read More

Apartemen Mahasiswa, Bisnis Paling Menggiurkan

DEPOK, KOMPAS.com — Lepas dari kondisi Depok yang gersang, macet, semrawut, dan tidak tertata dengan baik, kota ini menyimpan potensi bisnis menjanjikan. Bisnis apakah itu?

Direktur Pengembangan dan Pemasaran PT Adhi Persada Properti, M Aprindy, menjelaskan secara gamblang bahwa bisnis yang berpotensi mendatangkan keuntungan berlipat secara cepat adalah apartemen mahasiswa.

Meski diembel-embeli label "mahasiswa", harga perdana per unitnya bisa menyentuh level Rp 185 juta. Sedangkan di pasar seken sudah tembus angka Rp 420 juta per unit. Melesatnya harga apartemen mahasiswa ini tak lain karena kebutuhan yang terus meningkat dari tahun ke tahun.

"Jumlah mahasiswa yang belajar di Kota Depok lebih dari 60.000 orang. Mereka membutuhkan hunian atau rumah kos. Ini peluang bagi pengembang untuk memenuhi kebutuhan hunian semacam ini. Harga terjangkau, fasilitas memadai," ujar Aprindy kepada Kompas.com, Jumat (20/9/2013).

Menurutnya, ketimpangan pasar antara kebutuhan dan pasok tersebut mendorong Adhi Persada Properti (APP) mengembangkan proyek apartemen baru yakni Grand Taman Melati. Apartemen ini berisi 513 unit dengan nilai investasi hanya Rp 120 miliar, sudah termasuk lahan. Mereka mematok harga mulai dari Rp 340 juta per unit.

Sementara keuntungan yang didulang bisa lebih tinggi dari ongkos yang dikeluarkan APP. Proyek apartemen perdana mereka yakni Taman Melati Margonda yang menghimpun 800 unit sudah ludes terserap pasar. Dari proyek ini, APP meraup penjualan senilai Rp 280 miliar. Sedangkan posisi penjualan terbaru Grand Taman Melati mencapai 60 persen dengan marketing sales per Agustus 2013 sebesar Rp 175 miliar.

Aprindy mengakui bahwa nyaris sebanyak 70 persen pembeli apartemennya adalah investor. Mereka menyewakan kembali unit-unit yang dibelinya kepada mahasiswa dengan harga Rp 2 juta hingga Rp 3 juta per bulan. Nah, uang sewa ini bisa dimanfaatkan untuk membayar cicilan apartemen.

"Selain dari bisnis sewa kos-kosan semacam ini, investor juga bisa mengharapkan keuntungan (gain) dari investasi yang ditanamkannya saat pertama kali membeli apartemen ini," tandas Aprindy.

APP tak sendiri. Lippo Group mengawali kehadirannya di pasar apartemen mahasiswa dengan proyek Park View Condominium. Saat diluncurkan perdana pada 2012, harganya masih berada pada kisaran Rp 300 juta, kini sudah mencapai Rp 450 juta per unit.

Begitu pula dengan Grup Cempaka yang sudah menelurkan proyek apartemen mahasiswa sebanyak lima seri yakni Margonda Residence I-V. Harga jualnya bervariasi, mulai dari Rp 100 juta hingga Rp 400 juta per unit.


09.37 | 0 komentar | Read More

IPW: BI Jangan Tergesa-gesa Terapkan Pengetatan KPR!

Written By Unknown on Sabtu, 21 September 2013 | 09.37

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat properti dari Indonesia Properti Watch (IPW) Ali Tranghanda menegaskan bahwa rencana pengetatan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk rumah kedua oleh Bank Indonesia hanya akan berdampak negatif pada sisi supply dan demand pasar perumahan. Ali menilai, pemberlakuan aturan tersebut untuk rumah yang telah jadi atau terbangun akan menyulitkan pengembang memasok rumah yang ada.

"Sebaiknya Bank Indonesia bisa lebih memahami kondisi lapangan pasar perumahan, karena 20 persen sampai 30 persen modal pengembang membangun rumah itu dari uang muka konsumen," ujar Ali dalam siaran pers di Jakarta, Jumat (20/9/2013).

Ali mengatakan, hal tersebut terjadi karena saat ini pengembang masih harus berhadapan dengan biaya tinggi dalam perencanaan, termasuk di dalamnya biaya-biaya perizinan yang harus dikeluarkan. Tak hanya itu. Pengembang juga dihadapkan pada masalah "uang-uang siluman" yang menyebabkan pembiayaan semakin tinggi.

"Dalam sistem pasar seperti saat ini, aturan Bank Indonesia akan tidak efektif, malah akan membuat bisnis perumahan lebih terpuruk," katanya.

Ali menambahkan, hal lain perlu disikapi saat ini adalah kategori konsumen yang membeli rumah kedua tidak bisa secara otomatis dikaitkan dengan segmen menengah atas. Menurutnya, masyarakat jangan terjebak oleh paradigma yang seakan-akan memusuhi segmen menengah atas dengan alasan meredam aksi spekulasi.

"Naiknya masyarakat segmen menengah untuk membeli rumah kedua pun seharusnya disikapi dengan baik, karena itu bukti peningkatan ekonomi masyarakat. Dengan adanya aturan ini dikhawatirkan menurunkan daya beli masyarakat menengah yang sedang tumbuh dan membuat mengganggu pasokan pasar perumahan di segmen menengah," ujar Ali.

Tergesa-gesa

Tak ubahnya penetapan aturan Loan to Value untuk tipe bangun 70 m2, Ali juga berharap Bank Indonesia tidak terlalu cepat membuat aturan dengan tergesa-gesa tanpa memahami struktur pasar perumahan itu sendiri. Batasan luasan merupakan aturan yang justeru seharusnya dihindari.

"Karena dengan tipe rumah yang sama belum tentu memiliki harga rumah yang sama di setiap wilayah. Akan lebih baik bila aturan mengacu pada pembatasan harga rumah, termasuk untuk aturan yang membatasi KPR.

Ali berharap, dengan adanya batasan harga itu aksi spekulasi properti segmen menengah atas dapat diredam lebih baik untuk mengontrol harga rumah. Namun demikian, dia mengingatkan, pengendalian harga rumah tidak bisa hanya dengan aturan LTV dan KPR untuk rumah kedua yang menyasar segmen menengah atas. 

"Kontrol harga tanah juga harus dilakukan pemerintah. Ini terkait bank tanah yang seharusnya pemerintah sudah sadar untuk segera merealisasikannya sebagai tanah milik pemerintah yang terlepas dari mekanisme pasar komersial. Dengan begitu, pemerintah dapat mematok harga tanah yang nantinya akan dibangun rumah segmen menengah atas," ujarnya.

Nantinya, kata Ali, bank tanah dapat mengendalikan harga tanah di segmen menengah bawah. Dengan demikian, pengendalian harga tanah akan lebih efektif di semua segmen pasar.  


09.37 | 0 komentar | Read More

Jepang Rancang Tempat Berkumpul Pemimpin Dunia

NEW YORK, KOMPAS.com — Arsitek Asia ternyata mampu berbicara di tingkat global. Satu di antaranya adalah Fumihiko Maki. Arsitek kelahiran Tokyo, Jepang, ini merupakan perancang gedung yang kini menjadi sorotan publik. Bukan sembarang gedung, melainkan tempat berkumpulnya semua negara di Planet Bumi, yakni Gedung Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Penunjukan Maki sekaligus merupakan apresiasi dunia atas karya-karya monumental lainnya. Selain Gedung PBB, pria 85 tahun ini juga tengah mendesain Museum Aga Khan di Toronto, dan Tower 4 dari World Trade Center di New York.

Gedung PBB merupakan rancangan yang memperoleh ekspos publik tertinggi. Hal ini terutama karena melihat kepentingan gedung tersebut dalam dunia politik internasional dan nama besar Maki di dunia arsitektur.

Minggu ini, PBB secara resmi melihat rencana pembangunan gedung yang akan dibangun di puncak Murray Hill. Juru bicara UN Development Corporation, Jeremy Soffin, mengungkapkan, bangunan setinggi 166,4 meter tersebut akan menjadi satu gedung mandiri dan memiliki ketinggian yang sama dengan Gedung Sekretariat.

Desain bangunan ini mengikuti rancangan Gedung Sekretariat PBB karya Wallace K Harrison. Luas bangunan yang didesain Fumihiko mencapai sekitar 74.322 meter persegi hingga 83.612 meter persegi. Bangunan seluas ini mampu menampung 2.700 karyawan PBB di lantai atas, kafetaria, ruang komunal, dan penyimpanan sepeda di lantai bawah.

"Bangunan ini akan memperkuat citra langit midtown Manhattan dan melengkapi kekayaan arsitektur dari kompleks Kantor Pusat PBB," ujar petugas penaksir dampak lingkungan proyek tersebut.

Pintu masuknya berada di First Avenue, di pojok tenggara East 42nd Street. Sementara itu, pintu kedua gedung ini ditempatkan di tengah blok First Avenue antara 41st dan 42nd Street. Sebuah terowongan akan dibuka di bawah 42nd Street akan menghubungkan gedung baru ke Kantor Pusat PBB. Dengan jalur bawah tanah ini, para karyawan PBB tidak perlu melangkah keluar untuk berpindah antara satu bangunan dan bangunan lainnya.


09.37 | 0 komentar | Read More

Inilah Hadiah Belanda untuk PBB!

dezeen

Sekumpulan para ahli itu adalah desainer Hella Jongerius dan arsitek Rem Koolhaas. Keduanya berkolaborasi dengan tim kreatif yaitu desainer grafis Irma Boom, seniman Gabriel Lester, dan ahli teori Louise Schouwenberg, menciptakan "keindahan" di tengah kemegahan Markas PBB.

dezeen

Area yang digarap oleh tim kreatif tersebut sebelumnya merupakan salah satu area kunci dalam kompleks "baru" yang dibangun pada era 1960-an. Kompleks tersebut pada masanya didesain oleh perancang terkenal dan mumpuni, Le Corbusier dan Oscar Niemeyer.

dezeen

Beberapa perubahan yang ada di area bersantai ini meliputi penghapusan mezanin, pemberian gorden, serta furnitur baru. Penghapusan mezanin yang dibuat pada 1978 tersebut oleh Koolhaas membuka pemandangan menunju East River.

dezeen

Hella Jongerius menambahkan gorden manik-manik yang dibuat dengan tangan dari 30.000 manik-manik porselen. Selain itu, ada pula bar baru yang dibuat dari resin hitam.

dezeen

Jongerius mendesain beberapa furnitur untuk rapat formal, dan untuk bersantai. Dia mendesain dua barang baru untuk tempat ini yakni Shere Table dan UN Lounge Chair. Kedua koleksi ini "ditemani" oleh kursi-kursi asli Knoll.
KOMPAS.com — Setelah Jepang, sekumpulan profesional dan ahli di bidang desain interior dan arsitektur asal Belanda juga mampu berbicara secara internasional. Mereka bahkan menghadiahkan karya terbaiknya kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Sekumpulan para ahli itu adalah desainer Hella Jongerius dan arsitek Rem Koolhaas. Keduanya berkolaborasi dengan tim kreatif, yaitu desainer grafis Irma Boom, seniman Gabriel Lester, dan ahli teori Louise Schouwenberg, menciptakan "keindahan" di tengah kemegahan Markas PBB.

Menurut mereka, gedung-gedung ikonis, bersejarah, dan penting dalam hubungan multilateral seperti PBB di New York, Amerika Serikat, tidak hanya perlu kemegahan. Sejak rampung dibangun pada 9 Oktober 1952, Markas Besar PBB ini juga harus estetik. 

Oleh karena itu,
mereka mengubah tata ruang di bagian Delegasi Utara. Tidak sekadar mengubah tatanan, mereka pun menempatkan furnitur baru di dalamnya. 

"Renovasi ini dan pendesainan ulang area bersantai adalah hadiah dari Belanda untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa," ujar para desainer.

Area yang digarap oleh tim kreatif tersebut sebelumnya merupakan salah satu area kunci dalam kompleks "baru" yang dibangun pada era 1960-an. Kompleks tersebut pada masanya didesain oleh perancang terkenal dan mumpuni, Le Corbusier dan Oscar Niemeyer.

Beberapa perubahan yang ada di area bersantai ini meliputi penghapusan mezanin, pemberian gorden, serta furnitur baru. Penghapusan mezanin yang dibuat pada 1978 tersebut oleh Koolhaas membuka pemandangan menuju East River. Sementara itu, Hella Jongerius menambahkan gorden manik-manik yang dibuat dengan tangan dari 30.000 manik-manik porselen. Selain itu, ada pula bar baru yang dibuat dari resin hitam.

Jongerius mendesain beberapa furnitur untuk rapat formal, dan untuk bersantai. Dia mendesain dua barang baru untuk tempat ini, yakni Shere Table dan UN Lounge Chair. Kedua koleksi ini "ditemani" oleh kursi-kursi asli Knoll. Sementara itu, pengaturan formasi meja informasi tetap pada tempat asalnya.

Semua barang di dalam interior ruangan ini memiliki satu kesatuan nuansa desain yang senada. Inilah tanggung jawab lain Jongerius. Ia juga bertanggung jawab pada warna palet di dalam ruangan ini. Dialah yang memasukkan karpet berwarna oranye di sisi sofa ungu, biru, dan hijau.


09.37 | 0 komentar | Read More

Jual Rumah, Jessica Simpson Dulang Keuntungan

Written By Unknown on Jumat, 20 September 2013 | 09.37

KOMPAS.com- Penembang I Wanna Love You Forever, Jessica Simpson, terpaksa memangkas harga jual rumahnya di kawasan Beverly Hills untuk kedua kalinya dalam waktu empat bulan. 

Kali pertama ia memasang harga penawaran senilai 7,995 juta dollar AS atau setara Rp 90,1 miliar. Sekarang, setelah bercerai dari Nick Lachey, Jessica mematok angka 6,495 juta dollar AS (Rp 73,2 miliar). Jumlah ini turun sebanyak 7.295 dollar AS (Rp 82,3 juta).

Meski begitu, dengan harga baru, pemeran The Duke of Hazard ini masih tetap dapat mendulang keuntungan. Pasalnya, rumah seluas 510 meter persegi ini, dibeli dengan harga 5,280 juta dollar AS (Rp 59,5 miliar) pada tahun 2005.

Desainer interior Rachel Ashwell Shabby Chic Couture terpilih mendekorasinya dengan pendekatan pada fitur ebony lantai kayu dan langit-langit tinggi di ruang tamu formal dan ruang makan.

Siapa pun yang kelak menjadi penghuni baru, akan dimanjakan dengan berbagai fasilitas penunjangnya. Antara lain, ruang media, gym, perpustakaan dan kamar tidur utama dengan pintu Perancis. Di luar terdapat halaman belakang dengan lantai batu dan mengarah ke kolam koi.

Rumah ini sebelumnya dimiliki oleh Ellen DeGeneres dan bertetangga dengan selebriti papan atas lain, termasuk Keith Urban dan Nicole Kidman.

Sembari menunggu rumahnya terjual, Jessica tinggal di sebuah hunian di Hidden Hills dengan luas 1.017 meter persegi. Ia membelinya dari Ozzy dan Sharon Osbourne pada Maret lalu dengan harga transaksi 11,5 juta dollar AS (Rp 129,7 miliar).


09.37 | 0 komentar | Read More

Akhirnya, Rumah Andy Warhol Berpindah Tangan!

www.nydailynews.com

Rumah bandar peninggalan seniman serba bisa, Andy Warhol, akhirnya laku terjual.

www.nydailynews.com

Hingga akhir hayatnya, Warhol tinggal di dalam rumah bandar ini. Terdapat empat kamar tidur lengkap dengan berbagai benda kesukaannya.

www.nydailynews.com

Seorang investor membeli townhouse tersebut dengan harga 3,5 juta dollar AS (Rp 39,3 miliar). Sang investor memperbarui hunian tersebut dengan menginvestasikan satu juta dollar AS (Rp 11,2 miliar).

www.nydailynews.com

Kurang dari dua tahun, harga hunian tersebut melambung tinggi karena perbaikan yang telah dilakukan. Renovasi meliputi pemindahan dapur dari lantai kedua ke level taman, tempat Warhol biasanya bekerja.
KOMPAS.com - Seniman, sutradara, penulis, dan figur ikonik asal Amerika Serikat, Andy Warhol memang sudah mangkat sejak 22 Februari 1987. Namun, peninggalannya berupa lukisan Kaleng Sup Campbell's, Delapan Elvis, dan lukisan Marilyn Monroe akan sulit dilupakan publik dunia.

Nama dan karyanya tersebut akan selalu dikenang. Tidak heran, berbagai peninggalannya, selalu menarik perhatian, termasuk townhouse-nya di Lexington Avenue.

Hingga akhir hayatnya, Warhol tinggal di dalam rumah bandarini. Terdapat empat kamar tidur lengkap dengan berbagai benda kesukaannya. Namun, semua yang pernah Warhol miliki berubah dua tahun lalu. Seorang investor membeli townhouse tersebut dengan harga 3,5 juta dollar AS (Rp 39,3 miliar). Sang investor memperbarui hunian tersebut dengan menginvestasikan satu juta dollar AS (Rp 11,2 miliar).

Kurang dari dua tahun, harga hunian tersebut melambung tinggi karena perbaikan yang telah dilakukan. Renovasi meliputi pemindahan dapur dari lantai kedua ke level taman, tempat Warhol biasanya bekerja. Para investor yang sempat membeli rumah ini sebelum dijual kembali menambahkan dua kamar mandi dan sebuah kamar utama. Semuanya ini diletakkan di lokasi bekas dapur.

Sekarang, isi townhouse tersebut sudah lengkap dengan berbagai alat elektronik canggih. Pemiliknya dapat mengoperasikan hunian ini hanya dengan menyentuh tombol. Perbaikan ini terbukti mengguntungkan, terjual dengan harga 5,5 juta dollar AS (Rp 61,8 miliar). 

Menurut Broker Halstead Liz Chiang yang memperkenalkan hunian ini pada pembeli, nilai sebuah rumah dengan begitu banyak sejarah tidak mungkin terkalahkan. Sejarah di balik townhouse ini memang luar biasa. Usia hunian tersebut sudah mencapai 114 tahun. Saat itu, bangunan tersebut didesain oleh Henry J. Hardenberg, tokoh di balik Plaza Hotel dan The Dakota di Central Park West.

Karena sejarah panjang itulah, tidak sedikit pihak yang tertarik dengan rumah ini, baik para pembeli serius, maupun sekadar penggemar Warhol. Broker Brown Harris Stevens, Glenn Minnick, mengatakan, setiap kali pihaknya membuat open house, selalu mendapat antrian panjang dari orang yang hanya ingin datang dan mengambil foto.


09.37 | 0 komentar | Read More

Yuk, Berpesta di Rumah "Clueless"

KOMPAS.com - Generasi yang tumbuh di tahun 1990-an kemungkinan besar mengenal film remaja berjudul "Clueless". Film tahun 1995 ini berisi kehidupan sehari-hari anak-anak muda Amerika Serikat.

Seperti film Hollywood pada umumnya, tentu banyak adegan berlebihan yang ditampilkan di dalamnya. Namun, bagi anak-anak muda, film mampu memberikan imaji tersendiri. Hal berlebihan justru  mudah diingat. Termasuk rumah yang dijadikan setting lokasi film "Clueless".

Rumah ini berada di lingkungan Granada Hills, San Fernando Valley, California, Amerika Serikat. Rumah bergaya pedesaan dan peternakan tersebut digunakan dalam adegan ketika sepatu Cher, yang diperankan oleh Silverstone, tertumpah bir, Tai dilempar sepatu, dan Murray mengunduli rambutnya. Uniknya, situs resmi Kate Christiansen Group yang menampilkan listing rumah ini tidak menyebutkan sama sekali mengenai penggunaan rumah tersebut dalam film "Clueless".

Memang, tanpa mengetahui latar belakangnya sebagai lokasi pengambilan gambar film, rumah ini tampak biasa saja. Rumah bergaya ranch ini berukuran 369,2 meter persegi. Di dalamnya terdapat lima kamar tidur, tiga kamar mandi, dan plafon yang cukup tinggi.

Rumah ini juga memiliki ruang keluarga berukuran besar, halaman belakang berukuran besar, lengkap dengan lapangan basket, kolam renang, dan teras tertutup. Interior rumah tersebut sudah diperbarui. Misalnya, dapur rumah dengan permukaan yang terbuat dari granit. Terdapat meja sarapan besar dan banyak ruang penyimpanan.

Sayangnya, untuk rumah bergaya ranch, harganya cukup luar biasa. Rumah yang berada di pojok Knollwood Estates ini dibanderol senilai 825.000 dollar AS (sekitar Rp 9,3 miliar).


09.37 | 0 komentar | Read More

Orang Indonesia, Investor Aktif di Pasar Properti London

Written By Unknown on Kamis, 19 September 2013 | 09.37

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembeli Indonesia saat ini merupakan investor aktif yang "bermain" di pasar properti London, Inggris. Kendati jumlahnya tidak sebanyak investor Singapura dan Malaysia, namun semakin bertambah.

Demikian disampaikan Senior Property Salest Consultant International Project Jones Lang LaSalle, Widya Lestaluhu, di Jakarta, Rabu (18/9/2013). 

"Jumlah investor asing yang menggarap London semakin bertambah. Khusus Asia Tenggara, memiliki komposisi; Singapura sekitar 55 persen, Malaysia 45 persen, diikuti Thailand, Filipina, Brunei, termasuk Indonesia," ujarnya. 

Persentase orang Indonesia yang membeli properti premium di Inggris memang tidak banyak, namun ada. Mereka mendapat pinjaman dari bank asal Singapura untuk membiayai pembelian propertinya di London.


Menurut Widya, peluang berinvestasi, khususnya pada pasar sewa (rental) di London, sangat besar. Dengan memiliki apartemen di lokasi utama, investor bisa meraup banyak keuntungan. 
Seperti diketahui, jutaan keluarga kelas menengah di Inggris tengah merasakan tingginya harga properti di negara tersebut. Keluarga-keluarga ini harus rela menunda impiannya membeli rumah, meski memiliki pendapatan yang cukup untuk mencicil rumah. Hal tersebut memaksa mereka hanya bisa menyewa, memilih daerah lain, atau bahkan sementara  tinggal di rumah orang tua. Tinggal di rumah orang tua membuat mereka tidak perlu mengeluarkan biaya sewa dalam jangka waktu tertentu dan mampu menabung untuk membayar uang muka.

Menurut Widya, rerata harga tanah per meter persegi di Inggris mencapai Rp 320 juta per meter persegi. "Mereka (keluarga muda Inggris, pencari properti pertama) biasanya mencari tempat tinggal di Zona Dua hingga Zona Lima. Kalau mereka mau tinggal di Zona Satu, biasanya mereka menyewa. Wajar bila kini pasar sewa London sangat kuat," ujarnya. Dengan kata lain, kebutuhan hunian sewa bisa menjadi peluang bagi para investor, termasuk investor Indonesia.

"Ini adalah kesempatan bagi orang Indonesia untuk berinvestasi di ibukota Inggris. Biasanya, sekali berinvestasi dan merasakan keuntungannya, investor akan mencari properti lagi. Setelah punya beberapa properti di London, umumnya mencoba di negara lain," imbuh Widya seraya menambahkan return of investment (ROI) yang dijanjikan mencapai empat sampai lima persen per tahun.

Meski tidak tampak menyenangkan bagi masyarakat kelas menengah pencari rumah pertama di London, namun pasar properti premium justru menjadi salah satu incaran investor internasional. Investor dari Timur Tengah, Rusia, China, dan negara-negara Asia, termasuk Asia Tenggara menjadi pembeli atau investor berulang di area tersebut.

09.37 | 0 komentar | Read More

Fokus Pertumbuhan Ekonomi, Harga Properti Melejit Lagi

BEIJING, KOMPAS.com - Intervensi Pemerintah China untuk mencegah gelembung perumahan tampaknya bakal terus berlanjut. Pasalnya, harga properti residensial di sejumlah kota utama Negeri Tirai Bambu ini, melonjak drastis. 

Pertumbuhan harga tersebut dipicu oleh ketiadaan kebijakan baru berupa langkah-langkah strategis untuk mendinginkan pasar properti karena Pemerintah lebih berkonsentrasi meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang sempat melorot sebesar 7,7 persen tahun lalu.

Menurut National Statistics Bureau, harga rumah baru meningkat pada bulan Agustus di 69 dari 70 kota, dibandingkan tahun lalu. Fenomena menunjukkan, peningkatan harga tak hanya terjadi secara tahunan, melainkan juga bulanan.

Pertumbuhan harga paling pesat terjadi di kota-kota besar macam Beijing dan Shanghai. Masing-masing tumbuh sekitar 15 persen lebih tinggi ketimbang tahun lalu. Sementara di Shenzhen, melesat 18 persen.

Meski begitu, terdapat perbedaan antara kinerja kota-kota besar tersebut dengan kota kedua dan kota-kota dengan kelas di bawahnya. Kenaikan tahunan bervariasi antara 7 persen hingga 10 persen. Sementara di kota lapis ketiga meningkat 6 persen.

Secara umum, harga rumah tumbuh rerata 7,5 persen dari tahun lalu. Laju tercepat terjadi sejak Desember 2010. Harga terus bergerak naik dalam beberapa tahun terakhir, memicu pemerintah China melakukan berbagai tindakan yang bertujuan mendinginkan pasar. Namun, sayangnya, otoritas justru telah mundur dari pelaksanaan langkah-langkah baru karena konsentrasi mereka terpecah pada pertumbuhan ekonomi Negara.

"Pemerintah tampaknya menolerir kenaikan harga properti dan belum meluncurkan langkah-langkah pengetatan baru, yang sebagian mungkin mencerminkan tantangan yang dihadapi dalam mencapai target pertumbuhan 7,5 persen, " kata Zhiwei Zhang, seorang ekonom Nomura seperti dikutip CNN.

Analis Credit Suisse, Du Jinsong, mengatakan, dengan tidak adanya tindakan baru, pengembang dan investor memiliki kepercayaan diri terhadap pasar. Fenomena aktual bisa diartikan, pemerintah lebih "jinak" dan memilih untuk berurusan dengan isu-isu yang lebih strategis sebelum semuanya jelas untuk memproduksi kebijakan perumahan secara menyeluruh.

Langkah pemerintah sebelumnya termasuk pembatasan jumlah rumah yang bisa dibeli warga dan peningkatan uang muka minimum untuk rumah kedua.

Namun begitu, beberapa analis percaya bahwa lonjakan harga rumah baru bisa memaksa pemerintah untuk mengambil tindakan lebih lanjut.

"Pemerintah pusat telah mengirimkan tim inspeksi untuk mengunjungi berbagai kota guna menjamin pelaksanaan program pembatasan pembelian rumah, dan beberapa bank memberlakukan suku bunga tinggi untuk KPR dengan menghilangkan diskon untuk pembeli rumah pertama," kata Asset Management CNC, Na Liu, seperti dikuti Financial Time.


09.37 | 0 komentar | Read More

Kebijakan KPR Inden Berpotensi Mematikan Bisnis Perumahan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengembang menganggap kebijakan Bank Indonesia (BI) berupa pelarangan pengucuran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Inden untuk pembelian rumah selain rumah pertama, berpotensi mematikan bisnis mereka.

Demikian rangkuman suara pengembang yang disampaikan Ketua Umum DPP REI Setyo Maharso, dan Wakil Ketua DPP REI Bidang Rumah Sederhana Tapak Preadi Ekarto kepada Kompas.com, di Jakarta, Rabu (18/9/2013). 

Setyo Maharso dengan gamblang menyatakan, bila kemudian BI kembali melakukan pengetatat, maka tujuan semula untuk mengerem laju pertumbuhan properti malah kontraproduktif. Apalagi selama ini transaksi didominasi melalui KPR. 

"Kami takut hal ini justru akan mematikan usaha para pengembang karena kami sudah terpukul oleh kenaikan harga bahan bangunan, upah tukang, pajak dan lain-lain," jelasnya.

Para pengembang selama ini memanfaatkan KPR Inden para konsumen untuk mendanai pembangunan properti. Pasalnya, sejak 1998, Kredit Konstruksi sudah tidak lagi tersedia, kecuali untuk rumah bersubsidi. "Kalau BI mau mengeluarkan KPR Inden, tolong berikan Kredit Konstruksi. Selama ini BTN memberikan, itu pun dalam jumlah kecil," ujar Setyo. 


Preadi Ekarto tak menampik pernyataan Setyo. Menurutnya, ada kebiasaan yang berlaku di sektor perumahan sederhana tapak. Biasanya, untuk mengejar ketinggalan, pada bulan-bulan November, dan Desember, rumah belum selesai 100 persen, KPR bida direalisasikan. Kalau ada ketentuan semacam ini (pelarangan KPR Inden), justru membuat semuanya berantakan.


"Rumahnya memang belum rampung 100 persen tapi KPR harusnya sudah dikucurkan supaya konsumen bisa menggunakan bunga yang berlaku di tahun berjalan. Bulan Januari, misalnya, mereka bisa menempati rumah tersebut," jelasnya.

Berkali-kali, Preadi mengungkapkan bahwa munculnya kebijakan ini berada pada waktu yang tidak tepat. Bisnis sedang menurun, dengan dikeluarkannya kebijakan yang dianggap Preadi tidak popular, justru akan semakin menciutkan bisnis perumahan. "Kalau BI takut akan keberadaan spekulan, maka REI bersedia menindak pengembang nakal tersebut," ujarnya.

 
Sementara itu, Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch Ali Tranghada berpendapat, rencana pengetatan KPR untuk rumah kedua oleh Bank Indonesia akan berdampak negatif dari sisi pasok dan kebutuhan pasar perumahan. Sebaiknya Bank Indonesia bisa lebih memahami kondisi lapangan pasar perumahan, di mana sebesar 20 persen-30 persen modal pengembang untuk membangun rumah adalah dari uang muka konsumen.

"Hal ini terjadi karena saat ini pengembang masih harus berhadapan dengan biaya tinggi dalam perencanaan termasuk biaya-biaya perijinan yang harus dikeluarkan," ujarnya.

Meski aturan ini tidak mengikat rumah bersubsidi, namun Ali mengingatkan BI agar tidak serta-merta memandang pembeli rumah kedua berada di kelas menengah atas. Jangan terjebak dalam paradigma yang seakan-akan memusuhi segmen menengah atas dengan alasan meredam aksi spekulasi.

"Naiknya jumlah masyarakat segmen menengah untuk membeli rumah kedua pun seharusnya disikapi dengan baik karena itu bukti peningkatan ekonomi masyarakat. Dengan adanya aturan ini dikhawatirkan akan menurunkan daya beli masyarakat menengah yang sedang tumbuh dan mengganggu pasokan pasar perumahan di segmen menengah," imbuhnya.


09.37 | 0 komentar | Read More

Ingin Mencicipi Gaya Hidup William dan Kate? Sewa Rumah Ini!

Written By Unknown on Rabu, 18 September 2013 | 09.37

KOMPAS.com - Ingin merasakan kehidupan keluarga Kerajaan Inggris? Tak perlu repot, Anda bisa memeilih beberapa opsi. Satu di antaranya adalah dengan menyewa rumah yang pernah ditempati pasangan William dan Kate, sebagai Duke dan Duchess of Cambridge.

Beberapa media lokal Inggris baru-baru ini memberitakan kabar baik bagi mereka yang terobsesi dengan kehidupan anggota kerajaan. Masyarakat bisa menyewa rumah yang kerap ditempati pasangan tersebut di Kepulauan Anglesey, Utara Wales. William and Kate membayar sebesar 750 poundsterling  (sekitar Rp 13,7 juta) setiap bulan untuk menyewa rumah tersebut.

Sadar banyak peminat, harga sewa tersebut akan dinaikkan sang pemilik, Sir George Meyrick. Namun, bagi Anda yang sanggup, berapa pun nilai sewanya tampaknya setimpal dengan berbagai fasilitas dan pemandangan luar biasa. Pasalnya, rumah pedesaan ini memiliki akses ke pantai pribadi dan pemandangan luar biasa menghadap Hutan Newborough, Pulau Llanddwyn dan Snowdonia.

Harga sewa sebesar itu juga pantas untuk rumah dengan empat kamar tidur. Di dalamnya terdapat ruang tamu dengan perapian terbuka, rumah makan dengan pintu bergaya Perancis, sebuah dapur, ruang untuk menyimpan kebutuhan, dan ruang untuk menyimpan mantel. Semua ini ada di lantai dasar. Sementara itu, di lantai atas terdapat empat kamar tidur kembar, dua di antaranya bisa dijadikan kamar tidur ganda. Masing-masing kamar memiliki kamar mandinya sendiri.

Sir George Meyrick mewarisi rumah ini dari kakek moyangnya, Raja Henry VII.

Setelah meninggalkan rumah peristirahatan mewah ini, William dan Kate akan secara resmi menempati sebuah apartemen di Kenshington Palace. Setidaknya, satu juta poundsterling dana publik digunakan untuk memberbaiki istana tersebut bagi pasangan ini.
09.37 | 0 komentar | Read More

London Kekurangan Rumah!

LONDON, KOMPAS.com - Kesempatan emas buat para pengembang. London mengalami defisit (back log) pasok hunian sebanyak 283.000 unit. Sementara kebutuhan hunian baru sudah mencapai angka 526.000 unit. Dengan demikian, Ibukota Inggris ini harus menyediakan lebih dari 800.000 untuk memenuhi kebutuhan warganya yang terus berkembang.

Laporan tersebut disampaikan oleh London Councils. Menurut estimasi mereka, kebutuhan hunian tersebut akan terakumulasi pada tahun 2021 mendatang, saat London mengalami pertumbuhan penduduk sebanyak 1 juta jiwa dalam satu dekade ke depan.

London Councils juga melaporkan, tingkat kekurangan pasokan perumahan akan mencapai 559.000 unit pada tahun 2021. Jumlah ini tidak termasuk rumah dengan densitas tinggi (padat dan berdesakan) yang mencapai angka 329.000 unit. Pendek kata, London akan berubah menjadi kota global dengan risiko sementara, yakni tekanan besar berupa penambahan anggaran pemerintah dan individu.

London Councils merupakan sebuah kelompok lobi untuk 33 pemerintahan lokal. Analisa yang dihasilkan bersandar pada data yang dipasok dari Department for Communities and Local Government (DCLG) dan Greater London Authority (GLA).

Untuk meningkatkan produksi perumahan, London Councils menyarankan pencabutan "Housing Borrowing Cap" yang dapat mencegah "investasi sektor perumahan" dan meningkatkan investasi di sektor sewa serta pembangunan skala kecil. Pasalnya, saat ini harga rumah di London terus melambung, meningkatkan kekhawatiran banyak orang.


09.37 | 0 komentar | Read More

Satu Trik untuk Seluruh Ruang

KOMPAS.com - Mendekor interior, terutama ruang tamu adalah kegiatan yang menyenangkan sekaligus "penuh misteri". Pasalnya, ruang tamu merupakan "gerbang" menuju isi rumah Anda yang bisa diakses oleh tamu dengan mudah.

Bagi Anda yang mendekor untuk rumah sendiri, bisa terjebak dengan terlalu banyak memadukan gaya dan ornamen kesukaan. Sementara, bagi Anda yang mendekor untuk orang lain, orang tersebut kemungkinan besar akan sulit mengutarakan keinginannya. 

Menurut Nicole Sforza dari Real Simple, meski kebanyakan kegiatan dekorasi adalah "misteri", namun para desainer hebat sudah memberikan rasio, proporsi, dan penghitungan  bagi para dekorator untuk membuat ruangan yang ideal. Dengan kata lain, ada trik universal untuk membantu Anda mendekor ruang tamu dan ruang keluarga.

Berikut ini caranya:

 

"Aturan" menggantung karya seni di dinding

Bunny Wiliams dari Bunnywilliams.com mengatakan, sekelompok karya seni membutuhkan sebuah jangkar, seperti konsol atau sofa. Barang yang Anda pilih akan membantu menentukan dimensi tampilan. Secara umum, tepi atas bingkai tertinggi harus sekitar dua meter dari lantai dan bagian terendah setinggi sekitar 15 cm di atas furnitur dengan pusat pengaturan karya seni ini berada sejajar dengan pandangan mata. Biarkan tepi pigura terluar lebih panjang tiga sampai 15 cm di luar furnitur.

Setiap dekorator harus memperhatikan ukuran pigura, jenis, dan jeda di antara pigura. Mereka sebaiknya menggabungkan pigura berbentuk persegi dan persegi panjang dengan ukuran yang tidak jauh berbeda. Hanya, ada satu pengecualian, dibutuhkan satu karya yang lebih besar sepertiga dari karya lainnya.

Karya tersebut bisa diletakkan di tengah-tengah atau di salah satu sisi. Untuk menambahkan dimensi, pilihlah beberapa jenis medium (cat air, foto, sketsa), skala (gambar close-up, lanskap), dan beberapa jenis pigura.

Semakin rekat Anda mengelompokkan karya seni, semakin besar dampak yang dimilikinya. Maka, berikan jeda hanya 5 cm hingga  8 cm antar pigura untuk hasil terbaik.

 

Mendekor ruang tamu dan keluarga

Dekorator Brad Ford menjelaskan beberapa "aturan" mengenai karpet, karya seni di atas sofa, meja kopi, bantal-bantal sofa, dan lampu. Dia mengatakan, jika karpet Anda hanya mampu menutupi lantai di bawah meja kopi, maka karpet tersebut terlalu kecil.

Cobalah mencari karpet yang mampu menutupi hampir 60 persen ruangan. Selain itu, jangan lupa bahwa furnitur akan berperan pada pemilihan karpet. Jika sofa Anda memiliki "rok" atau tergolong rendah tanpa "kaki" kursi, maka pastikan sofa tersebut berada di dalam karpet atau di luar karpet sama sekali. Sementara itu, untuk sofa dengan kaki kursi yang "jenjang", Anda bisa menempatkannya dua kaki kursi di dalam karpet dan dua kaki lainnya di luar karpet.

Mengenai karya seni di atas sofa, Ford mengatakan, seharusnya jangan memiliki lebar yang sama dengan sofa. Pilihlah lukisan, cetakan, atau foto berukuran dua pertiga lebar sofa Anda. Posisikan lukisan tersebut di titik pusat setinggi 150 cm dari lantai. Selain karya seni, ukuran meja kopi juga sebaiknya mengikuti ukuran sofa di ruang tamu Anda. Kuncinya adalah meja kopi dengan ukuran dua pertiga lebar sofa dan beberapa sentimeter lebih pendek dari dudukan sofa.

Untuk memilih bantal sofa, pilihlah tiga bantal dengan ukuran kira-kira 20 inchi2 atau 129 cm2. Taruh satu bantal di sisi kiri dan letakkan dua bantal di sisi lainnya. Dengan memberikan jumlah unik seperti ini, ruang tamu Anda tidak tampak "terlalu sempurna". 

Terakhir, pastikan lampu meja yang ada di sekitar sofa di ruang tamu memiliki tudung dengan tinggi sejajar dengan pandangan mata ketika Anda duduk di sofa tersebut. Cara ini membuat Anda tidak perlu memandang bohlam lampu "telanjang" tanpa penghalang.


09.37 | 0 komentar | Read More

Menarik, Kantor Teknologi Bernuansa "Kedai Kopi"....

Written By Unknown on Selasa, 17 September 2013 | 09.37

freshome

Kantor yang berada di Timisoara, Rumania ini bernama [e-spres-oh]. Sesuai namanya yang terdengar seperti salah satu jenis kopi, espresso, kantor ini bernuansa unik menyerupai kedai kopi.

freshome

Desain interiornyapun senada dengan namanya. Memadukan nuansa "vintage" dan industri.

freshome

Sofa-sofa nyaman, meja besar, dan lantai kayu menjadi lingkungan yang nyaman untuk membebaskan pikiran para karyawan hingga mampu menciptakan ide-ide luar biasa.

freshome

Kantor ini berada di lantai dua, tiga, dan loteng bangunan. Setiap lantai memiliki karakternya sendiri dan mengejutkan pengunjung dengan keunikan dan kehangatan, yaitu sebuah kafe, sebuah kantor, dan tempat bersantai.

freshome

Pemilihan cat berwarna gelap, lantai kayu, kursi taman, dan meja kopi dari peti kayu membuat nuansa di dalam kantor ini menjadi informal. Ketiga, pencahayaan kantor ini juga cukup, tanpa terkesan berlebihan.
KOMPAS.com - Kantor yang berada di Timisoara, Rumania ini bernama [e-spres-oh]. Sesuai namanya yang terdengar seperti salah satu jenis kopi, espresso, kantor ini bernuansa unik menyerupai kedai kopi.

Desain interiornyapun senada dengan namanya. Memadukan nuansa "vintage" dan industri. Elemen-elemen seperti kayu, kulit, dan besi seolah memonopoli kantor tersebut dalam cara yang harmonis. Sofa-sofa nyaman, meja besar, dan lantai kayu menjadi lingkungan yang nyaman untuk membebaskan pikiran para karyawan hingga mampu menciptakan ide-ide luar biasa.

Kantor ini berada di lantai dua, tiga, dan loteng bangunan. Setiap lantai memiliki karakternya sendiri dan mengejutkan pengunjung dengan keunikan dan kehangatan, yaitu sebuah kafe, sebuah kantor, dan tempat bersantai.

Menurut Stefan Lazar, sang desainer interior, proyek tersebut begitu menantang. Waktu yang tersedia bagi tim desain untuk membuat tampilan kantor ini begitu terbatas. "Kami membuat rencana proyek, dengan mengunjungi beberapa tempat dalam beberapa kali. Kami mencari harga terbaik dan koordinasikan sendiri sebagai sebuah tim dengan efisien. Yang terpenting adalah mampu merampungkannya tepat waktu," paparnya panjang lebar.

Pandangan yang beredar di masyarakat mengenai pekerja di bidang teknologi begitu membosankan. Mereka pikir, ahli teknologi informasi hanya butuh sebuah meja, kursi, dan keyboard. "Kenyataannya, jika Anda melihat gambaran besarnya, Anda akan mengerti bahwa lingkungan kerja adalah alat yang memiliki kekuatan luar biasa dan dapat mempengaruhi orang," lanjut Lazar.

Karena mampu mempengaruhi seseorang, maka lingkungan kerja menjadi salah satu unsur terpenting dalam produktivitas karyawan. Alih-alih membuat kantor dengan nuansa formal, Lazar ingin mencapai tujuan tersebut dengan mengadopsi nuansa kedai kopi yang umum di masyarakat. Selain dekorasinya, berbagai kebutuhan khusus seperti kursi yang ergonomis juga disediakan bagi karyawan.

Walhasil, kantor ini tidak hanya unik, namun juga nyaman. Pertama, karena penggunaan sofa, bantal, dan kursi khusus untuk menyangga punggung karyawan. Kedua, nuansa yang ada di dalam kantor ini begitu bersahabat. Pemilihan cat berwarna gelap, lantai kayu, kursi taman, dan meja kopi dari peti kayu membuat nuansa di dalam kantor ini menjadi informal. Ketiga, pencahayaan kantor ini juga cukup, tanpa terkesan berlebihan.

Tampaknya, kantor-kantor dengan konsep unik seperti ini akan menjamur di seluruh dunia. Dengan memberikan kenyamanan, produktivitas pun bertambah. Kita tunggu saja kehadiran kantor seperti ini di Indonesia.


09.37 | 0 komentar | Read More

Agar Tak Pusing dengan Rumah Sendiri!

www.huffingtonpost.com

Anda juga sebaiknya meminta bantuan mereka memangkas ranting pohon-pohon berukuran besar. Jangan anggap hal ini sepele, karena pohon rindang dapat sangat berbahaya jika menimpa Anda dan keluarga.

www.huffingtonpost.com

Jika terjadi masalah pada sambungan listrik, segeralah memanggil tenaga ahli. Hal ini menyangkut keamanan Anda dan keluarga secara langsung. Tidak terhitung kasus kebakaran parah yang terjadi karena instalasi listrik tidak tersambung dengan baik.

www.huffingtonpost.com

Hal-hal lain, seperti mengecek sambungan ledeng bawah tanah, membuat konstruksi tambahan, meruntuhkan partisi, dan mengganti plafon di rumah Anda sebaiknya juga dilakukan oleh orang yang sudah berpengalaman
KOMPAS.com - Memiliki rumah sendiri bukanlah akhir bahagia. Sebaliknya, memiliki rumah adalah langkah baru dalam hidup Anda.

Ya, seiring waktu Anda harus tumbuh bersama rumah yang Anda tempati tersebut. Pelajari berbagai cara untuk membenahi dan memperbaiki rumah Anda.

Namun, untuk beberapa hal, sebaiknya Anda cari dan meminta bantuan tenaga ahli. Berikut ini beberapa masalah yang membutuhkan tenaga ahli untuk menyelesaikannya:

Pertama, mintalah tenaga berpengalaman untuk menyingkirkan pohon dari pekarangan rumah. Anda juga sebaiknya meminta bantuan mereka memangkas ranting pohon-pohon berukuran besar. Jangan anggap hal ini sepele, karena pohon rindang dapat sangat berbahaya jika menimpa Anda dan keluarga.

Kedua, panggilah tenaga ahli untuk membuat jalan yang bisa dilalui mobil di halaman atau di gang rumah Anda. Begitu juga jika Anda ingin membuat jalan setapak di taman dengan membuat susunan batu. Meski tampak semudah bermain tetris, sebenarnya proyek ini tak sesulit itu.

Ketiga, urusan listrik. Jika terjadi masalah pada sambungan listrik, segeralah memanggil tenaga ahli. Hal ini menyangkut keamanan Anda dan keluarga secara langsung. Tidak terhitung kasus kebakaran parah yang terjadi karena instalasi listrik tidak tersambung dengan baik.

Keempat, mintalah bantuan tenaga ahli untuk membetulkan genteng rumah. Ada dua hal utama yang membuat Anda sebaiknya meminta bantuan tenaga ahli. Pertama, ketinggiannya membuat Anda berada dalam bahaya jika tidak cekatan mengetahui pijakan yang tepat. Kedua, tanpa keterampilan khusus, mungkin Anda justeru membuat kerusakannya makin parah.

Kelima, menambah atau mengganti jendela. Menambah jendela membutuhkan proses pembobokan dinding. Hal ini membutuhkan proses yang lama dan berat bagi pemula. Sementara itu, mengganti jendela mampu berpengaruh pada keamanan rumah Anda.

Tanpa keterampilan memadai, mungkin Anda justeru membuka lebar kesempatan orang asing membobol rumah Anda. Hal-hal lain, seperti mengecek sambungan ledeng bawah tanah, membuat konstruksi tambahan, meruntuhkan partisi, dan mengganti plafon di rumah Anda sebaiknya juga dilakukan oleh orang yang sudah berpengalaman.


09.37 | 0 komentar | Read More

Ternyata, Los Angeles Menyimpan Banyak Proyek Gagal Bangun!

dailymail

Tidak semua rencana pembangunan suatu kota, terealisasi. Sebagian rencana yang sebenarnya bisa memberikan identitas, mempermudah cara hidup penduduk, dan menarik wisatawan justru tersingkir karena berbagai alasan.

dailymail

Los Angeles menyimpan proposal proyek dan desain gagal bangun. Padahal jika terealisasi akan dapat mengubah wajak kota lebih dramatis.

dailymail

Beberapa proyek, menarik perhatian pengunjung lantaran dilengkapi dengan maket dan rekayasa foto. Sebut saja Huntingdon Hartford Sports Club yang didesain oleh Frank Lloyd Wright pada 1947 di Runyon Canyon Park, gedung perkantoran Downey pada 2009, dan rancangan ekstensi Los Angeles Count Museum of Art pada 2001.

dailymail

Selain Wright, pameran ini juga menampilkan karya-karya istimewa dari Frank Gehry dan Jean Nouvel. Sebenarnya, proyek-proyek visioner rancangan para arsitek ini bisa membuat tampilan Los Angeles berubah sangat dramatis.

dailymail

Proyek gagal bangun, mulai dari gedung-gedung hingga tata kota, taman, hingga proposal sarana transportasi, semuanya mampu mengubah kenyataan fisik dan persepsi kolektif kota Los Angeles.
KOMPAS.com - Tidak semua rencana pembangunan suatu kota, terealisasi. Sebagian rencana yang sebenarnya bisa memberikan identitas, mempermudah cara hidup penduduk, dan menarik wisatawan justru tersingkir karena berbagai alasan. Tak hanya terjadi di Jakarta, juga di Los Angeles, Amerika Serikat.

Untuk itu, sebuah pameran bertajuk "Never Built: Los Angeles" diadakan hingga 13 Oktober 2013 mendatang. Pameran tersebut berlangsung di Museum Arsitektur dan Desain Los Angeles. Pengunjung dapat membayangkan bagaimana jadinya kota ini jika berbagai proyek tersebut terwujud.

"Never Built: Los Angeles" merupakan hasil duet kurator Sam Lubell dan Greg Goldin. Selain itu, Clive Wilkinson Architects juga turut serta mendesain pameran ini. Pameran ini menekankan hasil kerja visioner yang memiliki potensi terbesar untuk membentuk kota (Los Angeles) kembali. Mulai dari gedung-gedung hingga tata kota, taman, hingga proposal sarana transportasi, semuanya mampu mengubah kenyataan fisik dan persepsi kolektif dari kota ini. Dengan memamerkan proyek-proyek gagal bangun ini, mereka seolah kembali memiliki kesempatan kedua untuk mempertanyakan urungnya proyek tersebut.

Beberapa proyek, menarik perhatian pengunjung lantaran dilengkapi dengan maket dan rekayasa foto. Sebut saja Huntingdon Hartford Sports Club yang didesain oleh Frank Lloyd Wright pada 1947 di Runyon Canyon Park, gedung perkantoran Downey pada 2009, dan rancangan ekstensi Los Angeles Count Museum of Art pada 2001. Proyek-proyek ini terbengkalai begitu saja.

Selain Wright, pameran ini juga menampilkan karya-karya istimewa dari Frank Gehry dan Jean Nouvel. Sebenarnya, proyek-proyek visioner rancangan para arsitek ini bisa membuat tampilan Los Angeles berubah sangat dramatis.

Karena dirancang serius dan menyenangkan, pameran ini berhasil menarik banyak keingintahuan masyarakat Los Angeles. Terbukti, museum mendapat pengunjung sepuluh kali lebih banyak dari biasanya. Kebanyakan pengunjung mengekspresikan penyesalannya bahwa proyek-proyek istimewa yang mereka saksikan tidak pernah terealisasi.

"Jika kita bisa mendorong orang untuk tidak menyerah pada proyek yang mereka percaya mampu mengubah kota menjadi lebih baik, hal itu sangat penting," ujar Lubell.


09.37 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger