Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Realestat, Babak Baru Si Raja "Film Biru"

Written By Unknown on Senin, 31 Desember 2012 | 09.37

KOMPAS.com - Forum Theater di Philadelphia merupakan satu-satunya bioskop di Philadelphia yang hanya menayangkan film-film dewasa. Kini, bioskop tersebut harus benar-benar menutup tirainya.

Bioskop ini menayangkan film dewasa untuk terakhir kalinya pada 30 November 2012 lalu. Pemerintah setempat telah membuat rencana besar untuk mengembangkan lokasi tersebut. Rencana pembangunan itu meliputi apartemen, kafe, dan lokasi pusat perbelanjaan.

Orang yang paling terkena dampak dari rencana pemerintah Philadelphia tersebut adalah "raja film dewasa" asal New York, Amerika Serikat, Richard Basciano. Basciano menjajakan hasil karyanya di sepanjang Times Square pada era 70-80'an.

Salah satu teater yang ia gunakan adalah teater Show World. Ia mendapat bayaran 14 juta dollar AS setelah negara meruntuhkan gedung-gedungnya pada 1990. Ketika itu, Mayor Rudy Giuliani berkeinginan untuk membersihkan area tersebut.

Basciano, yang kini berusia 87 tahun, kemudian banting stir. Ia berinvestasi pada bisnis realestat di Philadelphia. Namun, usahanya ini berjalan lambat. Bahkan, nasib bisnis in sama seperti usaha film dewasanya yang kalah pamor dengan film-film dewasa di internet.

Saat ini, Basciano menyatakan, bahwa dirinya tidak menyukai bisnis kotor yang pernah digelutinya. Ia justru siap melihat kemajuan yang akan dicapai oleh daerah Market Street, tempat ia dulu menjalankan awal bisnisnya.

Sebenarnya, rencana pembangunan blok tersebut masih samar-samar. Meski toko-toko yang ada di depan Forum Theater sudah mulai rata, belum jelas apakah Forum juga akan diruntuhkan. Lingkungan di sekitar Forum kini telah "meningkat" menjadi rumah-rumah mewah, kondominim Murano dan toko Trader Joe's.


09.37 | 0 komentar | Read More

Inikah Saatnya Mengalah pada Warna Favorit Anda?

www.dailymail.co.uk

Sebelum memiliki seorang anak laki-laki, Wanda Mantthews, ibu tiga anak ini mengecat seluruh rumah dengan warna merah muda dan mendekor seluruh rumah dengan warna yang sama.

www.dailymail.co.uk

Semenjak Kaiden, anak laki-lakinya lahir, Wanda mengganti wallpaper ruang keluarga dengan warna biru bercorak bunga, cat merah muda denga biru navy. Selain itu, ia juga mengganti karpet, bantal, dan barang-barang lain dengan berbagai warna biru.

www.dailymail.co.uk

Semenjak Kaiden, anak laki-lakinya lahir, Wanda mengganti wallpaper ruang keluarga dengan warna biru bercorak bunga, cat merah muda denga biru navy. Selain itu, ia juga mengganti karpet, bantal, dan barang-barang lain dengan berbagai warna biru.

KOMPAS.com - Setiap orang umumnya memiliki warna kesukaan. Namun, tidak selalu warna kesukaan dapat kita gunakan sebagai warna untuk mendekorasi seluruh rumah. Terkadang warna kesukaan harus "mengalah" pada warna-warna lain yang lebih "masuk akal".

Seorang ibu berusia 25 tahun bernama Wanda Mantthews tahu benar mengenai hal ini. Sebelum memiliki seorang anak laki-laki, ibu tiga anak ini mengecat seluruh rumah dengan warna merah muda dan mendekor seluruh rumah dengan warna yang sama.

Menurut ibu dari Bolton, Greater Manchester, rumah dengan warna merah muda tidak cocok sebagai tempat seorang anak laki-laki bertumbuh. Karena itulah, semenjak Kaiden, anak laki-lakinya lahir, Wanda mengganti wallpaper ruang keluarga dengan warna biru bercorak bunga, cat merah muda denga biru navy. Selain itu, ia juga mengganti karpet, bantal, dan barang-barang lain dengan berbagai warna biru. Sementara untuk dapur, Wanda juga mengganti berbagai produk kebersihan, alat memasak, serta alat makan dengan warna biru.

Selain rumahnya yang cenderung "luar biasa", Wanda sendiri memang tidak pernah berdandan "biasa-biasa" saja. Ia ternyata telah kecanduan membeli berbagai rambut palsu, make-up, dan bermacam aksesoris. Menurutnya, hal pertama ia pikirkan setelah mengetahui bahwa ia akan memiliki anak laki-laki adalah apa yang akan ia lakukan dengan berbagai dekorasi berwarna merah muda.

"Saya hanya berpikir, ia tidak mungkin dikelilingi warna merah muda, saya tidak dapat melakukan ini padanya. Ketika ia tumbuh nanti, dan melihat foto-foto di masa kecilnya, bagaimana jadinya jika semuanya berwarna merah muda?" ujar Wanda.

Karena itulah, Wanda mengecat kamar sang anak dengan warna biru. Awalnya, ia memulai dengan mengganti warna merah muda di kamar tersebut dengan warna kuning. Barulah, setelah itu ia mengganti dengan warna biru.

Sebetulnya, cara Wanda ini dapat Anda lakukan juga di rumah. Ketika Anda ingin mengubah tampilan rumah dengan warna cat berbeda drastis, carilah warna yang netral terlebih dahulu, baru mengecat dengan warna yang Anda inginkan.


09.37 | 0 komentar | Read More

Bebas Perangkat Elektronik, Hidup di Rumah Lumpur Unik

www.dailymail.co.uk

Rumah milik Orbach ini terdapat di pegunungan West Wales. Mirip rumah kurcaci, Orbach menamakan rumahnya itu dengan "Tir Ysbrydol", yang dalam bahasa Welsh berarti "tanah roh".

www.dailymail.co.uk

Sore hari Orbach menghabiskan waktu dengan kegiatan sederhana yang menenangkan, yaitu memasak makan malam dan memainkan harpa khas kebudayaan Celtic di depan perapiannya. Setelah itu, sekitar pukul 8.30 malam, ia pergi tidur.

www.dailymail.co.uk

Selama 13 tahun belakangan, Orbach yang lulusan Oxford ini bukan hanya membangun sendiri rumah uniknya. Ia juga mencari cara untuk memenuhi kebutuhan energi di dalam rumahnya, serta menanam sendiri makanannya.

www.dailymail.co.uk

Selama 13 tahun belakangan, lulusan Oxford ini bukan hanya membangun sendiri rumah uniknya. Ia juga mencari cara untuk memenuhi kebutuhan energi di dalam rumahnya, serta menanam sendiri makanannya.

KOMPAS.com - Anda menginginkan perubahan seratus derajat sebahai sebuah resolusi menyambut tahun baru? Mungkin, Anda dapat mengubah kebiasaan dengan melepaskan semua peralatan elektronik yang biasa Anda gunakan.

Contoh perubahan ini sudah dilakukan oleh Emma Orbach. Perempuan berusia 58 tahun ini sudah cukup lama hidup dalam rumah lumpur buatannya sendiri. Selama 13 tahun belakangan, lulusan Oxford ini bukan hanya membangun sendiri rumah uniknya. Ia juga mencari cara untuk memenuhi kebutuhan energi di dalam rumahnya, serta menanam sendiri makanannya.

Setiap hari, Orbach menghabiskan waktunya untuk merawat tanaman, memetik buah, menjaga tiga kambing, tujuh ayam, dan dua kuda. Selain itu, dia juga perlu menebang sendiri pohon-pohon untuk mendapatkan kayu bakar.

Berbeda dengan pagi hari yang penuh aktivitas, sore hari Orbach menghabiskan waktu dengan kegiatan sederhana yang menenangkan, yaitu memasak makan malam dan memainkan harpa khas kebudayaan Celtic di depan perapiannya. Setelah itu, sekitar pukul 8.30 malam, ia pergi tidur.

Rumah milik Orbach ini terdapat di pegunungan West Wales. Mirip rumah kurcaci, Orbach menamakan rumahnya itu dengan "Tir Ysbrydol", yang dalam bahasa Welsh berarti "tanah roh".

Saat ini, jika anak-anaknya yang kini berusia 20 dan 30 tahun ingin mengunjunginya, Orbach meminta mereka untuk menjnggalkan berbagai peralatan elektronik milik mereka.

Anak-anak Orbach kini memang tinggal jauh dari dirinya, yaitu di London, Bristol, dan Brighton. Sebelun bercerai dengan suaminya, Julian Orbach, mereka juga tinggal dalam rumah semacam ini. Bersama dengan sang mantan suami yang merupakan sejarawan arsitektural, Orbach membangun komunitas ramah lingkungan di Pegunungan Preseli, dekat Newport, Pembrokeshire. Namun, mereka akhirnya terganjal dengan perizinan.

Akhirnya, pada 2008 mereka mendapatkan izin tersebut. Namun kemudian, pasangan ini malah bercerai.

Kini, Emma Orbach menjalankan tempat relaksasi dan penyembuhan. Orang- orang yang datang ke pondok-pondok miliknya akan memberikan donasi untik keperluan reparasi dan pajak.


09.37 | 0 komentar | Read More

"Resolusi" Baru di Kolam Batu Koral

Written By Unknown on Sabtu, 29 Desember 2012 | 09.37

www.shutterstock.com

Selain nilai estetika, dengan paduan tersebut batu koral tidak hanya memberikan keindahan, namun juga bermanfaat untuk menghalangi tumbuhnya lumut di sekitar kolam ikan akibat air yang terus-menerus mengalir.

www.houzz.com

Tidak terlalu rumit mengaplikasikan dekorasi koral ini untuk kolam ikan di taman rumah Anda. Sebagai pendukung estetika, komposisi koral-koran ini bisa dipadu padankan dengan rumput hijau di sekitarnya.

www.shutterstock.com

Batu dan air adalah unsur alam yang bisa Anda hadirkan tatkala bosan berkutat dengan dekorasi interior untuk menyambut awal tahun nanti.

KOMPAS.com - Unsur batu dan air mungkin bisa menjadi ide untuk menciptakan sesuatu yang baru di rumah Anda. Mungkin, ini bisa menjadi "resolusi" Anda di tahun baru?

Batu dan air adalah unsur alam yang bisa Anda hadirkan tatkala bosan berkutat dengan dekorasi interior untuk menyambut awal tahun nanti. Apalagi, gemericik air dan deretan pot tanaman dapat menjadi sumber kesegaran baru untuk taman mungil di pekarangan rumah Anda. Sensasi alami tersebut akan semakin menguat ketika Anda menambah hiasan batu koral di kolam ikan buatan.

Batu koral hias (pebbles) tentu memiliki keunikan tersendiri pada teksturnya sebagai sebuah dekorasi taman berikut kolam ikannya. Banyak ragam ragam bentuk dan varian warna koral yang bisa dimanfaatkan dan tak kalah mempesona ketimbang hiasan lain, seperti putih, merah hati, hijau, atau hitam. Harganya pun bervariasi, sesuai ukuran dan halus atau kasar permukaannya.

Tentunya, tidak terlalu rumit mengaplikasikan dekorasi koral ini untuk kolam ikan di taman rumah Anda. Sebagai pendukung estetika, komposisi koral-koran ini bisa dipadu padankan dengan rumput hijau di sekitarnya.

Selain nilai estetika, dengan paduan tersebut batu koral tidak hanya memberikan keindahan, namun juga bermanfaat untuk menghalangi tumbuhnya lumut di sekitar kolam ikan akibat air yang terus-menerus mengalir.

Caranya cukup mudah. Anda hanya perlu menambahkan cairan coating dengan perbandingan 1 liter coating untuk 6 meter batu koral yang ditebar di sekitar kolam ikan.

Nah, bukankah sederhana mengaplikasikan dekorasi koral ini?


09.37 | 0 komentar | Read More

"Hantaman Grafis" Lewat Motif Garis

KOMPAS.com — Dari sekian banyak motif yang bisa Anda jadikan inspirasi mendekorasi ulang ruangan, motif garis-garis bisa dijadikan pertimbangan untuk menciptakan satu tampilan baru. Motif garis-garis bisa dengan mudah disandingkan dengan berbagai tipe dan peruntukan ruangan di rumah Anda.

Elaine Griffin, desainer interior asal kota New York, menyatakan, motif garis-garis merupakan motif "rendah risiko". Seperti disebutkan di www.realsimple.com, Griffin mengatakan, motif garis-garis tidak hanya "mudah" diaplikasikan, tetapi juga memberikan "hantaman grafis" pada ruangan mana pun di rumah Anda.

"Dengan dekorasi sederhana dari corak garis-garis, ruangan akan tampak menonjol dengan segera," ujarnya.

Bahkan, menurut dekorator Dorothy Draper, semakin lebar garisnya, semakin cerdas efeknya.

Namun, sebelum mengaplikasikannya sebagai dekorasi baru di rumah Anda, ada baiknya Anda mengetahui beberapa motif garis yang bisa digunakan. Bukan hanya garis horizontal dan garis vertikal, motif garis-garis pun tersedia dalam beberapa jenis yang dapat Anda bawa sebagai aksen dekorasi interior rumah Anda seperti berikut ini.

Garis chevron

Motif garis zig-zag ini bisa menampilkan efek dalam waktu sekejap. Dengan menyertakan corak ini, Anda dapat menciptakan stimulan visual untuk memberikan efek "kedalaman" pada furnitur atau aksesori lain di rumah Anda. Untuk itulah, Anda dapat mamadukannya dengan dinding, bantal, vas, bahkan elemen-elemen konstruksi seperti pagar.

Garis horizontal

Motif garis ini mampu "memperbesar" ruangan sempit menjadi lebar. Anda bisa menerapkannya ini pada backsplash dapur atau kamar tidur.

Garis vertikal

Bukan hanya garis horizontal yang bisa membuat "tipuan" pada mata Anda karena dapat menjadikan ruangan terasa lebih besar, garis vertikal pun mampu melakukannya. Hanya, perbedaannya, garis ini bisa membuat ruangan terasa lebih tinggi.

Efek serupa

Ini memang bukan motif garis, tetapi efek yang ditimbulkannya hampir serupa. Motif zebra dan kotak-kotak, misalnya. Kedua motif ini dapat memberikan efek yang dramatis pada ruangan Anda.


09.37 | 0 komentar | Read More

Singgah ke "Rumah Petualangan" Alex dan Sarah

www.apartmenttherapy.com

Sekilas, rumah tersebut tampak merangkum semua perjalanan yang telah dilakukan oleh kedua orang ini.

www.apartmenttherapy.com

Setiap benda tersebut merupakan harta karun dan gambar-gambar yang berbicara mengenai petualangan dan kehidupan mereka yang menyenangkan di alam bebas. Tentu saja, setiap detail tersebut merupakan bagian penting dari rumah ini.

www.apartmenttherapy.com

Setiap benda tersebut merupakan harta karun dan gambar-gambar yang berbicara mengenai petualangan dan kehidupan mereka yang menyenangkan di alam bebas. Tentu saja, setiap detail tersebut merupakan bagian penting dari rumah ini.

www.apartmenttherapy.com

Setiap benda tersebut merupakan harta karun dan gambar-gambar yang berbicara mengenai petualangan dan kehidupan mereka yang menyenangkan di alam bebas. Tentu saja, setiap detail tersebut merupakan bagian penting dari rumah ini.

KOMPAS.com - Seorang berjiwa petualangan akan selalu mampu menjelajahi seluruh dunia selama hidupnya. Setiap tempat yang ia kunjungi mampu menjadi rumah baginya.

Di setiap tempat tersebut ada keluarga, ada kebahagiaan, dan ada cerita tersendiri. Namun, sejauh apapun sang penjelajah dan petualang melangkah, ia akan selalu kembali ke rumah.

Setidaknya, itulah falsafah hidup sang penjelajah dari Amerika Serikat, Alex Cole dan Sarah Brandy. Mengintip rumah pasangan petualang di Highland Park, Los Angeles, Amerika Serikat, ini Alex telah tinggal di rumah seluas 900 kaki persegi selama 6 tahun, sedangkan Sarah hampir 3 tahun.

Sekilas, rumah tersebut tampak merangkum semua perjalanan yang telah dilakukan oleh kedua orang ini. Anda bahkan dapat "tersesat" di rumah ini ketika memperhatikan setiap detail, setiap cenderamata yang mereka bawa pulang dan menjadi pajangan.

Setiap benda tersebut merupakan harta karun dan gambar-gambar yang berbicara mengenai petualangan dan kehidupan mereka yang menyenangkan di alam bebas. Tentu saja, setiap detail tersebut merupakan bagian penting dari rumah ini.

Uniknya, rumah mewakili rumah bergaya India, Meksiko, dan Eropa. Tak heran, pemiliknya memang terinspirasi dari alam dan perjalanan, kemudian menerjemahkannya ke tekstur, pola, aksen etnik, warna, dan material alami. Anda seakan berkeliling dunia jika masuk dalam rumah ini!

Pergi dari zona nyaman dan menjelajahi dunia, itulah falsafah yang terkandung di dalamnya! Nah, bagaimana dengan Anda yang berjiwa petualang di Indonesia?

(Sumber: www.apartmenttherapy.com)


09.37 | 0 komentar | Read More

Mengintip "Rumah Kaca" Mewah di Pinggir Pantai

Written By Unknown on Jumat, 28 Desember 2012 | 09.37

www.dailymail.co.uk

Sebelum akhirnya terjual dengan harga 14.1 juta dollar AS, penawaran perdana untuk rumah ini mencapai 45 juta dollar AS.

www.dailymail.co.uk

Adapun "rumah kaca" yang terletak di kawasan 9826 La Jolla Farms Road ini pernah muncul di sebuah tayangan komersial untuk iklan produk Calvin Klein dan Visa.

www.dailymail.co.uk

Bangunan vila ini berdiri di atas lahan seluas 11.000 meter persegi dengan empat kamar tidur dan enam kamar mandi, beberapa ruang perapian, serta sebuah ruang tamu dan kolam renang,

www.dailymail.co.uk

Bangunan vila ini berdiri di atas lahan seluas 11.000 meter persegi dengan empat kamar tidur dan enam kamar mandi, beberapa ruang perapian, serta sebuah ruang tamu dan kolam renang,

KOMPAS.com - Sebuah vila mewah pinggir pantai di San Diego ini terbuat dari kaca. Tahun lalu, "rumah kaca" yang kerap dipakai untuk syuting iklan televisi ini laku terjual seharga 14.1 juta dollar AS.

Vila dengan arsitektur yang kerap disebut dengan "arsitektur marvel" ini dikenal dengan nama The Razor. Bangunan vila ini berdiri di atas lahan seluas 11.000 meter persegi dengan empat kamar tidur dan enam kamar mandi, beberapa ruang perapian, serta sebuah ruang tamu dan kolam renang,

Adapun "rumah kaca" yang terletak di kawasan 9826 La Jolla Farms Road ini pernah muncul di sebuah tayangan komersial untuk iklan produk Calvin Klein dan Visa. Namun, vila ini belum juga ditempati oleh siapapun. Sebelum akhirnya terjual dengan harga 14.1 juta dollar AS, penawaran perdana untuk rumah ini mencapai 45 juta dollar AS.

Beberapa penawaran terhadap rumah ini selalu kandas lantaran tak seorang pun berani menawar dengan nilai paling minimal dari harga yang ditawarkan. 


09.37 | 0 komentar | Read More

Tahun Baru, Momentum "Serba Batik Nasional" di Season City

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyambut pergantian tahun nanti, Trade Mall Season City (TSC) menggelar tema One Night Indonesian Culture sesuai konsep Seasons City yang memiliki tema "Serbanas" atau  Serba Batik Budaya Nasional di Blok A GF2 pusat perbelanjaan tersebut. Serbanas ini sendiri merupakan kesatuan gerai-gerai batik, kerajinan dan aksesoris dari Nusantara.

"Kami ingin menghadirkan acara yang benar-benar mengangkat budaya Indonesia dan rasa nasionalisme, karena nantinya seluruh pengisi acara juga akan menggunakan pakaian Nusantara," ujar Yogi Suprayogi, General Manager Property Management Season City di Jakarta, Kamis (27/12/2012). 

Yogi melanjutkan, untuk mendukung dan menyambut pergantian tahun di awal Januari 2013 nanti, TSC sendiri sudah menyiapkan pusat ATK (alat tulis dan kantor) yang terletak di GF1 Blok A & D sebanyak lebih dari 20 gerai. Untuk kebutuhan pelanggan, di TSC kini sudah bergabung para pedagang dari ASEMKA, Pasar Pagi, serta Mangga Dua.

"Termasuk para pedagang batik yang lebih dari 50 pedagang akan berkumpul membuka Serbanas," kata Yogi.

Untuk para pedagang yang memilih berbisnis di TSC, lanjut dia, kemudahakan akses TSC sudah semakin mudah karena dikelilingi oleh lima pintu tol dan di lalui oleh jalur busway dan angkutan umum lainnya. Hal ini diharapkan semakin memudahkan mobilitas para pedagang maupun pengunjung dari segala arah.

Saat ini, TSC juga telah dilengkapi arena bermain dan edukasi untuk keluarga di Jakarta Barat, cinema XXI, Dapur Asia serta resto ternama lainnya yang terletak dilantai 2 yang dinamakan Fun Seasons. Masih untuk menyambut 2013, kata dia, TSC juga akan menambah tenant baru dengan kehadiran Hotel Amaris, pusat kebugaran dan karaoke.

"Kami berharap tahun 2013 kami terus melakukan perubahan ke arah positif untuk memberikan banyak kemudahan bagi konsumen berbelanja," ujarnya.


09.37 | 0 komentar | Read More

Hunian Eksklusif di Pusat Belanja Tetap Menjadi Tren

JAKARTA, KOMPAS.com - Menggabungkan pusat belanja dan hunian eksklusif semakin menjadi tren untuk memenuhi kebutuhan hunian di pusat kota yang semakin sulit menyediakan lahan tinggal. Inilah salah satu potensi yang ditangkap oleh Trade Mall Seasons City (TSC). 

TSC menghadirkan exclusive Garden House, yaitu hunian dua setengah lantai yang langsung menghadap ke taman air seluas 1,8 hektar di kawasan pertokoan tersebut. Hunian ini juga dilengkapi areal parkir pribadi tepat di depan unit.

Selain itu, TSC juga memiliki Apartemen Seasons City yang terdiri dari tiga tower, yaitu Tower Aster, Tower Bougenville dan Tower Cherry Blossom. Adapun saat ini Tower Aster & Bougenville telah terjual.

"Sementara tower terbarunya, yaitu Cherry Blossom, baru mencapai angka jual 70 persen," ujar Yogi Suprayogi, General Manager Property Management Season City di Jakarta, Kamis (27/12/2012).

Yogi mengatakan, hunian apartemen di TSC tersebut terdiri dari beberapa tipe, meliputi tipe Studio, tipe 2 kamar, serta tipe 3 kamar. Saat ini, tingkat hunian apartemen sudah mencapai lebih dari 1.500 keluarga.

"Tentu, ini merupakan captive market yang bagus untuk para tenant di TSC," katanya.

Untuk menambah kenyamanan, fasilitas pendukung hunian ini terdiri dari waterpark seluas 1,8 hektare dilengkapi oleh areal joging, 5 kolam renang, jacuzzi, kolam renang anak, barbeque pit, gazebo, dan lain-lain termasuk untuk kebutuhan rekreasi anak-anak penghuni penghuni Garden House dan Apartemen Seasons City. 


09.37 | 0 komentar | Read More

Kemenpera: Sisa Dana Rp 4,633 Triliun Masuk DIPA 2013

Written By Unknown on Kamis, 27 Desember 2012 | 09.37

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perumahan Rakyat meminta agar perbankan yang termasuk dalam pihak pelaksana pembiayaan perumahan agar lebih aktif menyalurkan Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP).

Kami telah menyiapkan dana untuk KPR FLPP 2013 sekitar Rp 7,342 triliun.

-- Sri Hartoyo

"Jumlah realisasi KPR FLPP pada tahun 2012 baru mencapai angka 62.055 unit rumah dari rencana target 133.000 unit," kata Deputi Pembiayaan Kemenpera, Sri Hartoyo, dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (26/12/2012).

Berdasarkan data Badan Layanan Umum Pusat Pembiayaan Perumahan (BLU PPP) Kemenpera, total realisasi KPR FLPP per tanggal 17 Desember 2012 mencapai angka 62.055 unit. Ia mengutarakan harapannya agar jumlah tersebut diharapkan dapat bisa ditingkatkan menjadi sekitar 65.000 hingga 70.000 unit rumah hingga akhir 2012 ini.

"Kinerja penyaluran KPR FLPP per 17 Desember 2012 mencapai 62.055 unit rumah dengan nilai FLPP Rp 2,45 triliun," katanya.

Adapun BTN Konvensional menyalurkan KPR FLPP untuk 57.885 unit senilai Rp 2,29 T, BTN Syariah menyalurkan KPR FLPP 2.746 unit rumah senilai Rp 107 Miliar. Sedangkan bank pelaksana lainnya hanya sekitar 100 hingga 600 unit.

Sri mengatakan, Kemenpera tetap optimistis penyaluran KPR FLPP pada 2013 akan lebih baik lagi. Adapun dana sisa anggaran untuk pelaksanaan KPR FLPP 2012 yang mencapai angka Rp 4,633 triliun nantinya akan digabungkan dengan DIPA 2013.

"Kami telah menyiapkan dana untuk KPR FLPP 2013 sekitar Rp 7,342 triliun," katanya.

Sebelumnya, Kemenpera menargetkan dapat menyalurkan dana KPR FLPP untuk 350 ribu unit rumah dengan total anggaran Rp 2,7 triliun pada 2013 nanti. Saat ini sudah enam bank swasta nasional dan 14 bank pembangunan daerah (BPD) yang telah bekerja sama dengan Kemenpera untuk penyaluran FLPP ini.

Baca:

Tahun ini, Rapor Kemenpera Masih "Merah"

Program Rumah Bersubsidi Tak Juga Bikin "Happy"....


09.37 | 0 komentar | Read More

Renovasi "Rumah Halal" Picu Sengketa di Belanda

KOMPAS.com - Renovasi apartemen di Amsterdam, Belanda, yang dijuluki "rumah halal" di media, memicu sengketa politik di Belanda. Sekitar 180 apartemen di Belanda direnovasi secara khusus sesuai dengan permintaan penghuni Muslim.

Terjadi kontak antara warga berbagai negara dan ini sangat menyenangkan.

-- Tess Duijkhusien

Sejumlah fasilitas yang berbeda ini termasuk tempat wudu dan pintu pemisah antara perempuan dan laki-laki.

Sejumah politisi sayap kanan memicu debat publik terkait perombakan apartemen ini dengan pernyataan, bahwa siapapun yang meminta renovasi khusus "harus angkat kaki dan pergi ke Mekah." Dari luar, gedung apartemen ini tidak tampak berbeda dengan perumahan lain di kawasan Bos dan Lommer tersebut.

Wim de Waard dari asosiasi perumahan Eigen Haard menekankan perubahan itu "bukan didasarkan pada kepentingan agama, namun kepentingan praktis."

Penyesuaian itu, tambah De Waard, dilakukan menyusul konsultasi dengan penduduk setempat, termasuk kelompok Muslim.

De Waard juga menekankan apartemen itu tidak dikhususkan untuk warga Muslim, namun siapapun yang mampu menyewa didasarkan pada besarnya gaji serta jumlah anggota keluarga secara keseluruhan.

Kontak warga dari berbagai negara

Namun politisi anti-Islam Belanda Geert Wilders menuduh pemerintah memberikan subsidi kepada kelompok minoritas ini. Seorang pengembang perumahan dan pendukung partai Wilders mengatakan, ia "terkejut" atas konsep "rumah halal".

"Gagasan aneh. Saya kira semula hanya guyonan," kata pendukung yang tidak disebut namanya itu.

"Para imigran ini berasal dari kelas sosial bawah. Mereka tidak terdidik. Mereka membawa nilai-nilai seperti ini ke masyarakat Belanda. Yang terjadi harus sebaliknya. Mereka yang harus beradaptasi dengan nilai modern dan kebebasan kami," tambahnya.

Namun, banyak warga di seputar perumahan mengatakan hal yang terjadi di dalam rumah tidak akan mengganggu.

Tess Duijghusien, yang tinggal di blok apartemen yang sama mengatakan, "Banyak orang baru yang datang, anak-anak muda seperti saya." "Dan terjadi kontak antara warga berbagai negara dan ini sangat menyenangkan," kata Duijkhusien.

Debat semakin memanas karena dana yang digunakan untuk renovasi berasal dari anggaran publik. Namun, asosiasi perumahan Belanda mengatakan komplek apartemen itu direnovasi sebagai daya tarik tersendiri agar semakin banyak yang menyewa.

Baca juga:  Gereja-gereja yang "Hilang" di Rusia


09.37 | 0 komentar | Read More

APERSI Sepakat, Kemenpera Kementerian Paling Malas

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Asosiasi Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) Eddy Ganefo menyatakan sependapat dengan temuan Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) terkait Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) sebagai salah satu kementerian paling malas dalam penyerapan anggaran tahun 2012. Ia juga sepakat, Kemenpera punya "pekerjaan rumah" besar yang semakin berat dalam program rumah bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Saya sangat sependapat, dan itu memang sudah saya prediksi sebelumnya.

-- Eddy Ganefo

"Kalau dikatakan bahwa data Fitra menyebut Kemenpera terendah dalam penyerapan anggaran saya sangat sependapat, dan itu memang sudah saya prediksi sebelumnya," kata Eddy kepada Kompas.com di Jakarta, Rabu (26/12/2012).

Eddy mengaku sangat menyesalkan kinerja Kemenpera yang kurang bagus. Ia bahkan menuding Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz kurang memahami tugas pokoknya dan kurang bersahabat dengan para stakeholder dan swasta. Sebagai pihak yang ikut melaksanakan program rumah bersubsidi, kata Eddy, APERSI dan pengembang-pengembang lagi seperti tidak dirangkul oleh Menpera.

"Hal lain yang paling parah penyebab serapan rendah adalah akibat moratorium FLPP di awal Januari 2012. Tugas utama Kemenpera adalah menyediakan rumah bagi MBR, tapi justru dilakukan moratorium rumah bagi MBR, ini kan aneh," kata Eddy. 

Dia mengatakan, Menpera dan para deputi di Kemenpera harus memahami tugas pokok masing-masing, terutama demi menuntaskan program rumah bersubsidi sebagai "pekerjaan rumah" paling besar kementerian tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, "pekerjaan rumah" Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) tampaknya akan semakin berat. Citra kementerian ini pun menjadi "buruk" setelah disebut sebagai salah satu kementerian termalas dalam penyerapan anggaran tahun 2012 versi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra).

Berdasarkan catatan Fitra pada Minggu (23/12/2012) lalu, Kemenpera berada di urutan pertama dari enam kementerian yang dikatakan malas itu, yaitu Kemenpera, Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Negara Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Negara Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemeneg PDT), Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar), dan Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kemenkokesra).

"Catatan Seknas Fitra berdasarkan laporan realisasi anggaran semester I terhadap kinerja anggaran kementerian, hingga pertengahan Tahun 2012 belum mencapai 50 persen, sebagaimana yang ditargetkan," kata Koordinator Riset Fitra, Maulana, dalam konferensi pers Catatan Akhir Tahun Anggaran 2012 di Sekretarian Nasional (Seknas) Fitra.


09.37 | 0 komentar | Read More

Gereja-gereja yang "Hilang" di Rusia

Written By Unknown on Rabu, 26 Desember 2012 | 09.37

KOMPAS.com — Gereja tidak selamanya identik dengan kayu-kayu jati yang kokoh, struktur menjulang dengan gagahnya, serta keanggunan ornamen-ornamen emas. Gereja-gereja tua di Rusia ini justru telah terlupakan oleh masyarakat dan telah tunduk pada kuasa alam selama bertahun-tahun.

Di tangan orang-orang tidak berbudaya, gereja ini mengalami vandalisme, bahkan sampai titik merusak. Ia juga dirusak oleh restorasi hingga tidak dapat lagi dikenali.

-- Ivan Yakovlevich Bilibin

Richard Davies, fotografer yang mendokumentasikan gereja-gereja tua, tidak hanya mengabadikan, tetapi juga membuat sebuah buku dari foto-foto buatannya. Untuk pembuatan buku ini, ia bekerja sama dengan Matilda Moreton.

Buku karyanya berjudul Wooden Churches - Travelling in the Russian North atau 'Gereja-gereja Kayu - Berjalan-jalan di Utara Rusia' itu menyebutkan bahwa gereja-gereja ini hanya sebagian dari ribuan gereja yang pernah berdiri di seluruh Rusia dari era Vladimir.

Ketika itu, Vladimir baru saja memeluk agama Kristen dan memerintahkan untuk membangun gereja kayu di tempat berhala-berhala berdiri. Umumnya, gereja semacam ini banyak ditemukan di sudut barat laut Rusia, tepatnya di Leningrad, Vologda, Murmansk, daerah Archangel, dan Republik Karelia.

Sang fotografer memulai petualangannya berburu gereja ketika mempelajari hasil karya Ivan Yakovlevich Bilibin. Pada 1902, Bilibin menghabiskan waktunya memotret dan mempelajari kesenian lokal di Provinsi Vologda, Rusia Utara.

Bilibin menggunakan hasil karyanya untuk sebuah artikel yang ia buat di tahun 1904. Ia sangat menyayangkan kondisi gereja-gereja kayu rapuh yang ia saksikan.

"Di tangan orang-orang tidak berbudaya, gereja ini mengalami vandalisme, bahkan sampai titik merusak. Ia juga dirusak oleh restorasi hingga tidak dapat lagi dikenali," ujar Bilibin.

Adapun foto-fotonya dipublikasikan sebagai kartu pos pada 1911 oleh Society of St Eugenia Community sebagai bagian dari penghimpunan dana untuk pekerjaan amalnya. Kartu-kartu pos ini yang menggerakkan imajinasi Richard.

Pada 2002, ia mulai menjelajahi bagian utara Rusia untuk melihat sisa-sisa gereja di sana. Gereja-gereja tersebut benar-benar tertinggal. Bahkan, beberapa tampak tersambar petir dan rubuh hingga tampak seperti tumpukan kartu.

"(Gereja-gereja) ini sangat rapuh, strukturnya yang sudah ternoda ini menjaga kehadiran rasa spiritual yang patut dihormati, bahkan tanpa ikon-ikon berkilau," ujar Richard.

"Mereka mendekati hari-hari akhirnya. Luar biasa, bagaimana sebuah negara yang sekaya dan sekuat Rusia dengan peninggalan kebudayaan yang tak tertandingi mampu membiarkan harta karun berharga ini lepas dari genggamannya," tambahnya.


09.37 | 0 komentar | Read More

"Pondok Perapian" Brooke Shields Dijual Rp 40,3 Miliar

www.dailymail.co.uk

Shields melepas properti Sun Valley Estate di wilayah Elkhorn Village dengan harga cukup fantastis, Rp 40,3 miliar. Properti seluas 650 meter persegi di atas tanas seluas 0,9 hektare tersebut lebih mirip sebuah "istana musim dingin"

www.dailymail.co.uk

Sebenarnya, "pondok mewah" ini pernah dijual pada 2009 seharga 6,15 juta dollar AS. Saat ini, harganya turun hingga 4,2 juta dollar AS atau setara Rp 40,3 miliar.

www.dailymail.co.uk

Awalnya, "pondok" ski ini dikembangkan oleh Averell Harriman, ketua Railroad, sebagai resor ski pertama di Amerika Serikat. Karena itulah, resor ini juga dilengkapi dengan lift bertenaga motor untuk mengantar para pemain ski.

www.dailymail.co.uk

Awalnya, "pondok" ski ini dikembangkan oleh Averell Harriman, ketua Railroad, sebagai resor ski pertama di Amerika Serikat. Karena itulah, resor ini juga dilengkapi dengan lift bertenaga motor untuk mengantar para pemain ski.

KOMPAS.com — Bayangkan jika Anda dapat menghabiskan akhir tahun yang dingin di daerah Idaho sembari menikmati hangatnya perapian dan nyamannya rumah bergaya rustic. Jika hal ini yang Anda inginkan dan bisa terwujud, Anda tentu sedang beruntung.

Ya, Anda tentu sedang beruntung. Pasalnya, aktris Brooke Shields kini tengah menjual "pondok" ski miliknya di kawasan Idaho.

Shields melepas properti Sun Valley Estate di wilayah Elkhorn Village dengan harga cukup fantastis, Rp 40,3 miliar. Properti seluas 650 meter persegi di atas tanah seluas 0,9 hektar tersebut lebih mirip sebuah "istana musim dingin" dengan perapian batu, lapangan tenis, sebuah lift, empat perapian, dan banyak kamar tidur. Di antara kamar-kamar tidur itu terdapat dua kamar utama, empat kamar tamu, enam kamar mandi, dan dua ruang berhias.

Awalnya, "pondok" ski ini dikembangkan oleh Averell Harriman, Ketua Railroad, sebagai resor ski pertama di Amerika Serikat. Karena itulah, resor ini juga dilengkapi dengan lift bertenaga motor untuk mengantar para pemain ski.

Harriman sendiri telah membawa begitu banyak bintang Hollywood untuk menikmati keindahan "pondok" bergaya rustic ini. Para bintang yang pernah menikmati pesta di tempat ini antara lain Clark Gable dan Marilyn Monroe. Bahkan, Ernest Hemingway juga pernah menghabiskan waktunya di tempat ini untuk mengerjakan "For Whom the Bell Tolls".

Keberadaan Hemingway di tempat ini bermula pada 1939, yaitu ketika Harriman mengundangnya bersama dengan selebriti lain ke Sun Valley. Namun, Hemingway membunuh dirinya sendiri pada 1961 setelah merasa tidak dapat menulis kembali.

Sebenarnya, "pondok mewah" ini pernah dijual pada 2009 seharga 6,15 juta dollar AS. Saat ini, harganya turun hingga 4,2 juta dollar AS atau setara Rp 40,3 miliar.

Baca juga:

"Kehebohan" Rumah Baru Rihanna


09.37 | 0 komentar | Read More

Kaus Kaki Natal, Tetap Cantik di Rumah-rumah Tropis

www.houzz.com

Selain jendela, Anda juga bisa memajangnya di tempat tidur, terlebih jika bagian ujung tempat tidur Anda cukup luas untuk menampung beberapa kaus kaki hias semacam ini. Jejerkan dan gantung kaus-kaus kaki ini dengan bantuan tali yang diikat di kedua ujung tempat tidur Anda.

www.houzz.com

Sebenarnya, Anda dapat menggantungkan "kaus kaki Natal" di mana pun Anda inginkan untuk anak-anak Anda. Anda dapat menggantungkan kaus kaki berukuran raksasa ini di jendela dan pamerkan ragam warna-warna menarik yang ada pada kaus kaki tersebut.

www.houzz.com

Sebenarnya, Anda dapat menggantungkan "kaus kaki Natal" di mana pun Anda inginkan untuk anak-anak Anda. Anda dapat menggantungkan kaus kaki berukuran raksasa ini di jendela dan pamerkan ragam warna-warna menarik yang ada pada kaus kaki tersebut.

KOMPAS.com - Hiasan "kaus kaki Natal" seringkali memiliki asosiasi dengan kesukacitaan dan kegembiraan. Terlebih bagi anak-anak kecil, kaus kaki tersebut menjadi lambang akan suatu harapan. Setidaknya, harapan untuk mendapat hadiah dari Santa Klaus.

Namun, biasanya kaus kaki semacam ini digantungkan di atas perapian. Lalu, bagaimana dengan kita yang tinggal di negara tropis?

Sebenarnya, Anda dapat menggantungkan "kaus kaki Natal" di mana pun Anda inginkan untuk anak-anak Anda. Anda dapat menggantungkan kaus kaki berukuran raksasa ini di jendela dan pamerkan ragam warna-warna menarik yang ada pada kaus kaki tersebut.

Selain jendela, Anda juga bisa memajangnya di tempat tidur, terlebih jika bagian ujung tempat tidur Anda cukup luas untuk menampung beberapa kaus kaki hias semacam ini. Jejerkan dan gantung kaus-kaus kaki ini dengan bantuan tali yang diikat di kedua ujung tempat tidur Anda.

Selain tempat tidur, menggantung kaus kaki dengan cara ini juga bisa dilakukan di papan tulis, tembok, serta shutter di jendela rumah Anda. Anda bahkan dapat menaruh "kaus kaki Natal" di pintu masuk rumah sebagai pengganti wreath.

Sementara di sudut rumah lainnya, Anda juga dapat menggantungkan kaus kaki ini di antara pegangan tangga, sideboard, atau lemari. Jadi, meski tanpa perapian, Anda dan anak-anak Anda tetap dapat menunggu bingkisan kecil di dalam "kaus kaki harapan" ini.

Baca juga: Gereja-gereja yang "Hilang" di Rusia


09.37 | 0 komentar | Read More

Gereja-gereja yang "Hilang" di Rusia

Written By Unknown on Selasa, 25 Desember 2012 | 09.37

KOMPAS.com — Gereja tidak selamanya identik dengan kayu-kayu jati yang kokoh, struktur menjulang dengan gagahnya, serta keanggunan ornamen-ornamen emas. Gereja-gereja tua di Rusia ini justru telah terlupakan oleh masyarakat dan telah tunduk pada kuasa alam selama bertahun-tahun.

Di tangan orang-orang tidak berbudaya, gereja ini mengalami vandalisme, bahkan sampai titik merusak. Ia juga dirusak oleh restorasi hingga tidak dapat lagi dikenali.

-- Ivan Yakovlevich Bilibin

Richard Davies, fotografer yang mendokumentasikan gereja-gereja tua, tidak hanya mengabadikan, tetapi juga membuat sebuah buku dari foto-foto buatannya. Untuk pembuatan buku ini, ia bekerja sama dengan Matilda Moreton.

Buku karyanya berjudul Wooden Churches - Travelling in the Russian North atau 'Gereja-gereja Kayu - Berjalan-jalan di Utara Rusia' itu menyebutkan bahwa gereja-gereja ini hanya sebagian dari ribuan gereja yang pernah berdiri di seluruh Rusia dari era Vladimir.

Ketika itu, Vladimir baru saja memeluk agama Kristen dan memerintahkan untuk membangun gereja kayu di tempat berhala-berhala berdiri. Umumnya, gereja semacam ini banyak ditemukan di sudut barat laut Rusia, tepatnya di Leningrad, Vologda, Murmansk, daerah Archangel, dan Republik Karelia.

Sang fotografer memulai petualangannya berburu gereja ketika mempelajari hasil karya Ivan Yakovlevich Bilibin. Pada 1902, Bilibin menghabiskan waktunya memotret dan mempelajari kesenian lokal di Provinsi Vologda, Rusia Utara.

Bilibin menggunakan hasil karyanya untuk sebuah artikel yang ia buat di tahun 1904. Ia sangat menyayangkan kondisi gereja-gereja kayu rapuh yang ia saksikan.

"Di tangan orang-orang tidak berbudaya, gereja ini mengalami vandalisme, bahkan sampai titik merusak. Ia juga dirusak oleh restorasi hingga tidak dapat lagi dikenali," ujar Bilibin.

Adapun foto-fotonya dipublikasikan sebagai kartu pos pada 1911 oleh Society of St Eugenia Community sebagai bagian dari penghimpunan dana untuk pekerjaan amalnya. Kartu-kartu pos ini yang menggerakkan imajinasi Richard.

Pada 2002, ia mulai menjelajahi bagian utara Rusia untuk melihat sisa-sisa gereja di sana. Gereja-gereja tersebut benar-benar tertinggal. Bahkan, beberapa tampak tersambar petir dan rubuh hingga tampak seperti tumpukan kartu.

"(Gereja-gereja) ini sangat rapuh, strukturnya yang sudah ternoda ini menjaga kehadiran rasa spiritual yang patut dihormati, bahkan tanpa ikon-ikon berkilau," ujar Richard.

"Mereka mendekati hari-hari akhirnya. Luar biasa, bagaimana sebuah negara yang sekaya dan sekuat Rusia dengan peninggalan kebudayaan yang tak tertandingi mampu membiarkan harta karun berharga ini lepas dari genggamannya," tambahnya.


09.37 | 0 komentar | Read More

"Pondok Perapian" Brooke Shields Dijual Rp 40,3 Miliar

www.dailymail.co.uk

Shields melepas properti Sun Valley Estate di wilayah Elkhorn Village dengan harga cukup fantastis, Rp 40,3 miliar. Properti seluas 650 meter persegi di atas tanas seluas 0,9 hektare tersebut lebih mirip sebuah "istana musim dingin"

www.dailymail.co.uk

Sebenarnya, "pondok mewah" ini pernah dijual pada 2009 seharga 6,15 juta dollar AS. Saat ini, harganya turun hingga 4,2 juta dollar AS atau setara Rp 40,3 miliar.

www.dailymail.co.uk

Awalnya, "pondok" ski ini dikembangkan oleh Averell Harriman, ketua Railroad, sebagai resor ski pertama di Amerika Serikat. Karena itulah, resor ini juga dilengkapi dengan lift bertenaga motor untuk mengantar para pemain ski.

www.dailymail.co.uk

Awalnya, "pondok" ski ini dikembangkan oleh Averell Harriman, ketua Railroad, sebagai resor ski pertama di Amerika Serikat. Karena itulah, resor ini juga dilengkapi dengan lift bertenaga motor untuk mengantar para pemain ski.

KOMPAS.com — Bayangkan jika Anda dapat menghabiskan akhir tahun yang dingin di daerah Idaho sembari menikmati hangatnya perapian dan nyamannya rumah bergaya rustic. Jika hal ini yang Anda inginkan dan bisa terwujud, Anda tentu sedang beruntung.

Ya, Anda tentu sedang beruntung. Pasalnya, aktris Brooke Shields kini tengah menjual "pondok" ski miliknya di kawasan Idaho.

Shields melepas properti Sun Valley Estate di wilayah Elkhorn Village dengan harga cukup fantastis, Rp 40,3 miliar. Properti seluas 650 meter persegi di atas tanah seluas 0,9 hektar tersebut lebih mirip sebuah "istana musim dingin" dengan perapian batu, lapangan tenis, sebuah lift, empat perapian, dan banyak kamar tidur. Di antara kamar-kamar tidur itu terdapat dua kamar utama, empat kamar tamu, enam kamar mandi, dan dua ruang berhias.

Awalnya, "pondok" ski ini dikembangkan oleh Averell Harriman, Ketua Railroad, sebagai resor ski pertama di Amerika Serikat. Karena itulah, resor ini juga dilengkapi dengan lift bertenaga motor untuk mengantar para pemain ski.

Harriman sendiri telah membawa begitu banyak bintang Hollywood untuk menikmati keindahan "pondok" bergaya rustic ini. Para bintang yang pernah menikmati pesta di tempat ini antara lain Clark Gable dan Marilyn Monroe. Bahkan, Ernest Hemingway juga pernah menghabiskan waktunya di tempat ini untuk mengerjakan "For Whom the Bell Tolls".

Keberadaan Hemingway di tempat ini bermula pada 1939, yaitu ketika Harriman mengundangnya bersama dengan selebriti lain ke Sun Valley. Namun, Hemingway membunuh dirinya sendiri pada 1961 setelah merasa tidak dapat menulis kembali.

Sebenarnya, "pondok mewah" ini pernah dijual pada 2009 seharga 6,15 juta dollar AS. Saat ini, harganya turun hingga 4,2 juta dollar AS atau setara Rp 40,3 miliar.

Baca juga:

"Kehebohan" Rumah Baru Rihanna


09.37 | 0 komentar | Read More

Kaus Kaki Natal, Tetap Cantik di Rumah-rumah Tropis

www.houzz.com

Selain jendela, Anda juga bisa memajangnya di tempat tidur, terlebih jika bagian ujung tempat tidur Anda cukup luas untuk menampung beberapa kaus kaki hias semacam ini. Jejerkan dan gantung kaus-kaus kaki ini dengan bantuan tali yang diikat di kedua ujung tempat tidur Anda.

www.houzz.com

Sebenarnya, Anda dapat menggantungkan "kaus kaki Natal" di mana pun Anda inginkan untuk anak-anak Anda. Anda dapat menggantungkan kaus kaki berukuran raksasa ini di jendela dan pamerkan ragam warna-warna menarik yang ada pada kaus kaki tersebut.

www.houzz.com

Sebenarnya, Anda dapat menggantungkan "kaus kaki Natal" di mana pun Anda inginkan untuk anak-anak Anda. Anda dapat menggantungkan kaus kaki berukuran raksasa ini di jendela dan pamerkan ragam warna-warna menarik yang ada pada kaus kaki tersebut.

KOMPAS.com - Hiasan "kaus kaki Natal" seringkali memiliki asosiasi dengan kesukacitaan dan kegembiraan. Terlebih bagi anak-anak kecil, kaus kaki tersebut menjadi lambang akan suatu harapan. Setidaknya, harapan untuk mendapat hadiah dari Santa Klaus.

Namun, biasanya kaus kaki semacam ini digantungkan di atas perapian. Lalu, bagaimana dengan kita yang tinggal di negara tropis?

Sebenarnya, Anda dapat menggantungkan "kaus kaki Natal" di mana pun Anda inginkan untuk anak-anak Anda. Anda dapat menggantungkan kaus kaki berukuran raksasa ini di jendela dan pamerkan ragam warna-warna menarik yang ada pada kaus kaki tersebut.

Selain jendela, Anda juga bisa memajangnya di tempat tidur, terlebih jika bagian ujung tempat tidur Anda cukup luas untuk menampung beberapa kaus kaki hias semacam ini. Jejerkan dan gantung kaus-kaus kaki ini dengan bantuan tali yang diikat di kedua ujung tempat tidur Anda.

Selain tempat tidur, menggantung kaus kaki dengan cara ini juga bisa dilakukan di papan tulis, tembok, serta shutter di jendela rumah Anda. Anda bahkan dapat menaruh "kaus kaki Natal" di pintu masuk rumah sebagai pengganti wreath.

Sementara di sudut rumah lainnya, Anda juga dapat menggantungkan kaus kaki ini di antara pegangan tangga, sideboard, atau lemari. Jadi, meski tanpa perapian, Anda dan anak-anak Anda tetap dapat menunggu bingkisan kecil di dalam "kaus kaki harapan" ini.

Baca juga: Gereja-gereja yang "Hilang" di Rusia


09.37 | 0 komentar | Read More

Wewangian Alami Khas Natal

Written By Unknown on Senin, 24 Desember 2012 | 09.37

http://cleverpinkpirate.com

Untuk membuat wewangian alami berjenis simmer pot, Anda membutuhkan 2-4 sendok makan cengkeh, 2-4 kayu manis, 4 daun bay, setengah jeruk dan setengah lemon yang dipotong-potong.

http://www.theyummylife.com

Simpan campuran ini ke dalam wadah dan masukkan dalam lemari es untuk menjegah jamur, terutama saat Anda sudah tak ingin lagi menggunakannya. Campuran ini dapat Anda hangatkan lagi untuk membuat ruangan Anda wangi.

KOMPAS.com - Menyambut Natal yang tinggal dua hari lagi, Anda mungkin semakin sibuk dengan berbagai kegiatan mendekor rumah. Namun, harus diingat, agar jangan hanya memanjakan mata Anda dengan berbagai dekorasi lantaran merasa rumah yang sudah tampil cantik belum terasa cukup memuaskan hati. Manjakan juga indera penciuman Anda!

Ada baiknya, Anda menghindari penggunaan pewangi ruangan yang menggunakan bahan-bahan kimia. Untuk menjaga kesehatan Anda dan keluarga, cobalah membuat sendiri wewangian ruangan dengan bahan-bahan alami.

Sebenarnya, menggunakan wewangian dari bahan alami adalah awal yang baik untuk menjaga kesehatan keluarga Anda. Pasalnya, membakar lilin aromaterapi atau menyemprotkan wewangian aerosol dapat menurunkan kualitas udara di dalam rumah Anda. Berikut ini beberapa wewangian "khas Natal" yang dapat Anda buat sendiri di rumah:

Simmer pot

Untuk membuat wewangian alami berjenis simmer pot, Anda membutuhkan 2-4 sendok makan cengkeh, 2-4 kayu manis, 4 daun bay, setengah jeruk dan setengah lemon yang dipotong-potong.

Selanjutnya, campurkan potongan jeruk, lemon, cengkeh, kayu manis, dan daun bay. Kemudian, masukkan campuran tersebut ke dalam panci dan tambahkan empat gelas air. Lalu, nyalakan kompor untuk membuat keharuman "khas Natal" dari campuran yang menyebar ini. Jika ingin terus-menerus menyalakan kompor, jangan lupa untuk selalu menambahkan air agar tidak asad.

Simpan campuran ini ke dalam wadah dan masukkan dalam lemari es untuk menjegah jamur, terutama saat Anda sudah tak ingin lagi menggunakannya. Campuran ini dapat Anda hangatkan lagi untuk membuat ruangan Anda wangi.

Jeruk utuh dan cengkeh

Selain simmer pot, Anda juga dapat membuat wewangian dari jeruk utuh dan cengkeh. Caranya, tusuk-tusuk cengkeh pada jeruk. Agar tampak cantik, Anda dapat membuat pola garis lurus pada jeruk dengan cengkeh tersebut. Biarkan wewangian jeruk dan cengkeh ini menyebar ke seluruh ruangan Anda, terutama di ruang tamu dan dapur.

(Sumber: http://cleverpinkpirate.com) 


09.37 | 0 komentar | Read More

Kado "Rumah" untuk Suri Cruise Seharga Rp 232 Juta!

www.dailymail.co.uk

Tak tanggung-tanggung, Katie Holmes membelikan Suri rumah-rumahan ini seharga Rp 232 juta.

www.huffingtonpost.com

Rumah-rumahan seharga rumah asli tersebut merupakan produk dari Sweet Retreat Kids. Bagi Anda yang tertarik dengan rumah ini, Anda dapat memodifikasinya dan memberikan sebuah sunroom, dapur, serta ruang media.

www.huffingtonpost.com

Replika rumah-rumahan ini begitu nyata. Suri bahkan dapat memiliki garasi, pagar, serta lanskap tamannya sendiri.

KOMPAS.com - Setiap anak di Amerika Serikat mendambakan kado di bawah pohon Natal tepat di pagi Natal. Tak terkecuali anak-anak Hollywood yang terbiasa hidup dengan kemewahan dan sorotan media.

Salah satu "anak Hollywood" itu adalah Suri Cruise, puteri dari aktor terkenal Tom Cruise dan Katie Holmes yang kini berusia 6 tahun. Suri akan segera mendapatkan "rumah" dari sang ibu, Katie Holmes.

Tak tanggung-tanggung, sang ibu membelikan Suri sebuah rumah-rumahan seharga Rp 232 juta. Seperti dilansir www.dailynews.com, rumah-rumahan tersebut dialiri listrik dan memiliki sistem pipa yang berfungsi seperti rumah pada umumnya.

Rumah-rumahan seharga rumah asli tersebut merupakan produk dari Sweet Retreat Kids. Bagi Anda yang tertarik dengan rumah ini, Anda dapat memodifikasinya dan memberikan sebuah sunroom, dapur, serta ruang media. Bahkan, Anda dapat memberikan interkom yang menyambungkannya ke rumah utama.

Replika rumah-rumahan ini begitu nyata. Suri bahkan dapat memiliki garasi, pagar, serta lanskap tamannya sendiri. Sementara menurut berita yang dilansir The Sun, garasi yang akan dimiliki Suri akan diisi sebuah mobil Mercedes untuk anak-anak seharga Rp 94 juta. Mobil tersebut dilengkapi dengan iPad mini dan mantel bulu bermerk Chloe.

Baca juga: "Kehebohan" Rumah Baru Rihanna


09.37 | 0 komentar | Read More

Natal Romantis Ditemani Amaryllis

http://www.marthastewart.com

Untuk setiap centerpiece, Anda membutuhkan lilin panjang, beberapa bunga Amaryllis, floral frog atau dudukan bunga, serta mangkuk ceper. Gunakan lelehan lilin untuk menempelkan floral frog ke tengah-tengah mangkuk ceper.

www.houzz.com

Bunga Amaryllis memiliki karakteristik yang menawan dengan warna merah menyalanya. Selain bertema Natal, Anda juga bisa mendapatkan makan malam romantis dengan centerpiece ini.

KOMPAS.com - Perayaan Natal identik dengan warna merah dan hijau. Tak heran, berbagai dekorasi Natal umumnya didominasi oleh penggunaan kedua warna tersebut, termasuk untuk menata meja makan.

Bagi Anda yang ingin mengadakan acara makan malam yang lebih romantis, namun tetap berupaya menyertakan suasana Natal, cobalah membuat centerpiece atau hiasan meja makan dari lilin dan bunga Amaryllis. Bunga Amaryllis memiliki karakteristik yang menawan dengan warna merah menyalanya. Selain bertema Natal, Anda juga bisa mendapatkan makan malam romantis dengan centerpiece ini.

Untuk setiap centerpiece, Anda membutuhkan lilin panjang, beberapa bunga Amaryllis, floral frog atau dudukan bunga, serta mangkuk ceper. Gunakan lelehan lilin untuk menempelkan floral frog ke tengah-tengah mangkuk ceper.

Langkah berikutnya, masukkan air ke dalam mangkuk tersebut. Taruh lilin di tengah-tengah mangkuk, dan kelilingi lilin tersebut dengan beberapa bunga Amaryllis hingga ujung lilin tidak lagi tampak.

(Sumber: www.marthastewart.com)


09.37 | 0 komentar | Read More

BRI-Jamsostek Siapkan Uang Muka Perumahan

Written By Unknown on Minggu, 23 Desember 2012 | 09.37

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dan PT Jamsostek (Persero) menandatangi perjanjian kerjasama untuk Pinjaman Uang Muka Perumahan Kerjasama Bank (PUMPKB) untuk para peserta Jamsostek. Kerjasama ditujukan untuk mewujudkan sinergi antara kedua lembaga dalam penyediaan uang muka perumahan.

Jamsostek nantinya akan memberikan uang muka, sedangkan kami memberikan pembiayaan rumahnya.

-- Sofyan Basir

"Kerjasama ini untuk kepentingan masyarakat, dimana para peserta bisa membeli rumah. Jamsostek nantinya akan memberikan uang muka, sedangkan kami memberikan pembiayaan rumahnya," kata Direktur Utama BRI Sofyan Basir usai menandatangani perjanjian di Jakarta, Kamis (20/12/2012) petang.

Menurut Sofyan, fasilitas itu diprioritaskan kepada BRI karena bank milik pemerintah itu dinilai punya pasar yang luas untuk menjaring seluruh pelosok Indonesia. Sementara pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Jamsostek, Elvyn G Masassya, mengungkapkan kerjasama dengan perbankan BUMN itu berpotensi besar karena BRI memiliki jangkauan luas, sama halnya dengan Jamsostek dengan jumlah pesertanya di mana-mana.

"Ke depan kami akan menjangkau seluruh Indonesia. Karena itu akan dilakukan secara intensif di masa depan," ujarnya.

Di sisi lain, kerjasama itu juga diharapkan bisa meningkatkan dana pihak ketiga bank. Karena, sinergi ini juga bermanfaat untuk pelayanan cash management dalam menghimpun iuran dari peserta.

"Juga dalam rangka pembayaran klaim," tuturnya.

Dengan demikian, lanjut Elvyn, akses pekerja untuk mendapatkan layanan Jamsostek melalui bank akan lebih mudah dan cepat.

Baca juga: Akhirnya... Pohon Natal ini Mengundang Kontroversi!


09.37 | 0 komentar | Read More

Makin Tinggi Pohon Natal Semakin Baik?

KOMPAS.com - Penduduk New York kini dapat merasakan kemeriahan Natal hanya dengan mengunjungi gerai dekorasi Natal milik Bronson van Wyck. Gerai tersebut merupakan sebuah pop-up shop yang berada di Overbey & Dunn.

Semakin tinggi, semakin baik. Terkadang, sesuatu yang sangat sederhana jika digunakan dalam jumlah besar akan sangat cantik.

-- Bronson van Wyck

Mengintip ke dalamnya, Anda akan menemukan barang-barang antik yang memang tampak dipilih secara khusus. Selain itu, Anda akan melihat penampilan dinding tartan dan pohon besar yang memiliki 2.500 lampu serta ornamen vintage.

Overbey & Dunn sendiri merupakan sebuah ruang instalasi interior. Setiap empat bulan sekali, Overbey & Dunn mengganti tema dekorasi mereka.

"Barang-barang ini adalah barang kesukaan saya," ujar van Wyck.

Uniknya, barang-barang instalasi van Wyck ini dapat Anda miliki. Pengunjung yang ingin membawa pulang barang-barang karya-karya van Wyck tersebut dapat meminta bantuan kru untuk mengirimkan pohon, menghiasnya dengan lampu, dan sekaligus menggantung hiasan hijau di rumahnya.

Memang, Anda bisa menilai selera van Wyck melalui instalasinya. Namun, tak ada salahnya mengetahui konsep dekorasi Natal yang indah menurut sang dekorator itu sendiri. Seperti dituturkan pada hasil wawancara Elle Decor, van Wick mengaku lebih memilih pohon Natal berukuran besar.

"Semakin tinggi, semakin baik," ujarnya.

Namun, untuk pemilihan pohon, ia memilih pohon Blue Spruce dengan nama latin Picea pungens. Jika sulit mendapatkan pohon tersebut, ia seringkali menggunakan Douglas Fir atau Pseudotsuga.

"Di rumah saya biasanya memiliki dua atau tiga pohon. Salah satunya akan saya penuhi dengan banyak kado di bagian bawahnya, lengkap dengan berbagai ornamen konvensional. Lalu, saya akan memajang beberapa pohon statement untuk menciptakan penampilan yang cantik ketika Anda datang ke rumah," ungkap van Wyck.

Tahun lalu, kata van Wyck, dia memilih tema burung-burung white taxidermy. Tahun ini ia berpikir untuk menggunakan tema apel emas.

"Terkadang, sesuatu yang sangat sederhana jika digunakan dalam jumlah besar akan menjadi sangat cantik," ujarnya.

Selain pohon, van Wyck juga memiliki selera tersendiri mengenai ornamen. Menurut dia, ornamen terbaik adalah ornamen yang paling personal. Baginya, ornamen yang dibuat oleh anak-anak kecil di sekolah atau yang telah dimiliki oleh orangtua sejak mereka kecil adalah ornamen terbaik.

Sementara itu, untuk hiasan berwarna hijau yang menyerupai dahan-dahan cemara, van Wyck mengingatkan untuk "bekerja sama" dengan arsitektur rumah.

"Gunakan dahan atau karangan bunga tersebut untuk menarik perhatian di dalam rumah, atau untuk membingkai pintu atau jendea besar. Selalu dekorlah melebihi yang Anda pikirkan," kata van Wyck.

Dia menambahkan, bahwa bagian dari keindahan dahan dan karangan bunga tersebut adalah kesan berlimpah.

"Jika Anda memberikan kesan kemewahan, seluruh ruangan akan terasa lebih menyenangkan," ujarnya.

(Sumber: http://www.elledecor.com)

Baca juga:  Akhirnya... Pohon Natal ini Mengundang Kontroversi!


09.37 | 0 komentar | Read More

"Bola Kenangan", Kreasi Anak Mengisi Liburan Natal

KOMPAS.com - Liburan akhir tahun sudah di depan mata, kini tiba waktunya bagi Anda menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga. Terlebih, jika Anda sekaligus merayakan Natal, tak ada salahnya mengajak anak-anak beraktivitas bersama dengan menghias pohon Natal dan membuat dekorasi terbaru dari barang-barang yang sudah Anda miliki sebelumnya.

Salah satu hiasan pohon Natal yang sudah umum digunakan adalah hiasan berbentuk bola. Tahun ini, Anda bisa mencoba mengkreasikan hiasan berbentuk bola-bola tersebut menjadi sebuah pajangan baru dan menarik.

Hiasan pohon Natal berupa bola-bola tersebut juga dapat Anda kreasikan sesuai kepribadian Anda, tema dekorasi yang Anda inginkan, bahkan sekadar untuk membawa kenangan selama setahun ke belakang. Untuk mewujudkannya, Anda hanya perlu meluangkan sedikit waktu untuk berkreasi dengan bola-bola pohon Natal ini.

Bola kenangan

Pertama-tama, Anda dapat membuat "bola kenangan" bersama anak-anak Anda. Hiasan pohon Natal ini adalah yang paling mudah dikerjakan. Anda bisa menggunakan hiasan berbentuk bola untuk menuliskan kenangan yang telah Anda lalui selama tahun 2012.

Bebas berkreasi

Bebaskan anak Anda berkreasi, misalnya menuliskan hal-hal seperti senangna naik kelas, jalan-jalan ke Taman Mini Indonesia Indah, pergi berenang, atau hal-hal lainnya sebagai memori keluarga. Agar lebih menarik, gunakan spidol permanen beraneka warna untuk menulis di atas bola.

Penghias pintu

Kedua, Anda dapat membuat wreath atau lingkaran untuk hiasan pintu menggunakan hiasan bola-bola tersebut.

Cara membuat

Selain hiasan pohon Natal berbentuk bola, Anda juga membutuhkan sebuah "lem tembak" dan kawat. Untuk persiapan, buatlah kawat membentuk lingkaran dan rangkailah bola-bola itu dengan menggunakan kawat.

Pada proses ini, umumnya bola-bola akan terlepas dari pengaitnya. Karena itu, pastikan Anda membubuhi "lem tembak" pada bola dan pengaitnya. Selanjutnya, penuhi kawat dengan bola dan ikat kedua ujung kawat.

Toples bening

Selain kedua hal tadi, Anda juga dapat membuat hiasan dengan menaruh bola-bola hiasan ke dalam toples bening berbentuk unik. Agar tampak penuh, Anda dapat mengisi bagian tengah toples tersebut menggunakan karton dari tisu gulung. Mudah bukan?

Lampu string

Terakhir, Anda juga dapat menggabungkannya dengan lampu string yang biasa menjadi lampu hiasan pohon Natal. Dengan begini, Anda tidak hanya akan mendapatkan benda dekoratif baru, namun juga mendapatkan lampu meja. Nah, selamat berkreasi dengan bola-bola hiasan Anda!

(Sumber: http://www.mommysavers.com)

Baca juga:

Makin Tinggi Pohon Natal Semakin Baik?

Akhirnya... Pohon Natal ini Mengundang Kontroversi!


09.37 | 0 komentar | Read More

Makin Tinggi Pohon Natal Semakin Baik?

Written By Unknown on Sabtu, 22 Desember 2012 | 09.37

KOMPAS.com - Penduduk New York kini dapat merasakan kemeriahan Natal hanya dengan mengunjungi gerai dekorasi Natal milik Bronson van Wyck. Gerai tersebut merupakan sebuah pop-up shop yang berada di Overbey & Dunn.

Semakin tinggi, semakin baik. Terkadang, sesuatu yang sangat sederhana jika digunakan dalam jumlah besar akan sangat cantik.

-- Bronson van Wyck

Mengintip ke dalamnya, Anda akan menemukan barang-barang antik yang memang tampak dipilih secara khusus. Selain itu, Anda akan melihat penampilan dinding tartan dan pohon besar yang memiliki 2.500 lampu serta ornamen vintage.

Overbey & Dunn sendiri merupakan sebuah ruang instalasi interior. Setiap empat bulan sekali, Overbey & Dunn mengganti tema dekorasi mereka.

"Barang-barang ini adalah barang kesukaan saya," ujar van Wyck.

Uniknya, barang-barang instalasi van Wyck ini dapat Anda miliki. Pengunjung yang ingin membawa pulang barang-barang karya-karya van Wyck tersebut dapat meminta bantuan kru untuk mengirimkan pohon, menghiasnya dengan lampu, dan sekaligus menggantung hiasan hijau di rumahnya.

Memang, Anda bisa menilai selera van Wyck melalui instalasinya. Namun, tak ada salahnya mengetahui konsep dekorasi Natal yang indah menurut sang dekorator itu sendiri. Seperti dituturkan pada hasil wawancara Elle Decor, van Wick mengaku lebih memilih pohon Natal berukuran besar.

"Semakin tinggi, semakin baik," ujarnya.

Namun, untuk pemilihan pohon, ia memilih pohon Blue Spruce dengan nama latin Picea pungens. Jika sulit mendapatkan pohon tersebut, ia seringkali menggunakan Douglas Fir atau Pseudotsuga.

"Di rumah saya biasanya memiliki dua atau tiga pohon. Salah satunya akan saya penuhi dengan banyak kado di bagian bawahnya, lengkap dengan berbagai ornamen konvensional. Lalu, saya akan memajang beberapa pohon statement untuk menciptakan penampilan yang cantik ketika Anda datang ke rumah," ungkap van Wyck.

Tahun lalu, kata van Wyck, dia memilih tema burung-burung white taxidermy. Tahun ini ia berpikir untuk menggunakan tema apel emas.

"Terkadang, sesuatu yang sangat sederhana jika digunakan dalam jumlah besar akan menjadi sangat cantik," ujarnya.

Selain pohon, van Wyck juga memiliki selera tersendiri mengenai ornamen. Menurut dia, ornamen terbaik adalah ornamen yang paling personal. Baginya, ornamen yang dibuat oleh anak-anak kecil di sekolah atau yang telah dimiliki oleh orangtua sejak mereka kecil adalah ornamen terbaik.

Sementara itu, untuk hiasan berwarna hijau yang menyerupai dahan-dahan cemara, van Wyck mengingatkan untuk "bekerja sama" dengan arsitektur rumah.

"Gunakan dahan atau karangan bunga tersebut untuk menarik perhatian di dalam rumah, atau untuk membingkai pintu atau jendea besar. Selalu dekorlah melebihi yang Anda pikirkan," kata van Wyck.

Dia menambahkan, bahwa bagian dari keindahan dahan dan karangan bunga tersebut adalah kesan berlimpah.

"Jika Anda memberikan kesan kemewahan, seluruh ruangan akan terasa lebih menyenangkan," ujarnya.

(Sumber: http://www.elledecor.com)

Baca juga:  Akhirnya... Pohon Natal ini Mengundang Kontroversi!


09.37 | 0 komentar | Read More

BRI-Jamsostek Siapkan Uang Muka Perumahan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dan PT Jamsostek (Persero) menandatangi perjanjian kerjasama untuk Pinjaman Uang Muka Perumahan Kerjasama Bank (PUMPKB) untuk para peserta Jamsostek. Kerjasama ditujukan untuk mewujudkan sinergi antara kedua lembaga dalam penyediaan uang muka perumahan.

Jamsostek nantinya akan memberikan uang muka, sedangkan kami memberikan pembiayaan rumahnya.

-- Sofyan Basir

"Kerjasama ini untuk kepentingan masyarakat, dimana para peserta bisa membeli rumah. Jamsostek nantinya akan memberikan uang muka, sedangkan kami memberikan pembiayaan rumahnya," kata Direktur Utama BRI Sofyan Basir usai menandatangani perjanjian di Jakarta, Kamis (20/12/2012) petang.

Menurut Sofyan, fasilitas itu diprioritaskan kepada BRI karena bank milik pemerintah itu dinilai punya pasar yang luas untuk menjaring seluruh pelosok Indonesia. Sementara pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Jamsostek, Elvyn G Masassya, mengungkapkan kerjasama dengan perbankan BUMN itu berpotensi besar karena BRI memiliki jangkauan luas, sama halnya dengan Jamsostek dengan jumlah pesertanya di mana-mana.

"Ke depan kami akan menjangkau seluruh Indonesia. Karena itu akan dilakukan secara intensif di masa depan," ujarnya.

Di sisi lain, kerjasama itu juga diharapkan bisa meningkatkan dana pihak ketiga bank. Karena, sinergi ini juga bermanfaat untuk pelayanan cash management dalam menghimpun iuran dari peserta.

"Juga dalam rangka pembayaran klaim," tuturnya.

Dengan demikian, lanjut Elvyn, akses pekerja untuk mendapatkan layanan Jamsostek melalui bank akan lebih mudah dan cepat.

Baca juga: Akhirnya... Pohon Natal ini Mengundang Kontroversi!


09.37 | 0 komentar | Read More

"Bola Kenangan", Kreasi Anak Mengisi Liburan Natal

KOMPAS.com - Liburan akhir tahun sudah di depan mata, kini tiba waktunya bagi Anda menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga. Terlebih, jika Anda sekaligus merayakan Natal, tak ada salahnya mengajak anak-anak beraktivitas bersama dengan menghias pohon Natal dan membuat dekorasi terbaru dari barang-barang yang sudah Anda miliki sebelumnya.

Salah satu hiasan pohon Natal yang sudah umum digunakan adalah hiasan berbentuk bola. Tahun ini, Anda bisa mencoba mengkreasikan hiasan berbentuk bola-bola tersebut menjadi sebuah pajangan baru dan menarik.

Hiasan pohon Natal berupa bola-bola tersebut juga dapat Anda kreasikan sesuai kepribadian Anda, tema dekorasi yang Anda inginkan, bahkan sekadar untuk membawa kenangan selama setahun ke belakang. Untuk mewujudkannya, Anda hanya perlu meluangkan sedikit waktu untuk berkreasi dengan bola-bola pohon Natal ini.

Bola kenangan

Pertama-tama, Anda dapat membuat "bola kenangan" bersama anak-anak Anda. Hiasan pohon Natal ini adalah yang paling mudah dikerjakan. Anda bisa menggunakan hiasan berbentuk bola untuk menuliskan kenangan yang telah Anda lalui selama tahun 2012.

Bebas berkreasi

Bebaskan anak Anda berkreasi, misalnya menuliskan hal-hal seperti senangna naik kelas, jalan-jalan ke Taman Mini Indonesia Indah, pergi berenang, atau hal-hal lainnya sebagai memori keluarga. Agar lebih menarik, gunakan spidol permanen beraneka warna untuk menulis di atas bola.

Penghias pintu

Kedua, Anda dapat membuat wreath atau lingkaran untuk hiasan pintu menggunakan hiasan bola-bola tersebut.

Cara membuat

Selain hiasan pohon Natal berbentuk bola, Anda juga membutuhkan sebuah "lem tembak" dan kawat. Untuk persiapan, buatlah kawat membentuk lingkaran dan rangkailah bola-bola itu dengan menggunakan kawat.

Pada proses ini, umumnya bola-bola akan terlepas dari pengaitnya. Karena itu, pastikan Anda membubuhi "lem tembak" pada bola dan pengaitnya. Selanjutnya, penuhi kawat dengan bola dan ikat kedua ujung kawat.

Toples bening

Selain kedua hal tadi, Anda juga dapat membuat hiasan dengan menaruh bola-bola hiasan ke dalam toples bening berbentuk unik. Agar tampak penuh, Anda dapat mengisi bagian tengah toples tersebut menggunakan karton dari tisu gulung. Mudah bukan?

Lampu string

Terakhir, Anda juga dapat menggabungkannya dengan lampu string yang biasa menjadi lampu hiasan pohon Natal. Dengan begini, Anda tidak hanya akan mendapatkan benda dekoratif baru, namun juga mendapatkan lampu meja. Nah, selamat berkreasi dengan bola-bola hiasan Anda!

(Sumber: http://www.mommysavers.com)

Baca juga:

Makin Tinggi Pohon Natal Semakin Baik?

Akhirnya... Pohon Natal ini Mengundang Kontroversi!


09.37 | 0 komentar | Read More

KOMPASproperti

Written By Unknown on Jumat, 21 Desember 2012 | 09.37

KOMPASpropertiKOMPAS.comPosisi Tepat Menempatkan "Skylight"Perumnas "Sisakan" Perumahan untuk WartawanPerdana Gapura Prima Pasok 5 Hotel BaruNatal Sederhana ala Sarah Jessica ParkerPerumnas Minta Tambahan Modal Rp 1,5 Triliun"Skylight", antara Kebutuhan Cahaya dan EstetikaProgram Rumah Bersubsidi Tak Juga Bikin "Happy"....Mengusung Properti Hijau, Mendongkrak PenjualanPorselen dan Sekaratnya AlamSea Sentosa Jadi "Apartemen Terbaik di Dunia 2012"ISPI Targetkan 500 Unit di Mutiara Gading City"Bebek Gendut", Sejenak Lepaskan Stres Warga LondonBekasi Utara Perlu DiperhitungkanMutiara Gading City Jadi Kota Mandiri di Bekasi UtaraVOffice Perkuat Ceruk Bisnis "Kantor Virtual"


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://properti.kompas.com/ News and Service id 2008 Kompas Cyber Media Fri, 21 Dec 2012 09:20:08 +0000 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/2009158/Posisi.Tepat.Menempatkan.Skylight Thu , 20 Dec 2012 20:09:15 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/2000045-penempatan-posisi-skylight-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Penempatan skylight yang tepat sangat vital. Posisi berbeda dapat memberikan cahaya serta efek pemanas tenaga solar yang juga berbeda. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/2009158/Posisi.Tepat.Menempatkan.Skylight http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/17234573/Perumnas.Sisakan.Perumahan.untuk.Wartawan Thu , 20 Dec 2012 17:23:45 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1718428-perumahan-untuk-wartawan--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dirut Perumnas Himawan Arif Sugoto mengeluhkan sepinya peminat perumahan yang salah satunya dibangun Perumnas untuk wartawan. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/17234573/Perumnas.Sisakan.Perumahan.untuk.Wartawan http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/16572895/Perdana.Gapura.Prima.Pasok.5.Hotel.Baru. Thu , 20 Dec 2012 16:57:28 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1651002-hotel-gpra--t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Para pengembang memandang 2013 sebagai momen kondusif untuk melahirkan proyek properti baru. Salah satunya GPRA yang membangun 5 hotel baru. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/16572895/Perdana.Gapura.Prima.Pasok.5.Hotel.Baru. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/16184522/Natal.Sederhana.ala.Sarah.Jessica.Parker Thu , 20 Dec 2012 16:18:45 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1613258-natal-ala-sarah-jessica-parker--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Untuk perayaan Natal sederhana, Sarah Jessica Parker hanya membutuhkan sebuah pohon cemara berukuran sedang, pita biru, dan dahan-dahan cemara. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/16184522/Natal.Sederhana.ala.Sarah.Jessica.Parker http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/15372271/Perumnas.Minta.Tambahan.Modal.Rp.1.5.Triliun. Thu , 20 Dec 2012 15:37:22 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1536267-perumnas--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Perumnas mengusulkan kepada Pemerintah berupa suntikan dana segar melalui Penyertaan Modal Negara sebesar Rp 1,5 triliun. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/15372271/Perumnas.Minta.Tambahan.Modal.Rp.1.5.Triliun. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/15094578/Skylight..antara.Kebutuhan.Cahaya.dan.Estetika Thu , 20 Dec 2012 15:09:45 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1458035-membuat-skylight-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tak peduli sebaik apapun desain rumah Anda, tanpa penerangan yang baik semuanya akan sia-sia. Penggunaan skylight mungkin solusinya. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/15094578/Skylight..antara.Kebutuhan.Cahaya.dan.Estetika http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/14363362/Program.Rumah.Bersubsidi.Tak.Juga.Bikin.Happy.... Thu , 20 Dec 2012 14:36:33 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1432575-kpr-flpp--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kinerja Kemenpera dalam merealisasikan rumah bersubsidi melalui KPR skema FLLP belum mengalami kemajuan signifikan. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/14363362/Program.Rumah.Bersubsidi.Tak.Juga.Bikin.Happy.... http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/11410254/Mengusung.Properti.Hijau..Mendongkrak.Penjualan Thu , 20 Dec 2012 11:41:02 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/05/03/1815367t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pengembang properti semakin mendorong pembangunan ramah lingkungan sebagai nilai jual. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/11410254/Mengusung.Properti.Hijau..Mendongkrak.Penjualan http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/11110346/Porselen.dan.Sekaratnya.Alam Thu , 20 Dec 2012 11:11:03 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1102545-porselen--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">MacDowell membuat berbagai patung sebagai respon dari kerusakan pada habitat manusia seperti perubahan iklim, modifikasi genetis, dan polusi. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/11110346/Porselen.dan.Sekaratnya.Alam http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/20162666/Sea.Sentosa.Jadi.Apartemen.Terbaik.di.Dunia.2012 Wed , 19 Dec 2012 20:16:26 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1754395-proyek-australia-di-bali-menangkan-penghargaan-internasional-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebuah proyek apartemen milik perusahaan Australia di Bali meraih gelar "Apartemen Terbaik Dunia" dalam kontes International Property Awards. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/20162666/Sea.Sentosa.Jadi.Apartemen.Terbaik.di.Dunia.2012 http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/19180686/ISPI.Targetkan.500.Unit.di.Mutiara.Gading.City. Wed , 19 Dec 2012 19:18:06 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1905158-kota-mandiri-mutiara-gading-city-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mutiara Gading City merupakan proyek kota mandiri yang diiniasi oleh ISPI Grup di kawasan Bekasi Utara. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/19180686/ISPI.Targetkan.500.Unit.di.Mutiara.Gading.City. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18455882/Bebek.Gendut..Sejenak.Lepaskan.Stres.Warga.London Wed , 19 Dec 2012 18:45:58 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1839589-balon-bebek-gendut--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Para petugas kota London dan turis yang berlalu-lalang menjadi saksi perjalanan "Bebek Gendut" setinggi 15,2 meter di Sungai Thames. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18455882/Bebek.Gendut..Sejenak.Lepaskan.Stres.Warga.London http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18184637/Bekasi.Utara.Perlu.Diperhitungkan. Wed , 19 Dec 2012 18:18:46 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1816434-kota-mandiri-mutiara-gading-city-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bekasi Utara merupakan salah satu lokasi patut diperhitungkan saat ini. Lima tahun lagi lokasi tersebut diprediksi dapat menjadi pusat kota. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18184637/Bekasi.Utara.Perlu.Diperhitungkan. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18023129/Mutiara.Gading.City.Jadi.Kota.Mandiri.di.Bekasi.Utara Wed , 19 Dec 2012 18:02:31 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1758335-kota-mandiri-mutiara-gading-city--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">ISPI Grup, salah satu pengembang yang tergabung dalam REI, tengah membangun kota mandiri di daerah Bekasi Utara. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18023129/Mutiara.Gading.City.Jadi.Kota.Mandiri.di.Bekasi.Utara http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/16350582/VOffice.Perkuat.Ceruk.Bisnis.Kantor.Virtual Wed , 19 Dec 2012 16:35:05 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1633245-virtual-office--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Di tengah semakin tingginya harga tanah, virtual office bisa menjadi solusi memiliki perkantoran sendiri bagi pengusaha pemula. Tertarik? http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/16350582/VOffice.Perkuat.Ceruk.Bisnis.Kantor.Virtual

KOMPASpropertiKOMPAS.comPosisi Tepat Menempatkan "Skylight"Perumnas "Sisakan" Perumahan untuk WartawanPerdana Gapura Prima Pasok 5 Hotel BaruNatal Sederhana ala Sarah Jessica ParkerPerumnas Minta Tambahan Modal Rp 1,5 Triliun"Skylight", antara Kebutuhan Cahaya dan EstetikaProgram Rumah Bersubsidi Tak Juga Bikin "Happy"....Mengusung Properti Hijau, Mendongkrak PenjualanPorselen dan Sekaratnya AlamSea Sentosa Jadi "Apartemen Terbaik di Dunia 2012"ISPI Targetkan 500 Unit di Mutiara Gading City"Bebek Gendut", Sejenak Lepaskan Stres Warga LondonBekasi Utara Perlu DiperhitungkanMutiara Gading City Jadi Kota Mandiri di Bekasi UtaraVOffice Perkuat Ceruk Bisnis "Kantor Virtual"


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://properti.kompas.com/ News and Service id 2008 Kompas Cyber Media Fri, 21 Dec 2012 09:20:08 +0000 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/2009158/Posisi.Tepat.Menempatkan.Skylight Thu , 20 Dec 2012 20:09:15 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/2000045-penempatan-posisi-skylight-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Penempatan skylight yang tepat sangat vital. Posisi berbeda dapat memberikan cahaya serta efek pemanas tenaga solar yang juga berbeda. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/2009158/Posisi.Tepat.Menempatkan.Skylight http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/17234573/Perumnas.Sisakan.Perumahan.untuk.Wartawan Thu , 20 Dec 2012 17:23:45 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1718428-perumahan-untuk-wartawan--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dirut Perumnas Himawan Arif Sugoto mengeluhkan sepinya peminat perumahan yang salah satunya dibangun Perumnas untuk wartawan. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/17234573/Perumnas.Sisakan.Perumahan.untuk.Wartawan http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/16572895/Perdana.Gapura.Prima.Pasok.5.Hotel.Baru. Thu , 20 Dec 2012 16:57:28 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1651002-hotel-gpra--t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Para pengembang memandang 2013 sebagai momen kondusif untuk melahirkan proyek properti baru. Salah satunya GPRA yang membangun 5 hotel baru. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/16572895/Perdana.Gapura.Prima.Pasok.5.Hotel.Baru. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/16184522/Natal.Sederhana.ala.Sarah.Jessica.Parker Thu , 20 Dec 2012 16:18:45 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1613258-natal-ala-sarah-jessica-parker--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Untuk perayaan Natal sederhana, Sarah Jessica Parker hanya membutuhkan sebuah pohon cemara berukuran sedang, pita biru, dan dahan-dahan cemara. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/16184522/Natal.Sederhana.ala.Sarah.Jessica.Parker http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/15372271/Perumnas.Minta.Tambahan.Modal.Rp.1.5.Triliun. Thu , 20 Dec 2012 15:37:22 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1536267-perumnas--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Perumnas mengusulkan kepada Pemerintah berupa suntikan dana segar melalui Penyertaan Modal Negara sebesar Rp 1,5 triliun. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/15372271/Perumnas.Minta.Tambahan.Modal.Rp.1.5.Triliun. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/15094578/Skylight..antara.Kebutuhan.Cahaya.dan.Estetika Thu , 20 Dec 2012 15:09:45 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1458035-membuat-skylight-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tak peduli sebaik apapun desain rumah Anda, tanpa penerangan yang baik semuanya akan sia-sia. Penggunaan skylight mungkin solusinya. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/15094578/Skylight..antara.Kebutuhan.Cahaya.dan.Estetika http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/14363362/Program.Rumah.Bersubsidi.Tak.Juga.Bikin.Happy.... Thu , 20 Dec 2012 14:36:33 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1432575-kpr-flpp--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kinerja Kemenpera dalam merealisasikan rumah bersubsidi melalui KPR skema FLLP belum mengalami kemajuan signifikan. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/14363362/Program.Rumah.Bersubsidi.Tak.Juga.Bikin.Happy.... http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/11410254/Mengusung.Properti.Hijau..Mendongkrak.Penjualan Thu , 20 Dec 2012 11:41:02 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/05/03/1815367t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pengembang properti semakin mendorong pembangunan ramah lingkungan sebagai nilai jual. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/11410254/Mengusung.Properti.Hijau..Mendongkrak.Penjualan http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/11110346/Porselen.dan.Sekaratnya.Alam Thu , 20 Dec 2012 11:11:03 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/20/1102545-porselen--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">MacDowell membuat berbagai patung sebagai respon dari kerusakan pada habitat manusia seperti perubahan iklim, modifikasi genetis, dan polusi. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/20/11110346/Porselen.dan.Sekaratnya.Alam http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/20162666/Sea.Sentosa.Jadi.Apartemen.Terbaik.di.Dunia.2012 Wed , 19 Dec 2012 20:16:26 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1754395-proyek-australia-di-bali-menangkan-penghargaan-internasional-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebuah proyek apartemen milik perusahaan Australia di Bali meraih gelar "Apartemen Terbaik Dunia" dalam kontes International Property Awards. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/20162666/Sea.Sentosa.Jadi.Apartemen.Terbaik.di.Dunia.2012 http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/19180686/ISPI.Targetkan.500.Unit.di.Mutiara.Gading.City. Wed , 19 Dec 2012 19:18:06 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1905158-kota-mandiri-mutiara-gading-city-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mutiara Gading City merupakan proyek kota mandiri yang diiniasi oleh ISPI Grup di kawasan Bekasi Utara. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/19180686/ISPI.Targetkan.500.Unit.di.Mutiara.Gading.City. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18455882/Bebek.Gendut..Sejenak.Lepaskan.Stres.Warga.London Wed , 19 Dec 2012 18:45:58 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1839589-balon-bebek-gendut--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Para petugas kota London dan turis yang berlalu-lalang menjadi saksi perjalanan "Bebek Gendut" setinggi 15,2 meter di Sungai Thames. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18455882/Bebek.Gendut..Sejenak.Lepaskan.Stres.Warga.London http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18184637/Bekasi.Utara.Perlu.Diperhitungkan. Wed , 19 Dec 2012 18:18:46 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1816434-kota-mandiri-mutiara-gading-city-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bekasi Utara merupakan salah satu lokasi patut diperhitungkan saat ini. Lima tahun lagi lokasi tersebut diprediksi dapat menjadi pusat kota. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18184637/Bekasi.Utara.Perlu.Diperhitungkan. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18023129/Mutiara.Gading.City.Jadi.Kota.Mandiri.di.Bekasi.Utara Wed , 19 Dec 2012 18:02:31 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1758335-kota-mandiri-mutiara-gading-city--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">ISPI Grup, salah satu pengembang yang tergabung dalam REI, tengah membangun kota mandiri di daerah Bekasi Utara. http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/18023129/Mutiara.Gading.City.Jadi.Kota.Mandiri.di.Bekasi.Utara http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/16350582/VOffice.Perkuat.Ceruk.Bisnis.Kantor.Virtual Wed , 19 Dec 2012 16:35:05 +0000<img src="http://stat.k.kidsklik.com/data/photo/2012/12/19/1633245-virtual-office--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Di tengah semakin tingginya harga tanah, virtual office bisa menjadi solusi memiliki perkantoran sendiri bagi pengusaha pemula. Tertarik? http://properti.kompas.com/read/xml/2012/12/19/16350582/VOffice.Perkuat.Ceruk.Bisnis.Kantor.Virtual


09.37 | 0 komentar | Read More

"Bebek Gendut", Sejenak Lepaskan Stres Warga London

Written By Unknown on Kamis, 20 Desember 2012 | 09.37

KOMPAS.com - Sampai hari ini, kota-kota besar di Indonesia, terutama Jakarta, masih bermasalah dengan kemacetan. Ribuan penduduk tampak bersungut-sungut setiap pagi, menempuh kemacetan menuju tempat beraktivitas.

Bebek tersebut tentunya mampu membuat orang tersenyum dan tertawa ketika melihatnya.

-- Barbara Windsor

Mungkin, "solusi" yang ada di London, Minggu (11/12/2012) lalu, ini dapat ditiru di Jakarta, terutama untuk mengurangi emosi sebagian penduduk akibat tak sabar bertahan di tengah kemacetan. Pekan lalu itu, para petugas kota London dan turis yang berlalu-lalang menjadi saksi perjalanan "Bebek Gendut" setinggi 15,2 meter melintasi Sungai Thames.

Bebek berwarna kuning terang tersebut memiliki beban hingga setengah ton. Seharian penuh, bebek tersebut melintasi Sungai Thames. Bahkan, Tower Bridge harus membuka jembatan agar bebek ini dapat melewatinya.

Bebek tersebut ternyata sebuah aksi publisitas untuk mengiklankan beasiswa atau pendanaan sebesar Rp 3,8 miliar. Dana sebesar ini dapat Anda gunakan untuk membawa kebahagiaan dalam hidup Anda.

Selain itu, bebek in sendirii juga diharapkan mampu membuat orang-orang meluangkan waktunya untuk bersenang-senang. Bebek berukuran besar ini mulai "berlayar" di West India Dock di Isle of Dogs, London bagian timur, tepat pukul 8.30 pagi. 

"Kami pikir bebek karet raksasa mengapung di Sungai Thames adalah cara yang baik untuk mengenalkan FUNdation. Bebek tersebut tentunya mampu membuat orang tersenyum dan tertawa ketika melihatnya," ujar Barbara Windsor, aktris yang ternyata melihat aksi "bebek". 

Windsor sendiri merupakan pengawas FUNdation. Ia mengharapkan, di masa yang akan datang orang-orang akan mengeluarkan idenya sendiri untuk mengenalkan organisasi tersebut.

"Saat ini kami ingin orang-orang mengirimkan ide gilanya sendiri, hal-hal yang suka mereka lakukan. Kami akan menyediakan biaya bagi ide terbaik," ujarnya.

Resesi

Tim pembuat "Bebek Gendut" tersebut terdiri dari 8 orang. Mereka menghabiskan waktu lebih dari 800 jam untuk membuat bebek ini.

"Kami ingin memastikan ada cukup tawa di tempat ini, dan kami harap FUNdation akan membantu orang bersenang-senang. Jika Anda ingin membuat acara di jalan, atau melompat ke kolam jelly, hubungi kami," kata Michael Saunders, Managing Director Jackpotjoy.com.

Menurut penelitian, orang dewasa di Inggris tertawa sebanyak 7,2 kali setiap harinya. Padahal, psikolog menyarankan, seseorang perlu tertawa 15 kali setiap hari agar tetap bahagia dan sehat.

Hal senada disampaikan konsultan psikologi Anjula Mutanda. Menurut dia, pentingnya tertawa dan kebahagiaan jangan pernah diremehkan.

"Penelitian menunjukkan, 60 tahun lalu kita biasa tertawa 18 menit sehari. Namun, saat ini turun hingga 6 menit. Kita harusnya lebih banyak tertawa," ujar Mutanda.

Sayangnya, langkah FUNdation ini mendapat kritik cukup pedas dari beberapa pengguna internet. Pasalnya, ketimbang menciptakan bebek berukuran raksasa, mereka berpikir lebih baik membangun perekonomian Inggris yang tengah berada dalam resesi. Namun, sebagian lain pengguna internet yang berkomentar di dailymail.co.uk justeru berterima kasih dan sangat menyukai ide tersebut.

Baca juga:

3 Hari Lagi, di Bunker-bunker Mewah Menjelang "Kiamat"....


09.37 | 0 komentar | Read More

ISPI Targetkan 500 Unit di Mutiara Gading City

BEKASI, KOMPAS.com - Mutiara Gading City merupakan proyek kota mandiri yang diiniasi oleh ISPI Grup. Proyek tersebut berdiri di atas lahan seluas 300 hektar di wilayah Bekasi Utara.

Harga kisaran rumah ini mulai Rp 160 hingga Rp 500 juta.

-- Preadi Ekarto

Setelah selama dua tahun belakangan ini menjual 1000 unit rumah dengan nilai investasi sebesar Rp 300 miliar, ISPI Grup meluncurkan klaster Torino, kawasan komersial South Boulevard, serta pusat kuliner Urban Flavour di dalam area kota mandiri tersebut. Hadir dalam acara peluncuran klaster tersebut, Rabu (19/12/2012), antara lain jajaran direksi ISPI Grup, Ketua Umum DPP Realestat Indonesia (REI) Setyo Maharso, serta pejabat daerah.

"Harga kisaran rumah ini mulai Rp 160 hingga Rp 500 juta," ujar Komisaris Utama ISPI Grup, Preadi Ekarto.

Hunian di area Mutiara Gading City tersebut tersedia dari tipe 22/60 hingga 60/100. Preadi menegaskan, pihaknya menargetkan 500 unit rumah dalam 2013 mendatang. Berdasarkan hitungannya, jika satu rumah dibanderol Rp 200 jutaan, ISPI akan mendapat sekitar Rp 100 miliar.

"Pesimistis saja segitu. Kalau kita lihat animo masyarakat, sebenarnya bisa dobel dapatnya," ujar Preadi.

Preadi mengaku optimistis. Ia berdalih, optimismenya itu lantaran cicilan yang ditawarkan Bank Tabungan Negara (BTN) tergolong ringan. Selain suku bunga berada di bawah 10%, BTN juga memberikan tenor hingga 25 tahun.

"Cicilan turun hampir separuh, daya beli dua kali lipat," ujarnya.

Preadi juga yakin, komitmen perusahaan yang sudah mereka tunjukkan selama 20 tahun belakangan ini membuat publik mempercayai mereka dan akan mendapatkan nilai tambah di tahun-tahun mendatang. Menurutnya, warga Jakarta, terutama Jakarta Utara dan Timur sangat jeli dengan peluang naiknya properti.

"Mereka akan menangkap peluang yang ada di daerah Bekasi dan berinvestasi di sana," ujarnya.

Bukan hanya cocok untuk berinvestasi, Mutiara Gading City juga menawarkan fasilitas penunjang lainnya di dalam kota mandiri tersebut. Saat ini pihaknya tengah bernegosiasi dengan rumah sakit serta perguruan tinggi untuk melengkapi fasilitas tersebut. Hasil negosiasi dengan perguruan tinggi akan dipastikan tahun depan. Sejauh ini, Mutiara Gading City sudah memiliki Sekolah Santo Yusuf dari tingkat TK/playgroup untuk keperluan pendidikan anak-anak.

Baca juga: 

Diusir, Abu Qatada "Ngontrak" Rumah Rp 7 Miliar di London


09.37 | 0 komentar | Read More

Sea Sentosa Jadi "Apartemen Terbaik di Dunia 2012"

SYDNEY, KOMPAS.com -- Sebuah proyek pembangunan apartemen milik perusahaan Australia di Bali meraih gelar "Apartemen Terbaik Dunia" dalam kontes International Property Awards di London, Rabu (19/12/2012). Sea Sentosa di Echo Beach, tidak jauh dari Seminyak, ini sebenarnya belum jadi, namun dari konsep, apartemen display, desain dan lokasinya di tepi pantai, di depan kolam renang yang menghadap ke Lautan India sudah mampu menyakinkan para juri.

Apartemen ini juga akan memiliki taman gantung yang dibuat oleh ahli tanaman terkenal Perancis, Patrick Blank, yang juga akan mendesain hal serupa di proyek Central Park di Sydney.

Dalam ajang tingkat Asia Pasifik di Kuala Lumpur, Malaysia, November 2012, Sea Sentosa sudah dinyatakan sebagai apartemen terbaik Indonesia dan apartemen terbaik Asia Pasifik.

International Property Awards merupakan penghargaan paling besar dan paling prestisius untuk dunia properti yang dimulai sejak tahun 1995.

Menurut laporan situs The Sydney Morning Herald, panitia menerima contoh properti dari 88 negara. Menurut Presiden International Property Awards Stuart Shield, Sea Sentosa mengalahkan finalis lain dari Asia, Arabia, Afrika, Eropa dan Amerika.

"Pembangunan masih memerlukan waktu beberapa tahun untuk merampungkannya, namun sepanjang sudah ada izin pembangunan dan pembangunan proyeknya sudah dimulai, kami menerimanya," kata Shield.

Pembangunan Sea Sentosa sudah mencapai 65 persen dan akan dibuka bulan Juli tahun depan. Pengembang Sea Santosa, Saxon Looker tidak menyangka mereka menjadi pemenang.

Untuk kategori apartemen, terdapat 104 apartemen yang mengajukan diri dari seluruh dunia, 57 di antaranya dari kawasan Asia Pasifik.

Penghargaan internasional tentu saja akan membantu usaha pemasaran Sea Santosa. Menurut laporan koresponden Kompas di Australia, L Sastra Wijaya, sejauh ini sudah 42 dari 68 apartemen yang terjual. Dipasarkan lewat perusahaan Ray White, harga awal satu apartemen adalah 470 ribu dollar Australia (sekitar Rp 4,7 miliar).

Masih ada dua apartemen enam kamar yang belum terjual dengan harga antara 1,1 juta dollar sampai 1,7 juta dollar, dengan penthouse berharga 2,6 juta dollar (Rp 26 miliar).

Menurut Looker, sewa per malam adalah 332 dollar (sekitar Rp 3 juta), dengan penthouse 4.743 dollar (hampir Rp 50 juta) per malam.


09.37 | 0 komentar | Read More

"Cake Stand", Pemanis Meja Makan Buatan Sendiri

Written By Unknown on Rabu, 19 Desember 2012 | 09.37

www.houzz.com

Untuk membuat satu piring penyajian, Anda membutuhkan piring makan ceper sebagai wadah makanan dan mangkuk atau cangkir untuk memberikan ketinggian pada piring tersebut

www.houzz.com

Mangkuk atau cangkir akan menjadi "kaki" bagi piring Anda. Maka, pilihlah warna dan corak yang sesuai antara piring dan mangkuk.

www.houzz.com

Setelah yakin, berikan lem pada bagian bawah mangkuk atau mug yang Anda pilih. Bekerjalah dengan cepat, karena lem jenis ini mudah mengering.

www.houzz.com

Anda tidak hanya dapat menggunakan warna-warna mencolok, namun juga warna-warna lembut, seperti coklat dan krem. Terutama, jika Anda ingin menggunakan piring tersebut sebagai wadah kue tar dan cupcake yang sudah penuh warna.

KOMPAS.com - Cake stand atau piring khusus penyajian kue bukan hanya dapat menjadi wadah untuk masakan Anda. Piring tersebut juga dapat menjadi daya tarik tersendiri di meja makan menyambut hari raya Natal di rumah Anda. Tak percaya?

Daya tariknya adalah bentuk yang sedikit lebih besar dan lebih tinggi dari piring pada umumnya. Karena itulah, daripada membuang banyak uang untuk piring tersebut, cobalah membuatnya sendiri!

Untuk membuatnya, Anda hanya membutuhkan lem "tembak", serta beberapa piring dan mangkuk. Hanya dalam beberapa menit, Anda akan memiliki piring khusus penyajian kue yang menarik, unik, dan murah. Berikut ini cara pembuatannya:

Piring ceper

Pertama, untuk membuat satu piring penyajian, Anda membutuhkan piring makan ceper sebagai wadah makanan dan mangkuk atau cangkir untuk memberikan ketinggian pada piring tersebut. Mangkuk atau cangkir tersebut akan menjadi "kaki" bagi piring Anda.

Pilihlah warna dan corak yang sesuai antara piring dan mangkuk. Anda dapat memilih piring dan mangkuk dengan warna terang, atau piring dan mangkuk bercorak untuk memberikan kesan klasik.

Lebar mangkuk

Kedua, pastikan mangkuk yang Anda pilih tersebut cukup lebar untuk menyangga piring. Kelebaran mangkuk berguna untuk menjaga agar piring di atasnya tetap stabil dan mampu menyangga makanan.

Menempelkan

Setelah yakin, berikan lem pada bagian bawah mangkuk atau mug yang Anda pilih. Bekerjalah dengan cepat lantaran lem jenis ini mudah mengering.

Anda jangan khawatir, lem ini tidak bertahan terlalu lama. Jadi, setelah pesta Anda selesai, Anda dapat melepaskannya kembali. Caranya, masukkan piring dan mangkuk yang telah Anda rekatkan ke dalam freezer selama setengah jam. Lem akan mengeras dan menyusut.

Membersihkan lem

Anda juga dapat dengan mudah membersihkan lem yang menempel di piring dan mangkuk. Sesegera mungkin setelah menaruh lem di bagian bawah mangkuk, tempelkanlah piring di atasnya. Tekan dengan lembut selama beberapa detik hingga Anda yakin lemnya sudah terpasang dengan sempurna.

Warna-warna lembut

Bereksperimenlah dengan beberapa bentuk piring dan beberapa ukuran mangkuk. Anda tidak hanya dapat menggunakan warna-warna mencolok, namun juga warna-warna lembut, seperti coklat dan krem. Terutama, jika Anda ingin menggunakan piring tersebut sebagai wadah kue tar dan cupcake yang sudah penuh warna.

Selamat mencoba!



09.37 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger